Kecamatan Coblong merupakan salah satu kecamatan yang memiliki potensi ekonomi untuk dapat dikembangkan. Kondisi tersebut terlihat dari hasil survai dan pemetaan terdapat 36 pelaku usaha ekonomi menengah yang bergerak dibidang kerajinan, makanan dan fashion. Akan tetapi dalam proses produksi mengalami kendala, terutama bagi para pengusaha makanan ringan yang menggunakan minyak goreng dalam proses pembuatannya. Banyaknya minyak dalam kemasan produk membuat produk menjadi cepat apek, tidak tahan lama dan kurang menarik. Tujuan yang ini dicapai dari kegiatan ini adalah introduksi teknologi tepat guna berupa pemanfaatan mesin spinner yang digunakan untuk mengurangi minyak dalam sehingga dapat meningkatkan kualitas produk. Proses produksi lebih efisien dan efektif yang berdampak pada peningkatan produktifitas kerja dan kualitas produk. Metode yang digunakan adalah diawali dengan survey kemudian melakukan pelatihan teori dan praktek meliputi kewirausahaan, manajemen keuangan, kesehatan dan keselamatan produksi, perancangan kerja, desain produk, dan pemanfaatan mesin spinner. dan terakhir pendampingan dan evaluasi.  Hasil kegiatan menunjukkan bahwa terjadi pengurangan jumlah minyak dalam kemasan dan penghematan waktu penirisan sampai dengan 30 menit dibandingkan dengan penirisan secara konvensional.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2018