cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota kediri,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Teknik Mesin (JTM)
Published by Politeknik Kediri
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Engineering,
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue " Vol 6 No 1 (2017): Jurnal Volume 6, No.1 (2017)" : 5 Documents clear
Rancang Bangun Prothotype Mesin Bucket Conveyor Sebagai Media Pembelajaran Mata Kuliah Mesin Pemindahan Bahan Bahtiar, Ahmad Dony Mutiara; Nurlina, Nila
Jurnal Teknik Mesin (JTM) Vol 6 No 1 (2017): Jurnal Volume 6, No.1 (2017)
Publisher : Program Studi Perawaran dan Perbaikan Mesin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

      Alat Pemindah Bahan merupakan salah satu peralatan yang digunakan untuk kegiatan sehari-hari pada proses keberlangsungan produksi di masyarakat. Agar peralatan tersebut tetap dapat berfungsi dengan baik masyarakat, maka perlu adanya tindakan rancang bangun prototype Bucket konveyor ini guna untuk membatu masyarakat agar lebih memahami betapa pentingnya alat mekanis.    Metode Perancangan Prototipe Bucket Konveyor meliputi: Perancangan Desain, Perancangan Elemen Mesin (motor listrik , poros, puly, roda gigi, kerangka), Perancangan Biaya (biaya produksi, biaya penjualan).    Berdasarkan Rancang Bangun Prototipe Mesin Bucket Konveyor yang telah dilakukan, didapatkan hasil yaitu daya motor bucket 13 W dengan kapasitas 1,68 liter/s dan biaya pembuatan bukcet adalah Rp. 4.000.000,-biaya pembuatan ini meliputi biaya bahan baku, operasional, dan permesinan
Pengaruh Variasi Kecepatan Elektroda Las GMAW dan Perlakuan Panas Terhadap Sifat Mekanik Baja Karbon SS400 Susanto, Riswan Eko Wahyu; Prasetio, Putut Jatmiko Dwi
Jurnal Teknik Mesin (JTM) Vol 6 No 1 (2017): Jurnal Volume 6, No.1 (2017)
Publisher : Program Studi Perawaran dan Perbaikan Mesin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam industri manufaktur banyak menggunakan bahan baku logam, pengelasan merupakan proses pengerjaan yang memegang peranan sangat penting, dalam merancang suatu konstruksi permesinan atau bangunan. Untuk memenuhi kekuatan yang dibutuhkan, bahan baja diperlukan dengan perlakuan panas merupakan solusi untuk menekan biaya dan meningkatkan sifat mekanik baja SS400 memiliki Melting Point pada suhu 1497oC, sedangkan specific heat baja 460 J/kg.oC dengan thermal conductivity baja 73 J/kg.oC.s. Metode penelitian ”Pengaruh Variasi Kecepatan elektroda las GMAW dan perlakuan panas terhadap sifat mekanik baja karbon rendah SS400” yang telah dilaksanakan merupakan true experimental research. Penelitian ini terdapat satu variabel bebas dan dua variabel tetap. Variabel bebas yang digunakan adalah kecepatan 3, 5, dan 7 dalam (10 mm/detik) dan temperatur 650oC, 750oC, dan 850oC dalam waktu 1 jam. Dan uji statistik menggunakan Anova. Hasil penelitian diperoleh temperatur dan kecepatan pengelasan terhadap kekuatan tarik memberikan pengaruh pada proses las GMAW terhadap kekuatan tarik. Diperoleh kesimpulan bahwa semakin besar temperatur perlakuannya maka nilai kekuatan tariknya semakin rendah. Dengan hasil kekuatan tarik terbesar 5,067 kN pada kecepatan 3 mm/dtk dan terendah 3,307 kN pada temperatur 850 OC dengan kecepatan 7 mm/dtk. Sehingga temperatur dan kecepatan pengelasan menghasilkan kekuatan sambungan las dengan resiko kesalahan 5%. Dengan model polinomial orde 2, yang ditunjukkan dengan nilai R2 (0,949).
Pengaruh Kulit Telur Sebagai Energizer Pada Proses Carburizing Terhadap Nilai Kekerasan Permukaan Medium Carbon Steel Arif, Saiful
Jurnal Teknik Mesin (JTM) Vol 6 No 1 (2017): Jurnal Volume 6, No.1 (2017)
Publisher : Program Studi Perawaran dan Perbaikan Mesin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Proses carburizing adalah heat treatment yang bertujuan untuk menambah unsur karbon pada bagian permukaan luar material. Proses carburizing material memiliki lapisan luar yang keras dan bagian inti yang lebih lunak. Bahan-bahan yang digunakan dalam proses carburizing yaitu arang batok kelapa sebagai sumber karbon. Penambahan energizer seperti kulit telur digunakan untuk mempercepat proses carburizing. Jenis-jenis bahan tersebut termasuk jenis-jenis bahan yang dapat mempercepat pembentukan karbon pada proses carburizing. Terdapat perbedaan nilai kekerasan pada medium carbon steel S45C akibat variasi katalis pada proses carburizing. Data nilai kekerasan kelompok spesimen A (tanpa carburizing), B (carburizing tanpa energizer), C (carburizing dengan energizer kulit telur) berturut-turut adalah 163.4 kgf/mm, 171.7 kgf/mm, 175.7 kgf/mm. Besarnya persentase kenaikan nilai kekerasan berturut-turut antara specimen A dan specimen B serta specimen A dengan specimen C sebesar 5.2%, dan 6.9%. Sedangkan antara specimen B dengan C mengalami kenaikan 2.2 %. Penggunaan energizer kulit telur memberikan peningkatan nilai kekerasan dibandingkan tanpa energizer. Dari data hasil penelitian dapat diketahui bahwa adanya perbedaan tingkat kekerasan antara material yang dicarburizing tanpa energizer dan carburizing dengan penambahan energizer. Dalam hal ini dengan penambahan energizer kulit telur menunjukan nilai kekerasan yang paling tinggi, sedangkan spesimen tanpa carburizing, nilai kekerasannya lebih rendah dibandingkan dengan spesimen yang decarburizing dengan penambahan energizer kulit telur, begitu juga dengan specimen yang dicarburizing tanpa menggunakan energizer. Hal itu menunjukan bahwa penggunaan jenis katalis pada proses carburizing berpengaruh terhadap nilai kekerasan.
Pengaruh Jenis Busi dan Campuran Bahan Bakar Terhadap Konsumsi Bahan Bakar Mobil EFI Irawan, Dani
Jurnal Teknik Mesin (JTM) Vol 6 No 1 (2017): Jurnal Volume 6, No.1 (2017)
Publisher : Program Studi Perawaran dan Perbaikan Mesin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini dijabarkan sebagai berikut: (1) Mengetahui pengaruh variasi busi terhadap konsumsi bahan bakar pada mobil EFI, (2) mengetahui pengaruh antara campuran bahan bakar terhadap konsumsi bahan bakar pada mobil EFI, (3) Mengetahui pengaruh variasi busi dan campuran bahan bakar terhadap konsumsi bahan bakar pada mobil EFI. Penelitian ini menggunakan metode eksperime. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat pengaruh antara jenis busi dan campuran bahan bakar terhadap konsumsi bahan bakar dengan konsumsi bahan bakar terbaik terdapat pada penggunaan busi NGK G-Power. Nilai kenaikan konsumsi bahan bakar sebesar 1.05 % dibandingkan dengan kondisi standar (busi NGK standar dan koil standar) yang mengindikasikan terjadinya penghematan konsumsi bahan bakar.
Rancang Bangun Perahu Surya A(6)SOLUT3-POLINERI (Bagian : Bodi) Bisono, Rahayu Mekar
Jurnal Teknik Mesin (JTM) Vol 6 No 1 (2017): Jurnal Volume 6, No.1 (2017)
Publisher : Program Studi Perawaran dan Perbaikan Mesin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perahu  surya  A(6)solut3  adalah  perahu  surya  buatan  Program  Studi  Perawatan dan  Perbaikan  Mesin  (Politeknik  Kediri).  Perahu  surya  merupakan  perahu  listrik  yang memanfaatkan energi matahari untuk sumber dayanya. Energi matahari ditangkap dengan menggunakan sel surya untuk menggerakkan motor listrik yang dihubungkan ke propeler. Hal  ini  merupakan  salah  satu  solusi  untuk  mengatasi  kelangkaan  bahan  bakar  fosil  dan mengurangi  polusi  udara,  disamping  itu  untuk  memberikan  nilai  tambah  pada  wisata Sungai Brantas. Pada perahu surya terdapat empat bagian utama, yaitu: sistem sel surya, bodi, sistem transmisi, dan propeler. Pembahasan dikhususkan pada bagian bodi. Metode rancang  bangun  bagian  bodi  meliputi:  perencanaan  desain,  perencanaan  elemen  bodi, pembuatan, dan biaya produksi. Berdasarkan pembahasan yang telah dilakukan, maka di dapatkan  hasil  sebagai  berikut:  massa  total  260  kg;  dimensi  bodi  perahu  surya  dengan panjang 4,46 m, lebar 0,624 m; tinggi 0,479, sarat 2,28 m; displacement perahu surya 247,46 N,  volume  displacement  perahu  surya  24,746  m3;  koefisien  blok  sebesar  0,390;  titik  berat perahu  surya  0,2874  m;  Perkiraan  Tenaga  Penggerak  Berdasarkan  Hambatan  Total hambatan  gesek 58,21 kg, hambatan sisa 1609 N, hambatan total 1667,21 N; estimasi berat perahu surya LWT 1860 N, DWT 700 N; Moment Pengganggu Stabilitas moment cikar 0,088 kg/m, moment angin 0,061 kg/m, momen pengganggu 0,149 kg/m; biaya produksi 7.621.000 rupiah; bahan baku berupa kayu.

Page 1 of 1 | Total Record : 5