cover
Contact Name
arief yanto
Contact Email
arief.yanto@unimus.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
machmudah@unimus.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kab. semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Ilmu Keperawatan Maternitas
ISSN : -     EISSN : 26212994     DOI : -
Core Subject : Health,
Journal of Nursing Maternity is published by the Indonesian National Nurses Association (PPNI) of Central Java. Nursing Journal Maternity or abbreviated JKM is published twice a year. This journal publishes articles in the field of maternity nursing.
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol. 1 No. 2 (2018): December 2018" : 5 Documents clear
Pengaruh Masase Fundus Uteri Dengan Pendidikan Kesehatan (Video Masase Fundus Uteri) Terhadap Penurunan Tinggi Fundus Uteri Ibu Postpartum Di RSUD Pandan Arang Boyolali Elisa Elisa; Luluk Dwi Royani; Wien Sulistyo Adi
Jurnal Ilmu Keperawatan Maternitas Vol. 1 No. 2 (2018): December 2018
Publisher : Indonesian National Nurses Association (INNA) of Central Java

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.938 KB) | DOI: 10.32584/jikm.v1i2.145

Abstract

Di dalam masa postpartum terdapat suatu proses yang disebut dengan proses involusi uteri atau kembalinya uterus ke keadaan normal atau sebelum hamil. Secara normal penurunan tinggi fundus uteri turun 1 cm setiap harinya, dan pada hari ke 7 postpartum tinggi fundus uteri berada pada ketinggian 5 cm, untuk mempercepat proses penurunan tinggi fundus uteri dapat dilakukan dengan masase fundus uteri. Untuk itu peneliti ini bertujuan untuk mengetahui adakah pengaruh masase fundus uteri dengan pendidikan kesehatan (video masase fundus uteri) terhadap penurunan tinggi fundus uteri pada ibu postpartum di RSUD Pandan Arang Boyolali. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi exsperiment dengan rancangan post test only and with control grup design. Penelitian ini dilakukan pada 30 responden dengan teknik consecutive sampling. Selanjutnya data penelitian di analisa menggunakan uji Mann-Whitney. Hasil penelitian didapatkan mean rank kelompok perlakuan 8,73 dan kelompok kontrol 22,27 dengan p value 0,000 (<0.05) dapat disimpulkan ada pengaruh masase fundus uterui dengan pendidikan kesehatan menggunakan video masase fundus uteri terhadap penurunan tinggi fundus uteri.  
Tehnik Mengurangi Dismenore Primer Dengan Olah Raga Murtiningsih Murtiningsih; Maelani Maelani; Hemi Fitriani
Jurnal Ilmu Keperawatan Maternitas Vol. 1 No. 2 (2018): December 2018
Publisher : Indonesian National Nurses Association (INNA) of Central Java

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (122.941 KB) | DOI: 10.32584/jikm.v1i2.144

Abstract

Dismenore primer di Indonesia sekitar 54-65%. Hasil studi pendahuluan didapatkan bahwa 14 dari 20 siswi mengalami dismenore yang mengganggu aktivitas dan produktivitas siswi. Tingginya kejadian dismenore tersebut diperlukan solusi untuk mengatasi hal tersebut. Salah satu cara yang paling sering digunakan yaitu dengan mengkonsumsi obat penghilang rasa nyeri tanpa resep dokter, namun cara tersebut dapat menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan. Maka diperlukan tarapi alternatif lain salah satunya dengan melakukan olahraga. Olah raga merupakan cara yang sangat mudah, murah, dan efektif dengan menstimulasi pelepasan hormon endorphin dan melancarkan sirkulasi darah dalam tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh olahraga terhadap tingkat dismenore primer pada remaja putri kelas VIII MTsN Sukasari.
Hubungan Peran Kelompok Dukungan Sebaya Dengan Kepatuhan Odha Dalam Mengkonsumsi ARV Di Klinik VCT RSUD Ambarawa Maria Regolinda Anok; Umi Aniroh; Sri Wahyuni
Jurnal Ilmu Keperawatan Maternitas Vol. 1 No. 2 (2018): December 2018
Publisher : Indonesian National Nurses Association (INNA) of Central Java

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (397.626 KB) | DOI: 10.32584/jikm.v1i2.147

Abstract

Peran kelompok dukungan sebaya merupakan salah faktor yang dapat mempengaruhi kepatuhan ODHA dalam mengkonsumsi ARV. Klinik VCT RSUD Ambarawa memiliki  Kelompok Dukungan Sebaya yang bertugas untuk memberikan dukungan kepada ODHA. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara peran KDS dengan kepatuhan ODHA dalam mengkonsumsi ARV di Klinik VCT RSUD Ambarawa. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasional dengan desain penelitiannya adalah studi potong lintang (cross-sectional). Populasi dalam penelitian ini adalah ODHA yang mendapat ARV berjumlah 163 orang, dengan sampel yang diambil sebanyak 62 ODHA, dengan mengggunakan teknik Purposive sampling. Uji statistik yang digunakan untuk menghubungkan peran kelompok dukungan sebaya dengan kepatuhan ODHA dalam mengkonsumsi ARV ini adalah uji Fisher Exact.  Hasil penelitian ini menunjukkan gambaran peran kelompok dukungan sebaya baik sebanyak 75,8 %, kurang baik sebanyak 24,2 % dan gambaran kepatuhan ODHA yang patuh 77,4 %, tidak patuh 22,6 %. Sedangkan analisis bivariat didapatkan ada hubungan antara peran kelompok dukungan sebaya dengan kepatuhan ODHA dalam mengkonsumsi ARV di Klinik VCT RSUD dengan nilai p = 0,003, maka disarankan untuk peneliti selanjutnya dapat meneliti tentang faktor-faktor lain yang mempengaruhi kepatuhan ODHA dalam mengkonsumsi ARV, yaitu faktor dukungan sosial keluarga dan pengetahuan tentang HIV dan terapinya.
Model Asuhan Keperawatan Pada Klien Dengan Abortus Inkomplet Menggunakan Pendekatan Need for Help Wiedenbach dan Self Care Orem Tutik Rahayu
Jurnal Ilmu Keperawatan Maternitas Vol. 1 No. 2 (2018): December 2018
Publisher : Indonesian National Nurses Association (INNA) of Central Java

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (138.527 KB) | DOI: 10.32584/jikm.v1i2.146

Abstract

Abortus merupakan salah satu bentuk komplikasi dalam kehamilan. Penerapan asuhan keperawatan pada klien dengan abortus inkomplet menggunakan   Teori “Need for help “  . Menurut Wiedenbach keperawatan klinik (clinical nursing) mempunyai empat komponen, yaitu filsafat (philosophy), kemanfaatan/kegunaan (purpose), praktik, dan kiat (art). Pada klien yang mengalami abortus inkomplet, klien datang ke rumah sakit dengan keluhan diantarnya adanya perdarahan. Perdarahan cenderung lebih banyak dari darah menstruasi dan kadang berlebihan yang dapat menyebabkan syok. Klien Kondisi pada klien tersebut tentu harus segera mendapatkan pertolongan agar klien dapat selamat dan terhindar dari komplikasi dan kematian, sehingga “Need for help “ tepat digunakan pada klien yang mengalami abortus inkomplet. Selain menggunakan konsep teori need for help  pada klien dengan abortus inkomplit juga menggunakan teori self care yang dikembangkan oleh Orem. self care merupakan  kemampuan individu untuk memprakarsai dirinya dalam melakukan perawatan diri sendiri dalam rangka mempertahankan kehidupan, kesehatan dan kesejahteraan. Self care yang dilakukan secara efektif dapat membantu menjaga fungsi tubuh serta berkontribusi seperti pada perkembangan individu. Supportif educatif yang diberikan pada klien dengan abortus inkomplet dapat meningkatkan pengetahuan klien tentang kesehatan reproduksi seperti mempersiapkan kondisi baik fisik dan mental pada kehamilan yang akan datang.
Hubungan Status Gizi dengan Sindrom Pre Menstruasi Pada Siswi SMA Wirausaha Bandungan Tahun 2016 Bulan Purnama Sari; Priyanto Priyanto
Jurnal Ilmu Keperawatan Maternitas Vol. 1 No. 2 (2018): December 2018
Publisher : Indonesian National Nurses Association (INNA) of Central Java

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (246.861 KB) | DOI: 10.32584/jikm.v1i2.143

Abstract

Angka kejadian PMS di Indonesia dialami 70%-90% oleh wanita usia reproduktif dan 2%-10% mengalami gejala Premenstrual Syndrome berat. Bagi beberapa wanita gejala PMS dapat terjadi cukup parah, sehingga dapat menimbulkan dampak yang merugikan. Salah satu faktor risiko sindrom premenstruasi adalah indeks massa tubuh (IMT). Status gizi ini memiliki peranan yang cukup penting pada tingkat keparahan kejadian PMS. Hal ini dikarenakan seseorang yang mengalami kegemukan atau obesitas dapat meningkatkan risiko terjadinya peradangan (inflamasi) yang berujung pada meningkatnya risiko mengalami gejala PMS. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Status Gizi dengan Kejadian Sindrom Pre Menstruasi pada siswi SMA Wirausaha Bandungan. Jenis penelitian yang digunakan adalah analitik kolerasi dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Responden adalah semua Siswi SMA Wirausaha Bandungan yang berjumlah 79 orang. Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling. Analisis statis menggunakan uji chi square dengan taraf signifikan 0,05. Hasil penelitian didapatkan sebagian besar responden mengalami status gizi dalam kategori gemuk sebanyak 33 orang (41,8%), sebagian besar responden mengalami sindrom pre menstruasi sebanyak 41 orang (51,9%) dan didapatkan p value 0,027 dan memenuhi syarat uji chi-squere yaitu dengan 0 cell (0.0%) dan nilai harapan (expected count) adalah 10.58 sehingga terdapat hubungan yang bermakna antara status gizi dengan kejadian sindrom pre menstruasi pada siswi SMA Wirausaha Bandungan. Disarankan bagi remaja sebaiknya menjaga berat badan dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi seimbang agar dapat menjadikan berat badan normal dan juga terhindar penyakit akibat kelebihan berat badan.

Page 1 of 1 | Total Record : 5