ABSTRAK Penelitian yang bertujuan untuk menghitung besarnya kontribusi pendapatan dari usaha kepiting bakau terhadap pendapatan petani padi lebak, serta mengetahui alokasi waktu kerja petani padi lebak sebagai pengumpul kepiting bakau. Lokasi ini dilakukan secara sengaja (Purposive), dengan pertimbangan bahwa daerah tersebut terdapat petani padi lebak sebagai nelayan pengumpul kepiting bakau, sedangkan pelaksanaan penelitian lapangan dilaksanakan bulan Mei 2012 sampai dengan bulan Juli 2012. Metode yang di gunakan pada penelitian ini adalah menggunakan metode survei dan metode penarikan contoh yang di gunakan adalah acak sederhana (simple random sampling), dimana dalam penelitian ini adalah sejumlah 30 responden dari 100 anggota populasi yang melakukan kegiatan usahatani padi lebak dan sebagai nelayan kepiting bakau, sedangkan data yang diperoleh dari lapangan secara tabulasi. Hasil penelitian menunjukan Kontribusi pendapatan dari nelayan kepiting bakau terhadap pendapatan keluarga rata-rata sebesar Rp. 33.759.969,00 atau 71,84 % sedangkan pendapatan dari usahatani padi lebak rata-rata sebesar Rp.13.230.229,17 atau 42,69%, sedangkan alokasi alokasi waktu kerja dalam keluarga rata-rata sebesar 1.680,00 jam atau 233 hari (83,90%) dari total alokasi waktu kerja dalam keluarga yang dilakukan oleh petani contoh di Desa Pagar Bulan rata-rata sebesar 2.002,20 jam atau 281 hari permusim. Sisanya 322,20 jam atau 48 hari (16,10%) adalah alokasi waktu kerja dalam keluarga dalam usahatani padi lebak.
Copyrights © 2013