cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
ISSN : 22526722     EISSN : 25033476     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (P-ISSN 2252-6722, E-ISSN 2503-3476) is published by the Department of Indonesian Language and Literature, Faculty of Languages and Arts, Universitas Negeri Semarang. It publishes research-based articles in the field of language, literature, and learning. It is published twice a year, namely in May and November. The scopes of the topics include: 1) Indonesian language for foreigners, Indonesian language, Indonesian language teaching; (2) Linguistics; (3) Applied Linguistics, and; (4) Literature Teaching.
Arjuna Subject : -
Articles 4 Documents
Search results for , issue "Vol 11 No 1: Mei 2022" : 4 Documents clear
Pengembangan Media Animasi Bermuatan Cinta Produk Indonesia dalam Pembelajaran Memproduksi Teks Anekdot
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 11 No 1: Mei 2022
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jpbsi.v11i1.45633

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengembangkan media animasi sebagai media pembelajaran memproduksi teks anekdot kelas X SMA. Penelitian ini menggunakan metode research and development (R&D). Selain itu, penelitian ini dikembangkan dengan muatan cinta produk Indonesia. Data penelitian berupa informasi kebutuhan dan validasi media, sedangkan sumber data berasal dari pengisian angket . Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini terdiri atas karakteristik media, prototipe media, penilaian ahli, serta perbaikan media. Karakteristik media terbagi atas dua yaitu karakteristik isi dan penyajian. Karakteristik isi terdiri dari (1) cakupan materi, (2) struktur materi, dan (3) evaluasi. Karakteristik penyajian meliputi yaitu 1) penyajian isi media dan (2) aspek interaktivitas media pembelajaran memproduksi teks anekdot. Prototipe media dari struktur isi meliputi layar pembuka, contoh adegan cerita teks anekdot, menu utama yang terdiri atas judul dan identitas, contoh cerita teks anekdot, kegiatan inti atau materi, penugasan dan penutup. Struktur penyajian meliputi bentuk penulisan, tata penggunaan bahasa serta kemasan media. Hasil penilaian ahli materi memperoleh skor dengan kategori layak dan dari ahli media dengan kategori sangat layak. Keunggulan video animasi ini yakni dapat membuat pembelajaran lebih efektif, mudah digunakan, kegiatan pembelajaran yang teratur dan sistemik. Adapun keterbatasan media ini adalah membutuhkan perangkat pendukung dan membutuhkan pendampingan guru. Kata kunci : video animasi, pembelajaran memproduksi teks anekdot, cinta produk Indonesia Abstract The purpose of the research was to develop animation media as a learning medium for producing anecdotal texts for class X SMA. This study uses a research and development (R&D) method. In addition, this research uses the content of the love of Indonesian products. The research data is in the form of information on media needs and validation, while the source of the data comes from filling out a questionnaire. The data analysis technique used is descriptive qualitative. The results of this study consist of media characteristics, media prototypes, expert judgment, and media refinement. The characteristics of the media are divided into two, namely the characteristics of the content and presentation. The characteristics of the content consist of (1) material coverage, (2) material structure, and (3) evaluation. Presentation characteristics include 1) presentation of media content and (2) interactivity aspects of learning media producing anecdotal texts. The media prototype of the content structure includes the opening screen, examples of anecdotal text story scenes, the main menu consisting of the title and identity, examples of anecdotal text stories, core activities or materials, assignments and closings. The presentation structure includes the form of writing, grammar and media packaging. The results of the material expert's assessment obtained a score in the feasible category and from the media expert with a very decent category. The advantages of this animated video are that it can make learning more effective, easy to use, regular and systemic learning activities. The limitations of this media are that it requires supporting devices and requires teacher assistance. Keywords: video animation, learning to produce anecdotal texts, love of Indonesian products
Desain Pembelajaran Virtual Mata Kuliah Apresiasi Prosa dengan Model Team Based Project
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 11 No 1: Mei 2022
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jpbsi.v11i1.52935

Abstract

Pandemi Covid-19 berdampak besar pada berbagai aspek, perkuliahan yang mulanya bersifat luring bergeser menjadi pembelajaran jarak jauh berbasis virtual-daring. Hal tersebut juga berdampak pada mata kuliah Apresiasi Prosa yang dilaksanakan secara daring. Berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi pembelajaran daring tingkat ketercapaian penguasaan materi oleh mahasiswa hanya 50-75%. Di sisi lain, team based project merupakan model pembelajaran yang memfasilitasi mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dan kreatif, serta menghasilkan produk pada setiap mata kuliah. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menganalisis kebutuhan, (2) menemukan prinsip pengembangan, dan (3) mengonstruksi desain perkuliahan virtual berbasis team based project pada mata kuliah Apresiasi Prosa. Penelitian ini menggunakan pendekatan research and development dengan langkah-langkah sebagai berikut: (1) penelitian dan pengumpulan data, (2) perencanaan penelitian, (3) pengembangan draf produk, (4) validasi desain, dan (5) revisi desain. Model team based project dalam perkuliahan apresiasi prosa daring dikembangkan berdasarkan delapan prinsip, yakni: (1) prinsip motivasi, (2) menyenangkan, (3) pemodelan, (4) pembimbingan, (5) panduan, (6) pengalaman langsung, (7) pembiasaan, dan (8) keteladanan. Prinsip-prinsip pengembangan tersebut ditarik dari deskripsi kebutuhan pengembangan model. Desain model tersebut dikembangkan menjadi beberapa komponen yaitu: (1) bagian pengantar, (2) tujuan dan asumsi, (3) sintagmatik, (4) sistem sosial, (5) sistem reaksi, (6) sistem pendukung, dan (7) dampak instruksional dan pengiring. Desain model pembelajaran diimplementasikan dengan membuat perangkat model team based project dalam perkuliahan Apresiasi Prosa daring/virtual. Kata kunci: pembelajaran virtual, apresiasi prosa, model team based project Abstract The Covid-19 pandemic has had a major impact on various aspects, lectures that were originally offline have shifted to virtual-online-based distance learning. This also has an impact on the online Prose Appreciation course. Based on the results of monitoring and evaluation of online learning, the level of achievement of mastery of the material by students is only 50-75%. On the other hand, the team based project is a learning model that facilitates students to participate actively and creatively, as well as produce products in each course. This study aims to: (1) analyze needs, (2) find development principles, and (3) construct a team-based project-based virtual lecture design in the Prose Appreciation course. This study uses a research and development approach with the following steps: (1) research and data collection, (2) research planning, (3) product draft development, (4) design validation, and (5) design revision. The team-based project model in online prose appreciation lectures was developed based on eight principles, namely: (1) motivational principles, (2) fun, (3) modeling, (4) mentoring, (5) guidance, (6) hands-on experience, (7 ) habituation, and (8) exemplary. The development principles are drawn from the description of the needs of the model development. The design of the model was developed into several components, namely: (1) introductory part, (2) goals and assumptions, (3) syntagmatic, (4) social system, (5) reaction system, (6) support system, and (7) impact instructional and accompaniment. The learning model design is implemented by creating a team based project model device in online/virtual Prose Appreciation lectures. Keywords: virtual learning, prose appreciation, team based project model
Pengembangan Media Pembelajaran E-Learning Berbasis Moodle pada Pembelajaran Menulis Berita
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 11 No 1: Mei 2022
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jpbsi.v11i1.49784

Abstract

Menulis berita sebagai pengetahuan dasar jurnalistik merupakan kebutuhan bagi mahasiswa, khususnya mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Kemampuan menulis berita yang dimaksud di sini adalah mahasiswa mampu menghasilkan tulisan yang berisikan berita atau peristiwa yang diamati dan dialami secara langsung dalam realitas sosial. Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk menghasilkan media pembelajaran e-learning berbasis Moodle pada pembelajaran menulis berita dengan bantuan software power point, google slides, dan moodle. Penelitian ini merupakan jenis penelitian research and development dengan menggunakan model pengembangan 4D (Define, Design, Development dan Dissemination). Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data instrumen nontes yaitu angket yang diberikan kepada dua orang ahli materi dan dua orang ahli media. Hasil kelayakan produk media pembelajaran yang berjumlah tiga materi pembelajaran dengan menggunakan skala likert berupa skor 1-5 adalah sebagai berikut: a) hasil validasi oleh ahli materi diperoleh skor sebesar 81,54% yaitu termasuk dalam kategori sangat layak; b) hasil validasi oleh ahli media diperoleh skor sebesar 78,4% yang termasuk dalam kategori layak. Berdasarkan hasil kelayakan dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran E-Learning berbasis Moodle layak digunakan. Kata kunci: media, pembelajaran, e-learning, moodle, menulis berita Abstract News writing as basic knowledge of journalism is a necessity for students, especially for students of Indonesian Language and Literature Education. The ability to write news referred to here is that students are able to produce writings containing news or events that are observed and experienced directly in social reality. The aim of this research is to produce an E-Learning media based on moodle for news writing learning with the help of Power Point Software, Google Slides and Moodle. This research is a type of Research and Development research using the 4D development model (Define, Design, Development and Dissemination). This study uses a non-test instrument data collection technique that is a questionnaire given to 2 material experts and 2 media experts. The results of the feasibility of learning media products, amounting to three learning materials using a Likert scale in the form of a score of 1-5 are as follows: a) The validation results by the material experts obtained a score of 81.54% which is included in the very feasible category; b) Results validation by media experts obtained a score of 78.4% which is included in the feasible category. Based on the results of the feasibility, it can be concluded that the learning media of E-Learning Moodle is appropriate to be used. Keywords: media, learning, e-learning, moodle, news writing
Kesalahan Berbahasa Tataran Sintaksis pada Karangan Cerita Pendek Siswa Kelas XI SMA
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 11 No 1: Mei 2022
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jpbsi.v11i1.50177

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk kesalahan berbahasa tataran sintaksis, yaitu bidang frasa dan kalimat pada hasil karangan cerita pendek siswa kelas XI SMA, serta menjelaskan penyebab terjadinya kesalahan berbahasa tataran sintaksis. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah penggalan kata atau kutipan pada karangan cerita pendek siswa kelas XI SMA yang mengandung kesalahan berbahasa tataran sintaksis bidang frasa dan kalimat. Sumber data dalam penelitian ini adalah dokumen dan informan. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah dokumentasi, dan wawancara. Instrumen dalam penelitian ini berupa instrumen nontes yang terdiri atas pedoman dokumentasi dan pedoman wawancara untuk pengumpulan data, dan kartu data untuk analisis data. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini berkaitan dengan teknik analisis kesalahan berbahasa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat kesalahan berbahasa tataran sintaksis bidang frasa dan kalimat pada karangan cerita pendek siswa kelas XI SMA. Pada kesalahan berbahasa tataran sintaksis bidang frasa ditemukanlah 39 data kesalahan yang terdiri atas 6 aspek. Pada kesalahan berbahasa tataran sintaksis bidang kalimat ditemukanlah 78 data kesalahan yang terdiri atas 11 aspek. Selain itu, hasil penelitian juga menunjukkan ada empat penyebab terjadinya kesalahan berbahasa tataran sintaksis pada karangan cerita pendek siswa kelas XI SMA. Kata kunci: kesalahan berbahasa, tataran sintaksis, karangan cerita pendek Abstract This study aims to describe the form of language errors at the syntactic level, namely the fields of phrases and sentences in the short story essays, and to explain the causes of language errors at the class syntactic level. The type of research used is qualitative research. The data in this study are fragments of words or quotes in short stories of class XI high school students that contain language errors at the syntactic level of phrases and sentences. Sources of data in this study are documents and informants. Data collection techniques in this study were documentation, and interviews. The instrument in this study was a non-test instrument consisting of documentation and interview guidelines for data collection, and data cards for data analysis. The data analysis technique used in this study is related to language error analysis techniques. The results showed that there were language errors at the syntactic level in the field of phrases and sentences in short essays by class XI high school students. At the level of syntax errors in the phrase field, 39 error data were found consisting of 6 aspects. At the syntax error level of the sentence field, there were 78 data errors consisting of 11 aspects. In addition, the results of the study also show that there are four causes of language errors at the syntactic level in short story essays of class XI high school students. Keywords: language error, syntax level, short story

Page 1 of 1 | Total Record : 4