Diya Al-Afkar: Jurnal Studi al-Quran dan al-Hadis
Vol 6, No 02 (2018): Desember

DUALITAS MAKNA SHADHDHAH DALAM NOMENKLATUR QIRA‘AT: Sejarah dan Perkembangannya dalam Qira‘at Shadhdhah

Jannah, Miftahul ( Sekolah Tinggi Agama Islam Bakti Negara)



Article Info

Publish Date
12 Nov 2018

Abstract

Tulisan ini bermaksud mengkaji kesejarahan qiraat, khususnya qiraat syāzzah. Qiraat syāzzah disinyalir muncul pada masa Khalifah Usmān bersamaan dengan adanya muṣḥaf ‘usmānī. Kendati demikian, ketika itu belum ada istilah syāzzah itu sendiri. Baru pada masa Ibn Mujahid, istilah syāzzah mapan digunakan dalam disiplin ilmu qiraat sebagai lawan dari qiraat sab’ah. Dari hal ini, muncul pertanyaan, apa istilah yang digunakan sebelum masa Ibn Mujahid? Bagaimana wujud atau cara mengidentifikasi qiraat syāzzah? Bagaimana para ulama merespon istilah syāzzah yang dipopulerkan Ibn Mujahid? Oleh karena itu, kajian ini signifikan tidak hanya untuk melihat kekayaan pendapat Ulama, namun menandakan adanya contiu and cange dalam wilayah pemikiran qiraat syāzzah. Keragaman pendapat mengerucut pada adanya pergeseran dalam penggunaan istilah syāzzah yang bersifat kuantitas menjadi kualitas, yang berawal dari sedikitnya yang membaca menjadi da’if.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

diya

Publisher

Subject

Languange, Linguistic, Communication & Media

Description

Diya al-Afkar adalah jurnal ilmiah yang memfokuskan studi al-Quran dan al-Hadis. Jurnal ini menyajikan karangan ilmiah berupa kajian ilmu-ilmu al-Quran dan al-Hadis, penafsiran/pemahaman al-Quran dan al-Hadis, hasil penelitian baik penelitian pustaka maupun penelitian lapangan yang terkait tentang ...