cover
Contact Name
Joy Elly Tulung
Contact Email
joy.tulung@unsrat.ac.id
Phone
+6282311115902
Journal Mail Official
emba@unsrat.ac.id
Editorial Address
FEB UNSRAT
Location
Kota manado,
Sulawesi utara
INDONESIA
JURNAL EMBA : JURNAL RISET EKONOMI, MANAJEMEN, BISNIS DAN AKUNTANSI
ISSN : 23031174     EISSN : 26226219     DOI : https://doi.org/10.35794/emba.v10i2.39971
Core Subject : Economy,
Jurnal EMBA merupakan terbitan berkala sebagai sarana untuk menyebarluaskan hasil penelitian dan ilmu pengetahuan dibidang ekonomi. Diterbitkan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Univeristas Sam Ratulangi Manado. Jurnal ini diterbitkan 4 kali setahun, sejak tahun 2012. Setiap artikel direview oleh para pakar secara double blind peer review system. JE menerima tulisan atau karya ilmiah hasil-hasil penelitian dibidang Ilmu Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi, yang belum pernah dipublikasikan dalam jurnal lainnya.
Articles 12 Documents
Search results for , issue "Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 118 - 232" : 12 Documents clear
VALUE ADDED INTELLECTUAL CAPITAL (VAHU, VACA, STVA) PENGARUHNYA TERHADAP KINERJA KEUANGAN BANK PEMERINTAH PERIODE 2007 - 2011 Thaib, Faezal
Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 118 - 232
Publisher : FEB Universitas Sam Ratulangi Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (454.762 KB) | DOI: 10.35794/emba.v1i3.1951

Abstract

Agar perusahaan dapat bertahan, perusahaan harus dengan cepat mengubah strateginya dari bisnis yang didasarkan pada tenaga kerja (labor- based business) menuju knowledge based business (bisnis berdasarkan pengetahuan), sehingga karakteristik utama perusahaannya menjadi perusahaan berbasis    ilmu    pengetahuan. Salah  satu  pendekatan yang  digunakan  dalam  penilaian  adalah pengukuran knowledge asset (aset pengetahuan) tersebut adalah Intellectual Capital (selanjutnya disingkat  IC) yang telah menjadi fokus perhatian dalam bidang manajemen, Penelitian ini menguji tiga elemen dari VAIC? (VAHU,VACA,dan STVA) apakah berpengaruh terhadap kinerja keuangan perusahaan. Data diperoleh dari 4 bank pemerintah Indonesia yang sudah go publik selama lima periode yaitu tahun 2007 ? 2011. Jumlah sampel yang di gunakan sebanyak 240  data laporan keuangan perbulan. Temuan  penelitian menunjukan value added human capital (VAHU) merupakan indikator yang paling signifikan untuk menjelaskan konstruk keseluruhan VAIC?, dan kinerja keuangan perusahaan selama 5 tahun. Sementara value added physical capital (VACA) hanya signifikan untuk tahun 2007-2009, sedangkan stuctural capital value added (STVA) berpengaruh kecil pada keseluruhan tahun. Secara simultan ketiga variable bebas VAIC? menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif terhadap kinerja keuangan perusahaan Retrun on Asset (ROA), selama lima tahun laporan keuangan pada empat bank pemerintah. Kata kunci: intellectual capital, VAIC?, retrun on asset, value added  human capital
MARKETING MIX PENGARUHNYA TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN SABUN MANDI LIFEBUOY DI KOTA MANADO Lumintang, Andrew A.
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 118 - 232
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (666.837 KB) | DOI: 10.35794/emba.1.3.2013.1950

Abstract

Era pasar bebas, agar suatu usaha dapat sukses menghadapi pasar dunia yang semakin kompetitif, maka dunia usaha dituntut untuk profesional dan bisa membaca peluang yang ada, lebih inovatif dalam menciptakan ide - ide dan tanggap terhadap kebutuhan masyarakat. Bauran pemasaran berperan penting dalam dunia usaha, karena loyalitas konsumen tercipta dari strategi bauran pemasaran yang diterapkan oleh perusahaan.Marketing mix adalah kombinasi dari empat  variabel yaitu produk, harga, promosi, dan distribusi yang dipadukan perusahaan untuk menghasilkan respons yang diinginkan pasar sasaran.  loyalitas konsumen merupakan proses dimana konsumen melakukan pembelian secara berulang atas suatu produk atau jasa dimana konsumen sebelumnya merasa puas dalam menggunakan produk atau jasa yang dibeli.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh baik secara simultan dan parsial dari produk, harga, saluran distribusi dan promosi terhadap loyalitas konsumen.Desain penelitian menggunakan survey, dan metode penelitian adalah metode asosiatif. Instrumen penelitian menggunakan skala Likert, dan teknik analisis menggunakanregresi linear berganda, mengingat model tersusun atas sejumlah hubungan kausal antar variabel laten.Hasil penelitian menunjukkan bahwabauran pemasaran yang terdiri dari variabel produk, harga, saluran distribusi dan promosiberpengaruh signifikan terhadap loyalitas konsumen baik secara simultan dan secara parsial. Kata kunci: marketing mix, loyalitas konsumen
ANALISIS HUBUNGAN DAU, PAD DAN BELANJA DAERAH DI KABUPATEN MINAHASA SELATAN Sorongan, Juliana Florence
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 118 - 232
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (406.607 KB) | DOI: 10.35794/emba.1.3.2013.1953

Abstract

Pesatnya pembangunan daerah yang ada di Indonesia seiring dengan pelaksanaan otonomi daerah dan  kegiatan fiskal, membutuhkan alokasi dana dari pemerintah daerah. Belanja yang semakin meningkat maka dibutuhkan dana yang besar pula agar kebutuhan pemerintah daerah dapat terpenuhi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara Dana Alokasi Umum, Pendapatan Asli Daerah, Pajak dan Retribusi Daerah terhadap Belanja Daerah di kabupaten Minahasa tahun 2007-2011 serta perkembanganya. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data Sekunder berupa data yang diperoleh dari Dinas Pengelola Keuangan Pendapatan dan Aset Daerah Kabupaten Minahasa Selatan. Metode analisis yang digunakan Analisis Korelasi.Hasil penelitian Menunjukkan bahwa hubungan DAU dan PAD terhadap Belanja Daerah rendah dan tidak berpengaruh. Disamping itu Pajak Daerah dan Retribusi Daerah yang merupakan sumber utama PAD sesuai analisis  hubungan Pajak Daerah pada PAD terhadap Belanja Daerah adalah sangat kuat ini menunjukkan Pajak Daerah memberikan hubungan yang signifikan kepada PAD dalam kegiatan belanja Daerah. Kata kunci: dana alokasi umum, pendapatan asli daerah, belanja daerah.
EVALUASI EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PEMBELIAN DAN PENGELUARAN KAS PADA UD. RODA MAS MANADO Tuerah, Serny
Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 118 - 232
Publisher : FEB Universitas Sam Ratulangi Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (114.163 KB) | DOI: 10.35794/emba.v1i3.1997

Abstract

Perusahaan dalam pengelolaannya membutukan suatu sistem yang mampu untuk mencapai tujuannya.  Suatu sistem usaha  dapat dikatakan efektif  apabila dapat memberikan informasi yang andal dan tepat waktu sesuai dengan kebutuhan pemakainya. Salah satu unsur yang sangat berpengaruh dalam aktivitas perusahaan adalah pembelian dan pengeluaran kas. Latar belakang penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas pembelian dan pengeluaran kas pada perusahaan.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi apakah penerapan sistem informasi akuntansi pembelian dan pengeluaran kas pada perusahaan telah diterpakan secara efektif. Teknik analisa menggunakan metode deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem  pembelian dan pengeluaran kas dalam perusahaan diterapkan secara efektif.dan berjalan sesuai dengan prosedur. Struktur organisasi perusahaan perlu dilakukan pengembangan  yaitu dengan menambah satu  fungsi yaitu manjer akuntansi untuk mengawasi proses pencatatan transaksi keuangan. Kata kunci: evaluasi, sistem informasi akuntansi, pembelian, pengeluaran kas.
ANALISIS PERHITUNGAN DAN PELAPORAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI PADA PT. MABER TEKNINDO Pandelaki, Rendy Daryl
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 118 - 232
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (409.467 KB) | DOI: 10.35794/emba.1.3.2013.1952

Abstract

Sesuai dengan ketentuan pasal 23 ayat (2) UUD1945, pemungutan pajak harus didasarkan pada undang-undang perpajakan yang disusun oleh pemerintah dan disetujui oleh rakyatnya melalui Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Untuk itu dasar Pajak Pertambahan Nilai adalah UU Republik Indonesia No. 42 Tahun 2009 tentang Perubahan Ketiga atas UU No. 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah. Objek penelitian diambil pada PT Maber Teknindo.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perhitungan dan pelaporan PPN pada PT. Maber Teknindo apakah telah sesuai dengan Undang-undang PPN yang berlaku di Indonesia.Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif.Hasil penelitian dapat disimpulkan PT. Maber Teknindo telah melaksanakan kewajibannya dalam hal perhitungan dan pelaporan PPN selama satu tahun.Mekanisme penerbitan faktur pajak juga telah berdasarkan peraturan perpajakan.Mekanisme pengkreditan dilakukan pada setiap akhir bulan dengan menandingkan pajak masukan yang diperoleh melalui bukti faktur pajak dengan pajak keluaran yang sudah dipungut dengan bukti faktur pajak.Kesalahan yang terjadi pada PT Maber Teknindo adalah dalam hal penyetoran dan pelaporan SPT Masa PPN dimana masih sering terjadi keterlambatan. Kata kunci:perhitungan, pelaporan, ppn.
REAKSI PASAR ATAS SECONDARY RIGHT ISSUE PADA PERUSAHAAN YANG GO PUBLIK DI INDONESIA Komaling, Anastasya Milsa
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 118 - 232
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (513.263 KB) | DOI: 10.35794/emba.1.3.2013.1948

Abstract

Seiring dengan perkembangan ekonomi, maka alternatif berinvestasi juga semakin berkembang. Investasi di pasar modal merupakan investasi langsung dan investasi jangka panjang. Pasar modal memiliki peran besar bagi perekonomian suatu negara karena pasar modal menjalankan dua fungsi sekaligus, fungsi ekonomi dan fungsi keuangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui  apakah ada perubahan harga saham, return saham dan abnormal return sebelum dan setelah right issue. Metode pengambilan sampel  yang digunakan adalah purposive sampling, dimana sampel diambil denganpertimbangantertentu dan metode analisis yang digunakan adalah Paired-Sample T Test.Populasi penelitian ini adalah perusahaan go public dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang melakukan right issue dari tahun 2007  sampai dengan 2010. Teknik sampling yang digunakan  purposive sampling dengan jumlah sampel 10 perusahaan. Alat analisis yang digunakan adalah uji beda dua rata-rata paired sample t-test.Berdasarkan hasil analisis ditemukan bahwa perbedaan antara Harga Saham, Return Saham, dan Abnormal Return sebelum dan sesudah Right Issue,  tidak terbukti secara signifikan dengan nilai sig yang lebih besar dari nilai α,. Hal ini mengidentifikasikan bahwa sekalipun terdapat perbedaan dalam Harga Saham, Return Saham, dan Abnormal Return sebelum dan sesudah Right Issue tetapi perbedaan rata-rata tersebut tidak signifikan. Kata kunci: harga saham,return saham, abnormal return saham
INFLASI, NILAI TUKAR, SUKU BUNGA TERHADAP RISIKO SISTEMATIS PADA PERUSAHAAN SUB-SEKTOR FOOD AND BEVERAGE DI BEI Pangemanan, Vanessa
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 118 - 232
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (145.885 KB) | DOI: 10.35794/emba.1.3.2013.1993

Abstract

Risiko sistematis atau risiko pasar, berhubungan dengan faktor-faktor risiko yang mempengaruhi pasar secara keseluruhan. Penelitian ini membahas pengaruh inflasi, nilai tukar, suku bunga terhadap risiko sistematis dalam suatu perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh antara inflasi, nilai tukar, suku bunga terhadap risiko sistematis baik secara simultan maupun secara parsial. Secara simultan diduga terdapat pengaruh antara inflasi, nilai tukar, suku bunga terhadap risiko sistematis. Penelitian yang digunakan adalah penelitian assosiatif,yaitu model untuk mencari korelasi atau hubungan kausal. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis data kuantitatif, dengan metode regresi linier berganda. Pemilihan sampel menggunakan purposive sampling, Diambil sebanyak 12 perusahaan sejak tahun 2008–2012. Hasil Penelitian  secara simultan inflasi, nilai tukar, suku bunga berpengaruh signifikan terhadap risiko sistematis. Serta jika dihitung secara parsial berpengaruh signifikan negatif terhadap risiko sistematis, dan suku bunga berpengaruh signifikan positif terhadap risiko sistematis. Investor  sebaiknya memperhatikan faktor inflasi, suku bunga dan nilai tukar dalam berinvestasi pada perusahaan go public. Kata kunci: inflasi, nilai tukar, suku bunga dan risiko sistematis.
ANALISIS BIAYA-VOLUME-LABA SEBAGAI ALAT BANTU PERENCANAAN LABA PT. BANGUN WENANG BEVERAGES COMPANY Sihombing, Selfinta B
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 118 - 232
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (429.834 KB) | DOI: 10.35794/emba.1.3.2013.1955

Abstract

Ukuran yang sering dipakai untuk menilai berhasil tidaknya manajemen suatu perusahaan adalah laba yang diperoleh suatu perusahaan. Laba terutama dipengaruhi oleh beberapa faktor yakni harga persatuan, volume penjualan, komposisi produk yang dijual, biaya variable persatuan dan total biaya tetap. Biaya menentukan harga jual untuk mencapai tingkat laba yang dikehendaki, harga jual mempengaruhi volume penjualan, sedangkan volume penjualan langsung mempengaruhi volume produksi, dan volume produksi mempengaruhi biaya. lima faktor tersebut saling berkaitan satu sama lain. Oleh karena itu,dalam perencanaan laba jangka pendek, hubungan antara biaya, volume dan laba memegang peranan yang sangat penting sehingga dalam pemilihan alternatif tindakan dan perumusan kebijakan untuk masa yang akan datang, manajemen memerlukan informasi untuk menilai berbagai macam kemungkinan yang berakibat terhadap laba yang akan datang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui analisis biaya volume laba digunakan sebagai alat perencanaan laba pada PT. Bangun Wenang Beverage Manado. Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan atas data PT. Bangun Wenang Beverages dapat disimpulkan titik impas untuk tahun 2013 terjadi pada angka Rp 6.395.449.777,-. Berdasarkan perhitungan perencanaan laba diketahui bahwa laba yang dapat diperoleh secara maksimal untuk tahun 2013 sebesar Rp. 12.830.678.060,-.Berdasarkan perhitungan Margin Keuntungan maka presentase margin of safety penjualan sebesar 91,21%. Kata kunci: biaya volume laba, perencanaan laba
PENENTUAN HARGA POKOK PRODUKSI BERDASARKAN METODE FULL COSTING PADA PEMBUATAN ETALASE KACA DAN ALUMUNIUM DI UD. ISTANA ALUMUNIUM MANADO Batubara, Helmina
Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 118 - 232
Publisher : FEB Universitas Sam Ratulangi Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (87.119 KB) | DOI: 10.35794/emba.v1i3.2073

Abstract

Penentuan harga pokok produksi sangat penting, karena semakin meningkatkan persaingan yang terjadi antar perusahaan dalam menghasilkan produk-produk yang berkualitas dengan harga yang cukup bersaing Penelitian ini dilakukan pada UD. Istana Alumunium yaitu perusahaan yang memproduksi etalase kaca dan alumunium. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana pengalokasian dan perhitungan harga pokok produksi etalase kaca dan alumunium dengan metode perusahaan dan metode full costing. Jenis data yang digunakan adalah data kuantitatif yaitu berupa analisis dan data biaya produksi, sumber data yaitu data primer hasil wawancara yang dilakukan kepada pemilik perusahaan dan observasi, serta data sekunder bersumber dari studi pustaka beserta literatur lainnya mendukung penulisan penelitian ini.  Dalam pengumpulan harga pokok produksi perusahaan juga menggunakan sistem harga pokok proses, dimana pengumpulan harga pokok dalam satu bulan berjalan.  Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan perhitungan harga pokok produksi sebagai dasar penetapan harga jual menurut  metode full costing lebih baik dalam menganalisis biaya produksi, hal ini disebabkan perhitungan harga pokok produksi dengan metode full costing, tidak memasukkan biaya administrasi dan umum ke dalam biaya overhead, karena biaya-biaya tersebut merupakan komponen biaya pada laporan rugi laba perusahaan. Kata kunci: harga pokok produksi, full costing, harga pokok proses.
KEPEMILIKAN MANAJERIAL DAN INSTITUSIONAL PENGARUHNYA TERHADAP KEBIJAKAN HUTANG PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA Tjeleni, Indra E.
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 118 - 232
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (487.168 KB) | DOI: 10.35794/emba.1.3.2013.1949

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepemilikan manajerial dan institusional secara bersama terhadap kebijakan hutang pada perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia.Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data keuangan mengenai jumlah hutang perusahaan, data presentase (%) kepemilikan saham oleh manejemen (Direktur dan Komisaris) dan presentase (%) kepemilikan saham oleh institusional, yang diperoleh melalui  ICMD. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa kepemilikan manajerial berpengaruh signifikan terhadap kebijakan hutang perusahaan manufaktur di BEI, dengan nilai  thitung -3.304 dan angka signifikansi sebesar 0.003. Kepemilikan institusional berpengaruh signifikan terhadap kebijakan hutang perusahaan manufaktur di BEI, dengan nilai  thitung -3.062 dan angka signifikansi sebesar 0.005. Dengan adanya pengaruh yang terjadi antara kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional terhadap kebijakan hutang pada perusahaan manufaktur di BEI maka perusahaan sebaiknya mengurangi proporsi pendanaan dari hutang sehingga dapat mengurangi financial distress, karena pendanaan dari hutang perusahaan menyebabkan financial distress dan agency cost lebih besar dibandingkan dengan penghematan pajak dari beban bunga utang, akibatnya perusahaan sangat rentan terhadap gejolak perekonomian. Kata kunci: kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional dan kebijakan hutang.

Page 1 of 2 | Total Record : 12


Filter by Year

2013 2013


Filter By Issues
All Issue Vol. 13 No. 01 (2025): JE. Vol. 13 No 1 Vol. 12 No. 4 (2024): JE. VOL 12 NO 4. 2024 Vol. 12 No. 03 (2024): JE. Vol. 12 No 3 Vol. 12 No. 01 (2024): JE. Vol. 12 No 1 Vol. 12 No. 2 (2024): JE. Vol. 12 No 2 Vol. 11 No. 02 (2023): JE. Vol 11 No 2 (2023) Vol. 11 No. 1 (2023): JE. Vol 11 No 1 (2023) Vol. 11 No. 4 (2023): JE. VOL. 11 No. 4 Vol. 11 No. 3 (2023): JE. VOL. 11 No. 3 Vol. 10 No. 4 (2022): JE. VOL 10 NO 4 (2022) Vol. 10 No. 3 (2022): JE. Vol 10 No 3 (2022) Vol. 10 No. 2 (2022): JE. Vol 10 No 2 (2022) Vol 10, No 1 (2022): JE. Vol 10 No 1 (2022) Vol 9, No 4 (2021): JE. Vol 9 No 4 (2021) Vol 9, No 3 (2021): JE. Vol 9 No 3 (2021) Vol 9, No 2 (2021): JE VOL 9 NO 2 (2021) Vol 9, No 1 (2021): JE VOL 9 NO 1 (2021) Vol 8, No 4 (2020): JE VOL 8 NO 4 (2020) Vol 8, No 3 (2020): JE. VOL 8 NO. 3 (2020) Vol 8, No 3 (2020): JE VOL 8 NO 3 (2020) Vol 8, No 2 (2020): JE VOL 8 NO 2 (2020) Vol 8, No 1 (2020): JE VOL 8 NO 1 (2020) Vol 7, No 4 (2019): JE VOL 7 NO 4 (2019) Vol 7, No 3 (2019): JE VOL 7 NO 3 (2019) Vol 7, No 2 (2019): JE VOL 7 NO 2 (2019) Vol. 7 No. 2 (2019): JE VOL 7 NO 2 (2019) Vol 7, No 1 (2019): JE VOL 7 NO 1 (2019) Vol 6, No 4 (2018): JE VOL 6 NO 4 (2018) Vol. 6 No. 3 (2018): JE VOL 6 NO 3 (2018) Vol 6, No 3 (2018): JE VOL 6 NO 3 (2018) Vol 6, No 2 (2018): JE VOL 6 NO 2 (2018) Vol 6, No 1 (2018): JE VOL 6 NO 1 (2018) Vol 5, No 2 (2017): JE Vol 5 No 2 (2017) Hal 1193-1314 Vol 5, No 2 (2017): JE. VOL 5 NO 2 (2017) HAL.1060 -1192 Vol 5, No 2 (2017): JE. VOL 5. NO.2 (2017). HAL. 487 - 611 Vol 5, No 2 (2017): JE VOL. 5 No. 2 (2017) HAL. 363 - 486 Vol 5, No 2 (2017): JE VOL. 5 No. 2 (2017) HAL. 235 - 362 Vol 5, No 1 (2017): JE VOL. 5 NO 1 (2017) HAL. 115 - 233 Vol 5, No 02 (2017): JE VOL 5 NO 2 (2017) HAL 2488 No 2 (2017): JE. VOL 5. NO.2 (2017). HAL. 613 - 733 Vol 5, No 3 (2017): JE VOL 5 NO 3 (2017) HAL 4475 Vol 5, No 3 (2017): JE VOL 5 NO 3 (2017) HAL 4365 Vol 5, No 3 (2017): JE VOL 5 NO 3 (2017) HAL 4235 Vol 5, No 3 (2017): JE VOL 5 NO 3 (2017) HAL 4095 Vol 5, No 3 (2017): JE VOL 5 NO 3 (2017) HAL 3985 Vol 5, No 3 (2017): JE VOL 5 NO 3 (2017) HAL 3885 Vol 5, No 3 (2017): JE VOL 5 NO 3 (2017) HAL 3764 Vol 5, No 3 (2017): JE VOL 5 No 3 (2017) HAL 3644 Vol 5, No 3 (2017): JE. VOL 5. NO. 3 (2017) HAL 3529 Vol 5, No 3 (2017): JE. VOL 5. NO. 3 (2017) HAL 3416 Vol 5, No 3 (2017): JE.VOL.5 NO 3 (2017) HAL. 3303 Vol 5, No 3 (2017): JE VOL 5 NO 3 (2017) HAL 3180 Vol 5, No 3 (2017): JE VOL 5 NO 3 (2017) HAL 3058 Vol 5, No 3 (2017): JE Vol 5 No 3 (2017) HAL 2938 Vol 5, No 3 (2017): JE VOL 5 NO 3 (2017) HAL 2829 Vol 5, No 3 (2017): JE VOL 5 NO 3 (2017) HAL 2713 Vol 5, No 2 (2017): JE VOL 5 NO 2 (2017) HAL 2597 Vol 5, No 2 (2017): JE VOL 5 NO 2 (2017) HAL 2385 Vol 5, No 2 (2017): JE. VOL. 5 NO 2 (2017) HAL. 2286 Vol 5, No 2 (2017): JE. VOL. 5 NO 2 (2017) HAL. 2193 Vol 5, No 2 (2017): JE. VOL. 5 NO 2 (2017) HAL. 2099 Vol 5, No 2 (2017): JE. VOL. 5 NO 2 (2017) HAL. 1989 Vol 5, No 2 (2017): JE VOL 5 NO 2 (2017) HAL 1882 Vol 5, No 2 (2017): JE VOL 5 NO 2 (2017) HAL 1781 Vol 5, No 2 (2017): JE VOL 5 NO 2 (2017) HAL 1653 Vol 5, No 2 (2017): JE VOL 5 NO 2 (2017) HAL 1542 Vol 5, No 2 (2017): JE VOL 5 No 2 (2017) Hal 1433 Vol 5, No 2 (2017): JE VOL 5 NO 2 (2017) HAL 1315 Vol 5, No 1 (2017): JE VOL. 5 NO. 1 (2017) HAL. 1 - 114 Vol 5, No 2 (2017): JE. VOL 5 NO 2 (2017) HAL. 955 Vol 5, No 2 (2017): JE. VOL 5 NO 2. (2017). HAL 847 Vol 5, No 2 (2017): JE. VOL 5. NO.2 (2017). HAL. 734 Vol 4, No 4 (2016): JE VOL. 4 NO. 4 (2016) HAL. 1145 - 1249 Vol 4, No 4 (2016): JE VOL. 4 NO. 4 (2016) HAL. 1025 - 1143 Vol 4, No 1 (2016): JE Vol.4 No.1 (2016) Hal. 1486-1604 Vol 4, No 1 (2016): JE Vol.4 No.1 (2016) Hal. 1356-1485 Vol 4, No 1 (2016): JE Vol.4 No.1 (2016) Hal. 1221-1335 Vol 4, No 1 (2016): JE Vol.4 No.1 (2016) Hal. 1097-1220 Vol 4, No 4 (2016): JE VOL. 4 NO. 4 (2016) HAL 903 - 1024 Vol 4, No 1 (2016): JE Vol.4 No.1 (2016) Hal. 974-1096 Vol 4, No 5 (2016): JE Vol. 4 No. 3 (2016) Hal. 236 - 301 Vol 4, No 4 (2016): JE VOL. 4 NO. 4 (2016) HAL 783 - 892 Vol 4, No 3 (2016): JE VOL. 4 NO. 3 (2016) HAL. 651 - 781 Vol 4, No 3 (2016): JE. VOL 4 NO.3 (2016) HAL 545 - 649 Vol 4, No 3 (2016): JE Vol. 4 No. 3 (2016) Hal. 223 - 334 Vol 4, No 3 (2016): JE Vol.4 No.3 (2016) Hal. 001-101 Vol 4, No 2 (2016): JE Vol.4 No.2 (2016) Hal. 768-892 Vol 4, No 2 (2016): JE Vol.4 No.2 (2016) Hal. 641-767 Vol 4, No 2 (2016): JE Vol.4 No.2 (2016) Hal. 518-640 Vol 4, No 2 (2016): JE Vol.4 No.2 (2016) Hal. 395-517 Vol 4, No 2 (2016): JE Vol.4 No.2 (2016) Hal. 121-265 Vol 4, No 2 (2016): JE Vol.4 No.2 (2016) Hal. 001-120 Vol 4, No 1 (2016): JE Vol.4 No.1 (2016) Hal. 743-859 Vol 4, No 1 (2016): JE Vol.4 No.1 (2016) Hal. 504-623 Vol 4, No 1 (2016): JE Vol.4 No.1 (2016) Hal. 376-503 Vol 4, No 1 (2016): JE Vol.4 No.1 (2016) Hal. 131-375 Vol 4, No 1 (2016): JE Vol.4 No.1 (2016) Hal. 131-251 Vol 4, No 1 (2016): JE Vol.4 No.1 (2016) Hal. 001-130 Vol 4, No 1 (2016): JE Vol.3 No.4 (2016) Hal. 860-973 Vol 4, No 1 (2016): JE Vol.3 No.4 (2016) Hal. 624-742 Vol 4, No 3 (2016): JE VOL. 4 NO. 3 HAL 411 - 554 Vol 4, No 3 (2016): JE Vol. 4 No. 3 Hal. 303 - 409 Vol 4, No 3 (2016): JE Vol. 4 No. 3 Hal. 102-221 Vol 4, No 2: JE Vol.4 No.2 (2016) Hal. 266-394 Vol 3, No 3 (2015): JE Vol.3 No.3 (2015) Hal. 1266-1395 Vol 3, No 4 (2015): JE Vol.3 No.4 (2015) Hal. 621-728 Vol 3, No 4 (2015): JE Vol.3 No.4 (2015) Hal. 509-619 Vol 3, No 4 (2015): JE Vol.3 No.4 (2015) Hal. 395-508 Vol 3, No 4 (2015): JE Vol.3 No.4 (2015) Hal. 279-394 Vol 3, No 4 (2015): JE Vol.3 No.4 (2015) Hal. 143-277 Vol 3, No 4 (2015): JE Vol.3 No.4 (2015) Hal. 001-142 Vol 3, No 2 (2015): JE V3 No.2 Juni 2015, Hal. 001 - 123 Vol 3, No 3 (2015): Jurnal EMBA, HAL 1004 - 1125 Vol 3, No 2 (2015): Jurnal EMBA, HAL 1008 - 1123 Vol 3, No 1 (2015): Jurnal EMBA, HAL 1204- 1323 Vol 3, No 1 (2015): Jurnal EMBA, HAL 1072- 1203 Vol 3, No 3 (2015): Jurnal EMBA, HAL 878 - 1003 Vol 3, No 2 (2015): Jurnal EMBA, HAL 884- 1007 Vol 3 (2015): Jurnal EMBA, HAL 1126 - 1265 Vol 3, No 1 (2015): Jurnal EMBA, HAL 951- 1071 Vol 3, No 3 (2015): Jurnal EMBA, HAL 744 - 877 Vol 3, No 3 (2015): Jurnal EMBA, HAL 608 - 743 Vol 3, No 3 (2015): Jurnal EMBA, HAL 483 - 607 Vol 3, No 3 (2015): Jurnal EMBA, HAL 363 - 482 Vol 3, No 3 (2015): Jurnal EMBA, HAL 241 - 362 Vol 3, No 3 (2015): Jurnal EMBA, HAL 119 - 240 Vol 3, No 3 (2015): Jurnal EMBA, HAL 001 - 118 Vol 3, No 2 (2015): Jurnal EMBA, HAL 758- 883 Vol 3, No 2 (2015): Jurnal EMBA, HAL 629- 757 Vol 3, No 2 (2015): Jurnal EMBA, HAL 375-499 Vol 3, No 2 (2015): Jurnal EMBA, HAL 247- 374 Vol 3, No 2 (2015): Jurnal EMBA, HAL 124- 246 Vol 3, No 1 (2015): Jurnal EMBA, HAL 841- 950 Vol 3, No 1 (2015): Jurnal EMBA, HAL 717- 840 Vol 3, No 1 (2015): Jurnal EMBA, HAL 592- 716 Vol 3, No 1 (2015): Jurnal EMBA, HAL 474- 591 Vol 3, No 1 (2015): Jurnal EMBA, HAL 358- 473 Vol 3, No 1 (2015): Jurnal EMBA, HAL 231- 357 Vol 3, No 1 (2015): Jurnal EMBA, HAL 118- 230 Vol 3, No 1 (2015): Jurnal EMBA, HAL 001- 117 Vol 3 (2015): Jurnal EMBA, HAL 500- 628 Vol 2, No 3 (2014): Jurnal EMBA, HAL 1686 - 1814 Vol 2, No 3 (2014): Jurnal EMBA, HAL 1564 - 1685 Vol 2, No 3 (2014): Jurnal EMBA, HAL 1443 - 1563 Vol 2, No 3 (2014): Jurnal EMBA, HAL 1330 - 1442 Vol 2, No 3 (2014): Jurnal EMBA, HAL 1214 - 1329 Vol 2, No 3 (2014): Jurnal EMBA, HAL 1089 - 1213 Vol 2, No 2 (2014): Jurnal EMBA, HAL 1594 - 1722 Vol 2, No 2 (2014): Jurnal EMBA, HAL 1472 - 1592 Vol 2, No 2 (2014): Jurnal EMBA, HAL 1339 - 1471 Vol 2, No 2 (2014): Jurnal EMBA, HAL 1212-1338 Vol 2, No 2 (2014): Jurnal EMBA, HAL 1090 - 1211 Vol 2, No 3 (2014): Jurnal EMBA, HAL 973 - 1089 Vol 2, No 2 (2014): Jurnal EMBA, HAL 966 - 1089 Vol 2, No 4 (2014): Jurnal EMBA, HAL 714- 831 Vol 2, No 4 (2014): Jurnal EMBA, HAL 613- 713 Vol 2, No 4 (2014): Jurnal EMBA, HAL 482- 612 Vol 2, No 4 (2014): Jurnal EMBA, HAL 364- 481 Vol 2, No 4 (2014): Jurnal EMBA, HAL 233- 363 Vol 2, No 4 (2014): Jurnal EMBA, HAL 117- 232 Vol 2, No 3 (2014): Jurnal EMBA, HAL 853 - 972 Vol 2, No 3 (2014): Jurnal EMBA, HAL 727 - 852 Vol 2, No 3 (2014): Jurnal EMBA, HAL 598 - 726 Vol 2, No 3 (2014): Jurnal EMBA, HAL 477 - 597 Vol 2, No 3 (2014): Jurnal EMBA, HAL 361 - 476 Vol 2, No 3 (2014): Jurnal EMBA, HAL 236 - 360 Vol 2, No 3 (2014): Jurnal EMBA, HAL 116 -235 Vol 2, No 3 (2014): Jurnal EMBA, HAL 001 - 115 Vol 2, No 2 (2014): Jurnal EMBA, HAL 841-965 Vol 2, No 2 (2014): Jurnal EMBA, HAL 716-840 Vol 2, No 1 (2014): Jurnal EMBA, HAL 595-715 Vol 2, No 1 (2014): Jurnal EMBA, HAL 470 - 594 Vol 2, No 1 (2014): Jurnal EMBA, HAL 353 - 469 Vol 2, No 1 (2014): Jurnal EMBA, HAL 234 - 352 Vol 2, No 1 (2014): Jurnal EMBA, HAL 124 - 233 Vol 2, No 1 (2014): Jurnal EMBA, HAL 01 - 122 Vol 2, No 4 (2014): Jurnal EMBA, HAL 1- 116 Vol 1, No 4 (2013): Jurnal EMBA, HAL 2264 - 2381 Vol 1, No 4 (2013): Jurnal EMBA, HAL 2143 - 2263 Vol 1, No 4 (2013): Jurnal EMBA, HAL 2015 - 2142 Vol 1, No 4 (2013): Jurnal EMBA, HAL 1892 - 2014 Vol 1, No 4 (2013): Jurnal EMBA, HAL 1770 - 1891 Vol 1, No 4 (2013): Jurnal EMBA, HAL 1650 - 1768 Vol 1, No 4 (2013): Jurnal EMBA, HAL 1533 - 1649 Vol 1, No 4 (2013): Jurnal EMBA, HAL 1406 - 1532 Vol 1, No 4 (2013): Jurnal EMBA, HAL 1285 - 1405 Vol 1, No 4 (2013): Jurnal EMBA, HAL 1165 - 1284 Vol 1, No 4 (2013): Jurnal EMBA, HAL 1054 - 1164 Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 1193 - 1312 Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 1080 - 1193 Vol 1, No 4 (2013): Jurnal EMBA, HAL 936 - 1053 Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 960 - 1079 Vol 1, No 4 (2013): Jurnal EMBA, HAL 821 - 935 Vol 1, No 4 (2013): Jurnal EMBA, HAL 709 - 820 Vol 1, No 4 (2013): Jurnal EMBA, HAL 582 - 708 Vol 1, No 4 (2013): Jurnal EMBA, HAL 462 - 581 Vol 1, No 4 (2013): Jurnal EMBA, HAL 344 - 461 Vol 1, No 4 (2013): Jurnal EMBA, HAL 235 - 342 Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 882 - 997 Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 841 - 959 Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 775 - 881 Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 722 - 840 Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 664-781 Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 603 - 721 Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 558-663 Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 476 - 601 Vol 1, No 3 (2013): JURNAL EMBA, HAL 446-557 Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 356 - 475 Vol 1, No 3 (2013): JURNAL EMBA, HAL 339-445 Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 233 - 354 Vol 1, No 3 (2013): JURNAL EMBA, HAL 230-338 Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 118 - 232 Vol 1, No 3 (2013): JURNAL EMBA, HAL 110-229 Vol 1, No 3 (2013): Jurnal EMBA, HAL 001 - 117 Vol 1, No 4 (2013): Jurnal EMBA, HAL 1 - 115 Vol 1, No 3 (2013): JURNAL EMBA, HAL 1-109 Vol 1, No 4 (2012): Jurnal EMBA, HAL 116 - 234 More Issue