Tumbuhan kayu putih (Melalauca leucadendron Linn.) adalah tumbuhan yang mengandung minyak atsiri, dengan penyebaran di seluruh area Indonesia. Minyak atsiri yang dihasilkan berupa minyak kayu putih yang memiliki banyak manfaat terutama dalam bidang pengobatan, sehingga minyak kayu putih ini sudah menjadi kebutuhan bagi masyarakat. Tujuan dilakukannya penelitian ini untuk mempelajari pengaruh kondisi daun dan waktu penyulingan terhadap rendemen minyak kayu putih yang diperoleh. Bahan-bahan yang digunakan merupakan daun dari pohon kayu putih sebanyak 500 gram dengan perlakuan bahan yaitu daun kayu putih kering dan daun kayu putih segar dengan variasi waktu penyulingan 3, 4, 5, 6, dan 7 jam. Hasil penelitian menunjukan rendemen minyak  kayu  putih  terbanyak  pada  variabel  daun  kering  dengan  waktu penyulingan 5 jam, sebesar 0,79%.
Copyrights © 2018