Kabupaten Musi Banyuasin menetapkan pajak atas sarang burung walet yang diatur dalam PeraturanDaerah No. 9 Tahun 2010 tentang Pajak Sarang Burung Walet. Penelitian ini bertujuan untuk mengatahuitingkat efektivitas dan kontribusi penerimaan pajak sarang burung walet terhadap pajak daerah serta faktor yangmempengaruhinya. Data yang digunakan adalah data primer (hasil observasi) dan sekunder (data dari instansi,hasil wawancara dan studi pustaka). Analisis dalam penelitian ini dilakukan untuk tahun 2012-2015, teknikanalisis menggunakan metode analisis kuantitatif dengan rumus rasio efektivitas dan kontribusi sertaobservasi/wawancara dengan petugas bagian perpajakan daerah di Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangandan Aset Daerah (DPPKAD). Efektivitas penerimaan pajak sarang burung walet masih kurang efektif denganhasil rata-rata 79,77% dari tahun 2012-2015, kontribusi penerimaan pajak sarang burung walet terhadappenerimaan pajak daerah masih sangat kurang dari tahun 2012-2015 dengan jumlah rata-rata 0,141%. Faktoryang teridentifikasi mempengaruhi efektivitas dan kontribusi adalah administrasi, harga sarang burung waletdipasaran, jumlah wajib pajak, kemauan dan kesadaran untuk membayar pajak, lokasi wajib pajak dan databaseyang masih kurang memadai.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2017