Abstract
This paper discusses the problems of street children lives in Makassar City, focusing on their motivation and resistance against oppressive practices in their environments. The main question is how street children establish tactics against oppressive practices. Using Scott’s theory of resistance in daily life as well as ethnographic approach, this paper underlines that street children’s tactics against oppressive practices are determined by their economical subsistence. They are motivated to escape from their subsistence crisis.
Keywords: tactics, oppressive practices, resistance, street children, resistance motivation
Abstrak
Tulisan ini mendiskusikan masalah kehidupan anak jalanan di Kota Makassar, dengan fokus pada motivasi dan resistensinya dalam menghadapi praktik-praktik opresif di sekelilingnya. Pertanyaan yang diajukan adalah bagimana siasat anak jalanan dalam melawan praktik-praktik opresif. Untuk menggambarkannya, penulis menggunakan teori perlawanan sehari-hari James C. Scott dan pendekatan etnografi. Siasat anak jalanan dalam melawan praktik opresif ternyata didasarkan pada masalah subsistensi (ekonomi). Motivasi mendasar dari anak jalanan adalah keluar dari krisis subsistensi.
Kata kunci: siasat, praktik opresif, resistensi, anak jalanan, motivasi resistensi
Copyrights © 2016