Kesehatan gigi sangat mempengaruhi kesehatan tubuh. Prevalensi Penyakit gigi dan mulut terus meningkat, Hasil RISKESDAS 2007 23,2 % RISKESDAS 2013 sebanyak 25,9% mengalami penyakit gigi dan mulut. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui PERBEDAAN penyuluhan mengenai cara menyikat gigi yang benar terhadap peningkatan pengetahuan siswa panti asuhan Darul Maarif padang tahun 2017.Jenis penelitian adalah quasi experimental menggunakan rancangan pre and post test comparative design dilaksanakan pada bulan Januari s/d Maret 2017 . Populasi semua siswa kelas V dan VI Panti Asuhan Darul Maarif Al-Kamariyah Padang dengan total populasi 42 orang dan sampel yaitu 42 orang.Hasil Univariat terlihat 73,8 % memiliki pengetahuan kurang baik sebelum diberi penyuluhan dan 4,2 % memiliki pengetahuan kurang baik setelah di beri penyuluhan hasil uji statistik dengan uji Wilcoxon bahwa nilai P-value < 0,05 ( 0,000 ) Artinya Ada perbedaan Tingkat pengetahuan siswa sebelum dan setelah dilakukan penyuluhan.Berpedoman dari hasil penelitian lebih dari separuh responden memiliki pengetahuan kurang baik sebelum penyuluhan dan kurang dari separuh responden memiliki pengetahuan kurang baik setelah penyuluh.Saran peneliti penyuluhan kesehatan gigi bisa dilaksanakan secara berkesinabungan agar bisa bermanfaat untuk,Institusi pendidikan,yayasan Panti dan Peneliti selanjutnya agar pengetahuan siswa terus meningkat sehingga tercapai derjad kesehatan yang optimal.
Copyrights © 2018