Danau Rawa Pening merupakan satu dari 15 danau di Indonesia yang menjadi prioritas untuk diselamatkan dari kerusakan karena mengalami masalah eutrofikasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui status terkini lingkungan perairan danau dan tingkat eutrofikasi sebagai dasar pengendalian eutrofikasi di Danau Rawa Pening. Muatan sedimen, kualitas air, dan konsentrasi nutrien diamati di aliran air masuk ke danau, di perairan danau, dan di saluran air keluar dari danau. Pengamatan dilakukan pada Mei, Juni, Juli, dan Agustus 2013. Parameter kejernihan, kekeruhan, temperatur, DO, pH, dan konduktivitas diamati secara langsung di perairan danau. Parameter nutrien, TSS, dan klorofil-a dianalisis di laboratorium dengan metode standar. Indeks Status Trofik digunakan untuk menentukan tingkat eutrofikasi danau. Kondisi hidroklimatologi menunjukkan secara musiman fluktuasi volume dan debit air keluar danau mengikuti pola fluktuasi curah hujan. Muatan sedimen di saluran air masuk ke danau lebih tinggi daripada di dalam danau dan di alur air keluar danau. Hal ini mengindikasikan bahwa Danau Rawa Pening berperan sebagai penampungan dan pengendapan sedimen serta nutrien dari sungai di sekitarnya. Secara spasial dan temporal kondisi kualitas air di danau menunjukkan variasi yang tinggi. Konsentrasi nutrien yang tinggi di danau pada musim hujan dan kemarau mengindikasikan bahwa sumber nutrien tidak hanya berasal dari luar tetapi juga dari dalam danau itu sendiri. Hasil penelitian ini menunjukkan Danau Rawa Pening merupakan danau eutrofik dan fosfor diduga sebagai faktor utama penyebab eutrofikasi dan pertumbuhan eceng gondok.
Copyrights © 2016