Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan telah menerapkan Akuntansi Berbasis Akrual pada tahun2015.Sejalan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 dimana seluruh pemerintah baik pusat ataudaerah harus sudah mengubah laporan keuangannya dari basis kas menjadi basis akrual.Penelitian ini bertujuanuntuk menguji kembali variabel penelitian terdahulu mengenai pengaruh sumber daya manusia (SDM), danteknologi informasi terhadap keberhasilan penerapan akuntansi berbasis akrual dengan penerapan padaPemerintah Provinsi Sumatera Selatan. Selain itu penelitian ini akan memperdalam hasil penelitian sebelumnya.Jenis data adalah data primer.Metode pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Pengumpulandata menggunakan survei kuesioner kepada 100 staff keuangan dan kepala sub bagian keuangan di seluruh dinasdan badan di Provinsi Sumatera Selatan. Pengolahan data menggunakan model penelitian analisis regresi linearberganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sumber daya manusia (SDM), dan teknologi informasi secarasimultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keberhasilan penerapan akuntansi berbasis akrual.Variabel SDM dan Teknologi Informasi secara parsial berpengaruh positif signifikan terhadap keberhasilanpenerapan akuntansi berbasis akrual. Hasil penelitian ini juga mengemukakan bahwa variabel independenmampu mempengaruhi keberhasilan penerapan akuntansi berbasis akrual hanya sebesar 35,0%, sisanyadipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini.
Copyrights © 2017