Jurnal Bidan Komunitas
Vol 1, No 1 (2018): Edisi Januari

Pengaruh Faktor Predisposisi dan Dukungan Suami terhadap Pemberian Imunisasi Campak pada Bayi di Wilayah Kerja Puskesmas Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat

Mayang Wulan (Prodi D4 Kebidanan, Institut Kesehatan Helvetia)
Utary Dwi Listiarini (Prodi D4 Kebidanan, Institut Kesehatan Helvetia)



Article Info

Publish Date
14 Dec 2018

Abstract

Imunisasi campak merupakan imunisasi dasar lengkap yang wajib diberikan pada bayi umur sembilan bulan dan masih dapat diberikan sampai usia 11 bulan. Cakupan imunisasi campak di wilayah kerja Puskesmas Johan Pahlawan mengalami penurunan yaitu pada tahun 2013 sebesar 46,3% dan pada tahun 2014 sebesar 39,3%. Faktor yang diduga berpengaruh terhadap pemberian imunisasi campak pada bayi adalah faktor predisposisi dan dukungan suami.Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh faktor predisposisi dan dukungan suami terhadap pemberian imunisasi campak pada bayi di wilayah kerja Puskesmas Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat tahun 2017. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan desain cross sectional. Populasi penelitian ini yaitu seluruh ibu yang mempunyai bayi usia 12 bulan yang berdomisili di wilayah kerja Puskesmas Johan Pahlawan sebanyak 78 orang, dengan sampel adalah seluruh populasi. Analisis data dilakukan secara univariat, bivariat menggunakan uji chi-square dan multivariat menggunakan uji regresi logistic ganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh antara pekerjaan (p= 0,951) dan pengetahuan (p= 0,676) terhadap pemberian imunisasi campak pada bayi dan ada pengaruh antara pendidikan (p= 0,025), sikap (p= 0,001) dan dukungan suami (p= 0,001) terhadap pemberian imunisasi campak pada bayi di wilayah kerja Puskesmas Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat tahun 2015. Variabel yang sangat berpengaruh adalah variabel dukungan suami. Disarankan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Barat agar melakukan sosialisasi pentingnya imunisasi campak pada bayi kepada pasangan suami istri (pasutri) usia muda dan mengadakan perlombaan bayi sehat. Kepada Puskesmas Johan Pahlawan disarankan agar memberikan pembekalan pengetahuan tentang imunisasi campak kepada pengunjung KIA, mengikutsertakan tokoh-tokoh masyarakat serta menyediakan pelayanan posyandu pada sore hari (di atas jam 14 WIB). Kepada Dinas Syariat Islam agar mensosialisasikan tentang kehalalan vaksin campak (fatwa MUI) kepada majelis taklim laki-laki dan pada kegiatan safari subuh.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

jbk

Publisher

Subject

Health Professions

Description

Jurnal Bidan Komunitas adalah jurnal elektronik yang dikelola oleh Program Studi Kebidanan, Fakultas Farmasi dan Kesehatan, Institut Kesehatan Helvetia (IKH). Jurnal ini memuat artikel penelitian (Research Article) di bidang kesehatan khususnya Kebidanan dengan lingkup: Kehamilan, Persalinan, Nifas, ...