cover
Contact Name
Bahar
Contact Email
bahararahman@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
puslit.stmikbjb@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota banjarmasin,
Kalimantan selatan
INDONESIA
Progresif: Jurnal Ilmiah Komputer
ISSN : 02163284     EISSN : 26850877     DOI : -
Progresif: Jurnal Ilmiah Komputer adalah Jurnal Ilmiah bidang Komputer yang diterbitkan secara periodik dua nomor dalam satu tahun, yaitu pada bulan Februari dan Agustus. Redaksi Progresif: Jurnal Ilmiah Komputer menerima Artikel hasil penelitian atau atau artikel konseptual bidang Komputer.
Arjuna Subject : -
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 16, No 1: Februari 2020" : 7 Documents clear
Model Sistem Pakar Dengan Metode Depth First Search Untuk Mendiagnosa Penyakit Pada Tanaman Padi Bahar Bahar; Jery Arisano
Progresif: Jurnal Ilmiah Komputer Vol 16, No 1: Februari 2020
Publisher : STMIK Banjarbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (417.616 KB) | DOI: 10.35889/progresif.v16i1.426

Abstract

Abstrak. Penyakit yang menyerang tanaman padi sering tidak diketahui jenisnya oleh petani ketika akan mengambil tindakan pencegahan atau penanggulangan dini, sehingga mesti berkonsultasi dengan pakar. Ketika pakar sedang tidak berada di tempat saat petani ingin melakukan konsultasi, petugas penyuluh pertanian (bukan pakar) tidak selalu tepat mendiagnosa penyakit yang menyerang tanaman padi petani. Artikel ini menyajikan model Sistem Pakar yang dapat digunakan untuk menggantikan pakar penyakit tanaman padi dalam membantu petani mendignosa tanaman padi ketika pakar sedang tidak berada ditempat. Penelitian menggunakan data 24 gejala penyakit untuk menjadi acuan mendiagnosa tujuh penyakit tanaman padi, dengan menggunakan metode penalaran berbasis penelusuran Deft First Search (DFS). Pengujian sistem dilakukan terhadap sembilan sampel kasus penyakit tanaman padi yang terjadi di lingkungan petani Kecamatan Karusen Janang, Kabupaten Barito Timur, Provinsi Kalimantan Tengah. Hasil uji menunjukkan bahwa model Aplikasi Sistem Pakar yang dikembangkan, dapat digunakan untuk menggantikan kedudukan seorang pakar penyakit tanaman padi dalam mendiagnosa penyakit tanaman padi, dengan tingkat kesesuaian hasil diagnosa sebesar 100% untuk 9 sampel kasus. Kata Kunci: Sistem Pakar, Diagnosa Penyakit pada Tanaman Padi, Metode Depth First Search Abstrack. Diseases that attack rice plants are often unknown types by farmers when taking precautionary measures or early response, so they must consult with experts. When the expert is not in place when the farmer wants to do a consultation, the officer is not the expert is not always right to diagnose diseases that attack farmers' rice plants. This article presents an Expert System model that can be used to replace rice crop disease experts in helping farmers sign rice plants when the expert is not in place. The study used 24 disease symptom data to be a reference for diagnosing seven diseases of rice plants, using reasoning based on Deft First Search (DFS) based reasoning. System testing was carried out on 20 cases of rice plant disease that occurred in the Karusen Janang District, East Barito District, Central Kalimantan Province. The test results show that the Expert System Application model that was developed, can be used to replace the position of a rice plant disease expert in diagnosing rice plant disease, with a 100% conformity level of the diagnosis results for 20 case samples. Keywords: Expert System, Diagnosis of Rice Diseases, Depth First Search Method
Penerapan Data Mining Untuk Memprediksi Kelulusan Mahasiswa Menggunakan Algoritma Naive Bayes Classifier (Studi Kasus STMIK Primakara) Putu Sainanda Cahyani Moonallika; Ketut Queena Fredlina; I.B. Kresna Sudiatmika
Progresif: Jurnal Ilmiah Komputer Vol 16, No 1: Februari 2020
Publisher : STMIK Banjarbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (588.655 KB) | DOI: 10.35889/progresif.v16i1.427

Abstract

ABSTRAK.  Tingkat ketepatan kelulusan mahasiswa merupakan salah satu indikator penting untuk menilai kualitas mahasiswa maupun perguruan tinggi. Prediksi ketepatan waktu lulus mahasiswa diharapkan dapat membantu pihak manajemen perguruan tinggi untuk menjaga kestabilan tingkat kelulusan mahasiswa, agar kualitas lulusan dapat terus dikelndalikan dengan baik. Artikel ini menyajikan penggunaan metode naive bayes classifier untuk memprediksi kelulusan mahasiswa. Pengujian akurasi sistem dilakukan dengan mencocokkan hasil prediksi dengan data yang sesungguhnya dengan metode pengujian confusion matrix. Hasil uji menunjukkan recall sebesar 80%, accuracy sebesar 80% dan precision sebesar 80%. Kata Kunci: Data Mining, Naive Bayes Classifier, Prediksi Kelulusan Mahasiswa   ABSTRACT.  The level of accuracy of student graduation is one important indicator to assess the quality of students and universities. The predicted timeliness of graduating students is expected to help the management of higher education to maintain a stable level of student graduation, so that the quality of graduates can continue to be controlled well. This article presents the use of the Naive Bayes classifier method to predict student graduation. System accuracy testing is done by matching the results of predictions with actual data with the confusion matrix testing method. The test results showed a recall of 80%, an accuracy of 80% and a precision of 80%. Keywords: Data Mining, Naive Bayes Classifier, Student Graduation Prediction   
Prototype Saklar Otomatis Berbasis Android Dan Arduino Ridha Muhammad; Boy Abidin Rozany
Progresif: Jurnal Ilmiah Komputer Vol 16, No 1: Februari 2020
Publisher : STMIK Banjarbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (549.374 KB) | DOI: 10.35889/progresif.v16i1.423

Abstract

Abstrak. Pada umumnya menyalakan peralatan elektronik seperti lampu, kipas, AC (Air Conditioning) dan lain-lain harus menekan saklar secara manual, hal ini tidak efisien terutama bagi penyandang cacat dan orang tua lanjut usia. Jumlah saklar yang banyak menyebabkan terbuangnya waktu dan tenaga untuk menyalakan saklar-saklar tersebut. Ketika seseorang lupa mematikan saklar lampu dipagi hari karena berbagai hal seperti buru-buru kekantor dan lain sebagainya maka terjadi pemborosan penggunaan listrik. Artikel ini menyajikan model saklar berbasis arduino yang dapat digunakan untuk mengontrol langsung saklar peralatan elektronik dari jarak jauh melalui sistem android, dan dapat membuat saklar bekerja secara otomatis. Sistem Android digunakan sebagai remote pengontrol, pengatur waktu otomatis, dan sebagai monitor untuk mengetahui status aktif/mati saklar. Kit Arduino uno digunakan sebagai kontroller untuk mengatur perintah sesuai dengan data yang diterima dari sistem android. Adapun Sensor RTC DS3231 digunakan sebagai pewaktuan pada arduino, dan bluetooth HC-05 digunakan sebagai jaringan komunikasi antara android dan arduino. Terdapat juga komponen Relay yang digunakan sebagai output dari perintah yang diberikan arduino, dan terhubung dengan lampu dan AC. Hasil pengujian Black box menunjukkan alat dapat berfungsi sebagai saklar otomatis, dan efektif mengendalikan hidup-mati peralatan elektronik dalam jumlah yang banyak sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Kata kunci: Saklar Otomatis, Mikrokontroler, Arduino Uno, Berbasis Android Abstract. In general, turning on electronic equipment such as lights, fans, air conditioning (AC) and others must press the switch manually, this is not efficient especially for people with disabilities and elderly people. The large number of switches causes the waste of time and energy to turn on the switches. When someone forgets to turn off the light switch in the morning because of various things such as rush to the office and so on, there is a waste of electricity usage. This article presents an arduino-based switch model that can be used to directly control electronic equipment switches remotely through the Android system, and can make the switch work automatically. The Android system is used as a remote controller, automatic timer, and as a monitor to find out the status of the on / off switch. The Arduino Uno Kit is used as a controller to manage commands according to data received from the Android system. The DS3231 RTC Sensor is used as a timing for Arduino, and Bluetooth HC-05 is used as a communication network between Android and Arduino. There is also a Relay component that is used as the output of the commands given arduino, and is connected to lights and AC. Black box test results show the tool can function as an automatic switch, and effectively control the life and death of electronic equipment in large quantities in accordance with a predetermined time. Keywords: Automatic Switch, Microcontroller, Arduino Uno, Based on Android
Analisis Sistem Keamanan Pada Cloud Computing Menggunakan Metode Attack-Centric (Security System Analysis of Cloud Computing Using Attack-Centric Method) Aditya Dwi P.W.; E.I.H. Ujianto
Progresif: Jurnal Ilmiah Komputer Vol 16, No 1: Februari 2020
Publisher : STMIK Banjarbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (376.288 KB) | DOI: 10.35889/progresif.v16i1.428

Abstract

Abstrak. Seiring dengan makin pesatnya perkembangan teknologi penyimpanan data, Cloud Computing merupakan salah satu dari beberapa teknologi jaringan penyimpan data yang sedang berkembang pesat saat ini. Tidak menutup kemungkinan data yang tersimpan dalam cloud computing merupakan data penting dan rahasia yang tidak semua orang bisa mengaksesnya. hal ini menyebabkan keamanan data merupakan suatu hal yang sangat penting, Banyak ahli dan praktisi berpendapat bahwa Enterprise Computing adalah suatu masalah yang sudah selesai, cenderung stabil dan statis, serta tidak membutuhkan suatu peningkatan yang signifikan. dibalik kelebihan yang ada pada teknologi Cloud Computing juga ada beberapa ancaman, salah satunya keamanan data yang ada pada sistemasi Cloud Computing. Ancaman ini bisa diartikan seperti kebocoran data penting/rahasia, pencurian credential, peretasan API, pembajakan account, dan kehilangan data secara permanen maupun penyalahgunaan layanan cloud. Untukmenjaga agar data aman dari pengguna yang tidak berhak maka diperlukan Analisis sistem keamanan pada media penyimpanan Cloud Computing. Dalam tulisan ini akan dibahas tentang analisis dan standar sistem keamanan pada Cloud Computing, yang mana penulis juga akan memberikan rekomendasi dan alasan terkait teknik keamanan yang paling tepat untuk diaplikasikan ke dalam arsitektur Cloud Computer dan menentukan standar keamanan pada Cloud Computing. Kata Kunci: Sistem Keamanan, Cloud Computing, Enterprise Computing Abstract. Along with the rapid development of data storage technology, Cloud Computing is one of several data storage network technologies that is currently growing rapidly. Did not rule out the data stored in cloud computing is important and confidential data that is not accessible to everyone. This causes data security is very important. Many experts and practitioners argue that Enterprise Computing is a problem that has already been resolved, tends to be stable and static, and does not require a significant increase. behind the advantages that exist in cloud computing technology there are also several threat, one of them is data security in cloud computing. this threat can be interpreted as leakage of important / confidential data, credential theft, API hacking, account hijacking, and permanent data loss or misuse of cloud services. to keep data safe from unauthorized users, it is necessary to analyze the security system on Cloud Computing storage media. in this paper we will discuss the analysis and security system standards in Cloud Computing, which the author will also provide recommendations and reasons related to the most appropriate security techniques to be applied to the cloud computer architecture and determine security standards in cloud computing. Keywords: System Security, Cloud Computing, Enterprise Computing
Implementasi Speech Recognition Dalam Melakukan Automasi Pada Perangkat Elektronik Rumah Menggunakan ESP8266 William Alexander Vincent; I Putu Satwika; A.A.A. Putri Ardyanti
Progresif: Jurnal Ilmiah Komputer Vol 16, No 1: Februari 2020
Publisher : STMIK Banjarbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (490.065 KB) | DOI: 10.35889/progresif.v16i1.424

Abstract

Abstrak. Teknologi smarthome memberikan kemudahan bagi manusia dalam mengontrol perangkat elektronik di rumah dengan berbagai macam cara, seperti dengan tepukan tangan ataupun menggunakan berbagai macam sensor dalam implementasinya. Dalam upaya untuk lebih mempermudah lagi manusia dalam mengontrol perangkat elektronik di rumah rumah, artikel ini mengusulkan konsep teknologi smarthome dengan speech recognition. Teknologi ini memungkinkan penggunanya untuk berinteraksi atau mengontrol perangkat elektronik yang berada di rumah dengan cara memberikan perintah verbal atau berbicara dalam bahasa Indonesia. Rancangan sistem kendali menggunakan Modul ESP8266 yang diintegrasikan dengan beberapa komponen lain seperti infrared receiver, infrared transmitter dan relay lampu untuk mengendalikan peralatan elektronik yang biasa digunakan di rumah, seperti: Televisi, Air Conditioner (AC), jenis peralatan elektronik lainnya. Sebagai basis pengetahuan sistem, dilakukan eksperimen pengenalan suara menggunakan 200 orang sampel responden berdasarkan rumus Slovin, dengan galat error 7,1%. Hasil uji coba menunjukkan bahwa pengimplementasian speech recognition dalam melakukan automasi pada perangkat elektronik rumah menggunakan ESP8266 mampu memberikan pengontrolan perangkat elektronik rumah yang lebih mudah dan cepat jika dibandingkan dengan cara konvensional. Model Alat yang dikembangkan memberikan respon yang sesuai dengan perintah verbal yang diberikan pengguna karena ketika pengguna memberikan perintah verbal yang sesuai dengan pola kata dasar yang terdapat pada basis aturan maka function untuk perintah tersebut akan langsung dijalankan dan tidak ada pola perintah pada basis aturan yang tidak mampu dijalankan.  Kata kunci: Smarrthome, Speech Recognition, Perintah Verbal Bahasa Indonesia, Perangkat Elektronik RumahAbstract. Smarthome technology makes it easy for humans to control electronic devices at home in a variety of ways, such as clapping or using various sensors in their implementation. In an effort to make it easier for humans to control electronic devices at home, this article proposes the concept of smarthome technology with speech recognition. This technology allows users to interact or control electronic devices that are at home by giving verbal commands or speaking in Indonesian. The control system design uses ESP8266 Module which is integrated with several other components such as infrared receivers, infrared transmitters and light relays to control electronic equipment that is commonly used at home, such as: Television, Air Conditioner (AC), other types of electronic equipment. As a knowledge base of the system, a voice recognition experiment was conducted using 200 sample respondents based on the Slovin formula, with an error error of 7.1%. The trial results show that implementing speech recognition in automating home electronic devices using ESP8266 is able to provide control of home electronic devices that is easier and faster when compared to conventional methods. The developed tool model provides responses that are in accordance with the verbal commands given by the user because when the user gives a verbal command that matches the basic word patterns contained in the rule base, the function for the command will be immediately executed and there is no command pattern on the rule base that is unable run. Keywords: Smarrthome, Speech Recognition, Indonesian Verbal Commands, Home Electronic Devices 
Analisis Perbandingan Fingerprint dan Facelock pada Lock Screen Smartphone Imantoko Imantoko; E.I.H. Ujianto
Progresif: Jurnal Ilmiah Komputer Vol 16, No 1: Februari 2020
Publisher : STMIK Banjarbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (434.769 KB) | DOI: 10.35889/progresif.v16i1.429

Abstract

Abstrak. Informasi yang bersifat krusial dalam smartphone seperti data pribadi maupun data perusahaan berupa gambar, cetak biru, suara, serta dokumen penting lainnya perlu dilindungi. Satu dari beberapa pengaman dasar pada smartphone adalah pengunci layar (lock screen). Lock screen yang populer digunakan diantaranya fingerprint dan facelock. Serangan sistem pengaman seperti sidik jari palsu (fingerprint-copy attack) dan wajah palsu (face spoof attack) membahayakan informasi yang terdapat pada smartphone. Artikel dibuat dengan tujuan untuk mengetahui lock screen mana yang lebih aman dari sisi kemudahan dalam melakukan serangan oleh pemula, dimana alat dan bahan yang digunakan terbatas yaitu peralatan sehari-hari. Hasil perbandingan menyimpulkan keamanan fingerprint lebih aman dibandingkan facelock dikarenakan fingerprintcopy attack membutuhkan keahlian khusus dalam praktiknya, sehingga serangan ini sulit dilakukan oleh pemula daripada face spoof attack. Kata kunci: Fingerprint, Facelock, Smartphone, Lock Screen Abstract. Crucial information on smartphones such as personal data and company data in the form of images, blueprints, sounds and other important documents need to be protected. One of the most basic safeguards on a smartphone is the lock screen. Popular lock screens those are used include fingerprint and facelock. Security system attacks such as fake fingerprints (fingerprint-copy attacks) and fake faces (face spoof attacks) leave vulnerable on the information contained on smartphones. The article was made with the aim to find out which lock screen is safer in terms of ease in carrying out attacks by beginners, where the tools and materials used are limited to everyday equipment. The comparison results concluded that fingerprint security is safer than facelock because fingerprint-copy attacks require special expertise in practice, so this attack is more difficult for beginners than face spoof attacks. Keywords: Fingerprint, Facelock, Smartphone, Lock Screen
Perancangan Aplikasi Steganografi Menggunakan Metode Discrete Cosine Transformation berbasis Android Saifuddin Saifuddin; Agus Rakhmadi Mido; E.I.H. Ujianto
Progresif: Jurnal Ilmiah Komputer Vol 16, No 1: Februari 2020
Publisher : STMIK Banjarbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (547.461 KB) | DOI: 10.35889/progresif.v16i1.425

Abstract

ABSTRAK. Dalam era perkembangan teknologi digital sekarang pengiriman data berupa digital lebih cepat dan mudah, namun dalam pendistribusian data digital melalui jaringan publik seperti internet tidak cukup aman karena sering terjadi pelanggaran hak cipta, pemalsuan, pembajakan, dan penipuan. Oleh karena itu, metode untuk melindungi data digital terutama data yang sensitif sangat diperlukan. Meskipun penggunaan dokumen elektronik sudah menjadi hal yang umum, tidak banyak orang dapat mengenali dokumen-dokumen yang berisi data tersembunyi. Didalam steganografi, kita bisa menyembunyikan sebuah pesan, gambar, maupun file kedalam sebuah gambar, video, maupun audio. Didalam steganografi, terdapat proses penyisipan bit-bit pesan kedalam bit-bit penampung pada tiap-tiap pixel citra. Dilakukan juga pengujian terhadap citra stego dengan menggunakan mean square error (MSE) dan peak signal to noise ratio (PSNR). Berdasarkan pengujian menggunakan algoritma MSE menghasilkan nilai rata-rata sebesar 0.472 dan pengujian menggunakan algoritma PSNR menghasilkan nilai rata-rata sebesar 54.356 dB. Kata kunci: Aplikasi Steganografi, Metode Discrete Cosine Transformation, Berbasis Android, Mean Square Error, Peak Signal to Noise Ratio ABSTRACT. In the era of digital technology development, digital data transfer is faster and easier, but in the distribution of digital data through public networks such as the internet is not safe enough because there are often copyright violations, counterfeiting, piracy, and fraud. Therefore, methods to protect digital data, especially sensitive data, are needed. Although the use of electronic documents has become common, not many people can recognize documents that contain hidden data. In steganography, we can hide a message, image, or file into an image, video or audio. In steganography, there is the process of inserting message bits into storage bits at each pixel of the image. A stego image was also tested using mean square error (MSE) and peak signal to noise ratio (PSNR). Based on testing using the MSE algorithm produces an average value of 0.472 and testing using the PSNR algorithm produces an average value of 54,356 dB. Keywords: Application of Steganography, Discrete Cosine Transformation Method, Based on Android, Mean Square Error, Peak Signal to Noise Ratio

Page 1 of 1 | Total Record : 7