Pedagang Kaki Lima adalah salah satu jenis perdagangan dalam sektor informal yang merupakan suatu unit produksi dengan modal yang relatif kecil dengan jiwa wirausaha yang tinggi dan memiliki kegiatan perdagangan yang bersifat kompleks dengan memberikan masalah baik lingkungan, tata ruang, dan lain sebagainya yang terdapat dikota-kota besar di Indonesia. Faktor lokasi sangat penting dalam menentukan aktifitas dagang dari pedagang kaki lima tersebut, karena karakteristik pedagang kaki lima sangat sensitif terhadap lingkungan terutama bagi para pelaku aktifitas dan harus bersinggungan langsung dengan konsumen. Penelitian ini hadir dari permasalahan dimana semakin berkurangnya jumlah pedagang kaki lima yang ada di tempat relokasi saat ini. Hal ini menjadi dasar penelitian sehingga penulis melakukan analisis karakteristik pedagang kaki lima tersebut dengan mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi dalam pemilihan lokasi. Berdasarkan hasil analisis ditemukan bahwa kebutuhan pedagang kaki lima dalam pemilihan lokasi di kota Manado dipengaruhi oleh faktor lokasi yang strategis, biaya yang murah dan pendapatan yang memadai untuk menunjang kelanjutan aktifitas dagang mereka. FaktorĀ kebijakan juga diperlukan dalam mendukung aktifitas dan identitas pedagang kaki lima di kota Manado dalam pengembangan perekonomian yang lebih dinamis dan pembentukan jiwa kewirausahaan untuk mendorong perkembangan kota Manado ke arah yang lebih baik.
Copyrights © 2018