Masalah yang sering terjadi dalam pembuatan karya tulis adalah kesalahan pada penulisan ejaan, dalam prakteknya seringkali disebabkan karena keteledoran pengguna. Kesalahan tersebut bias disebabkan oleh ketidaktahuan penulisan, posisi tombol keyboard dan pergerakan jari. Selain itu banyak yang belum bagitu mengenal tentang struktur kalimat dalam bahasa indonesia. Levenshtein distance digunakan untuk mencari jarak antara kata yang salah dengan kata-kata lain dalam kamus sehingga didapatkan kata-kata yang memiliki jarak terdekat. Algoritma menghasilkan saran kata yang nantinya akan dipilih oleh user sebagai pengganti kata yang salah. Penerapan algoritma levenshtein berupa nilai nilai jarak antara dua string yang dibandingkan, dengan menggunakan rumus similarity score diperoleh nilai dimana nilai yang paling tinggi yang akan dijadikan acuan dalam koreksi. Pengenalan struktur kalimat bahasa indonesia didasarkan pada ciri-ciri dari unsur kalimat. Berdasarkan hasil pengujian sistem koreksi kata dengan menginputkan beberapa kata dan mengecek berapa lama proses yang dilakukan untuk mengkoreksi inputan tersebut, dapat disimpulkan bahwa aplikasi tidak dapat memproses teks lebih dari 1000 kata atau 6 halaman. Pengujian kesalahan ejaan kata dilakukan dengan memasukkan kata yang salah dan hasil menunjukkan saran kata yang diprioritaskan adalah kata yang benar, pada pengujian kesalahn kata mempunyai nilai akurasi sebesar 86%. Sedangkan pengujian terhadap struktur bahasa indonesia dilakukan dengan memberikan kalimat dan output sistem pada penguji sebanyak 30 kalimat dengan nilai akurasi sebesar 76.66%.Kata kunci: algoritma levenshtein distance, pengoreksi, ejaan, struktur kalimat.
Copyrights © 2018