Biodiesel telah berhasil disintesis dari minyak jelantah hasil penggorengan dari ayam goreng. Sintesis biodiesel dilakukan dengan katalis NaOH menggunakan metode reflux pada suhu 65 °C, perbandingan mol asam oleat : metanol 1:2, massa katalis 0,5% terhadap massa minyak jelantah. Variasi yang digunakan yaitu variasi waktu reaksi 30, 60 dan 90 menit. Densitas, viskositas, titik nyala, bilangan asam biodiesel hasil penelitian telah sesuai dengan SNI 04-7128-2015. Hasil GC-MS biodiesel menunjukan kandungan metil ester sebesar 99,5% dengan kelimpahan paling besar adalah metil oleat sebesar 56,808%. Nilai kalor pembakaran dari solar dex, biodiesel 100%, dan biodiesel 10% secara berturut-turut yaitu 10.710,89 , 9.494, dan 10.822 kal/g. Untuk uji performa pada mesin diesel, nilai Brake Horse Power (BHP) dari bahan bakar solar dex, biodiesel 100%, dan biodiesel 10% pada putaran 2000 rpm dan beban generator 1000 watt secara berturut-turut yaitu 1263,068, 1257,10, dan 1260, 37 watt ; nilai efisiensi thermis dari bahan bakar solar dex, biodiesel 100%, dan biodiesel 10% pada putaran 2000 rpm dan beban generator 1000 watt secara berturut-turut yaitu 17,95%, 18,94%, dan 18,14%
Copyrights © 2018