Stres dapat menimbulkan kecemasan yang erat kaitannya dengan pola hidup. Gangguan kecemasan dapat mengakibatkan berbagai respon fisiologis, diantaranya gangguan pencernaan. Produksi asam lambung akan meningkat pada keadaan stress, Kadar asam lambung yang meningkat dapat mengiritasi mukosa lambung dan jika hal ini dibiarkan lama-kelamaan dapat menyebabkan terjadinya gastritis. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan rancangan cross Sectional. Populasi studi pada penelitian ini adalah seluruh pasien yang berobat di Puskesmas Harapan Raya Pekanbaru tahun 2014. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara terstruktur dan wawancara mendalam. Data dianalisis dengan uji chi-square. Hasil Penelitian membuktikan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara Tingkat Stres dengan kejadian Gastritis, yang dibuktikan dengannilai P - value < 0,005 yaitu0,001, dan nilai PR 15,6dengan CI:95 % (4,192-58,057). Disarankankepada petugas kesehatandan instansi terkait untuk melakukan promosi kesehatan mengenai penyakit gastritis serta memberikan managemen stres kepada pasien yang mengalami gastritis sehingga angka kejadian gastritis dan stress dapat ditekan.
Copyrights © 2014