Katalis CaO-SBA-15 telah digunakan untuk mempercepat laju reaksi gliserolisis. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perbandingan massa optimum antara Ca(NO3)2 dengan SBA-15 yang mampu mempercepat laju reaksi gliserolisis, mengetahui kebasaannya serta mencari alasan kegagalan reaksi. Sintesis SBA-15 dilakukan dengan metode ultrasonik dan dikarakterisasi dengan XRD dan SAA. Katalis disintesis dengan metode impregnasi dengan 0,05000; 0,02478; dan 0,01652 g.mL-1 larutan Ca(NO3)2. Karakter katalis didapatkan dengan XRD, XRF dan SAA. Kebasaan katalis didapatkan dengan metode titrasi dan gravimetri. Uji aktivitas dilakukan sebagai konfirmasi. Karakter difraktogram XRD dan isoterm SBA-15 hasil sintesis sudah sesuai dengan penelitian terdahulu. Struktur SBA-15 tidak berubah saat impregnasi dan aktivasi. Uji aktivitas belum berhasil sebab dihasilkan bukan senyawa target dan pelarut ikut bereaksi, sehingga perlu dilakukan penelitian tentang uji aktivitasnya. Analisis kebasaan dapat disimpulkan bahwa katalis dengan konsentrasi larutan pengimpreg 0,05000 g.mL-1 dinyatakan optimum apabila ditinjau dari pendekatan gliserolisis merupakan reaksi alkoholis.
Copyrights © 2018