Jaringan jalan di Indonesia termasuk ruas jalan di Wilayah BPJ Mojokerto, merupakan salah satu penunjang kegiatan perekonomian yang bermuara pada peningkatan taraf hidup masyarakat. Untuk hal tersebut diperlukan layanan jaringan jalan yang mantap dan memadai, maka upaya penanganan jaringan jalan tersebut haruslah dilakukan terus menerus pada seluruh ruas jalan. Adanya kebijakan pendanaan, dan kebijakan lainnya berakibat semua ruas jalan tidak dapat tertangani seluruhnya, untuk itu dalam penyusunan program penanganan jalan harus menghasilkan urutan prioritas/peringkat ruas-ruas jalan yang akan ditangani, maka diperlukan metode seleksi untuk menentukan peringkat/prioritas tersebut yang dapat menampung berbagai kebijakan dan permasalahan yang terjadi. Dalam tulisan ini metode seleksi yang digunakan adalah Analitycal Hierarchy Process Method. Untuk tujuan tersebut, diperlukan data-data eksisting ruas-ruas jalan dan data/informasi tentang kriteria penanganan jalan dari berbagai pihak di Bina Marga yang didapat melalui questioner-questioner. Hasil analisis menunjukkan pembobotan setiap elemen/kriteria harus dikalikan dengan bobot nilai kriteria yang sama yang dihasilkan dari data eksisting setiap ruas-ruas jalan, sehingga setiap ruas jalan akan mendapatkan skore dengan nilai angka tertinggi adalah mendapatkan prioritas pertama untuk ditangani dan akhirnya tersusun suatu daftar prioritas ruas-ruas jalan yang akan mendapatkan penanganan.
Copyrights © 2009