cover
Contact Name
Riza Marjoni
Contact Email
garuda@apji.org
Phone
+6285885852706
Journal Mail Official
danang@apji.org
Editorial Address
Jl. Padat Karya Kel. Campago Guguak Bulek, Bukittinggi, Sumatera Barat
Location
Kota bukittinggi,
Sumatera barat
INDONESIA
JPS (Jurnal Pharma Saintika)
ISSN : -     EISSN : 2580684X     DOI : 10.51225
Core Subject : Health,
Jurnal ini menyajikan hasil penelitian dibidang Farmasi.Jurnal ini bertujuan untuk menjembatani kesenjangan antara penelitian dan praktik, memberikan informasi, ide-ide dan pendapat, selain analisis kritis kemajuan dalam penelitian Farmasi.
Articles 4 Documents
Search results for , issue "Vol. 1 No. 1 (2017): Oktober : Jurnal Pharma Saintika" : 4 Documents clear
Penentuan Efek Antiinflamasi Air Rebusan Daun Sisik Naga (Deymoglossum piloselloides L.Presl) Terhadap Tikus Putih Jantan Renatalia Fika; Budi Setiawan
Journal Pharma Saintika Vol. 1 No. 1 (2017): Oktober : Jurnal Pharma Saintika
Publisher : Program Studi DIII Farmasi Akademi Farmasi Dwi Farma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51225/jps.v1i1.2

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang Penentuan Efek Antiinflamasi Air Rebusan Daun Sisik Naga (Deymoglossum piloselloides L.Presl) Terhadap Tikus Putih Jantan. Sebanyak 15 ekor tikus putih jantan yang berumur 2-3 bulan dengan berat badan 150-200 gram. Tikus putih jantan dibagi menjadi 5 kelompok. Kelompok I (normal) diberi aquadest 5 ml, Kelompok II (kontrol obat) diberi larutan Natrium Diklofenak sesuai dosis dan berat hewan uji, Kelompok uji : kelompok III, IV, V masing-masing diberi larutan uji dengan konsentrasi 10%, 15%, 20%. Metode yang digunakan adalah pembentukan udem buatan pada telapak kaki tikus. Sebagai penginduksi udem digunakan karagen 0,2 ml secara subcutan. Parameter yang diamati adalah penurunan volume udem setelah pemberian zat uji, kemudian hitung rata-rata udem, % udem, % inhibisi dan dilanjutkan dengan menghitung kekuatan efek zat uji dibandingkan dengan obat. Dari penelitian yang dilaksanakan, dapat disimpulkan bahwa kekuatan efek zat uji dibanding dengan obat untuk konsentrasi 10% memiliki kekuatan efek sebesar 62,22%, konsentrasi 15% memiliki kekuatan efek sebesar 61,02% dan konsentrasi 20% memiliki kekuatan efek sebesar 86,22%.
PENGARUH KUALITAS PELAYANAN FARMASI TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (PASIEN) DI APOTEK KOTA BUKITTINGGI Renatalia Fika; Budi Setiawan
Journal Pharma Saintika Vol. 1 No. 1 (2017): Oktober : Jurnal Pharma Saintika
Publisher : Program Studi DIII Farmasi Akademi Farmasi Dwi Farma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51225/jps.v1i1.3

Abstract

Tuntutan konsumen akan kualitas pelayanan kefarmasian mengharuskan adanya perubahan pelayanan, yang biasanya berorientasi pada produk obat, menjadi perubahan pelayanan yang berorientasi pada konsumen. Dengan penerapan pelayanan kesehatan, kepuasan menjadi bagian yang integral dan menyeluruh dari kegiatan layanan kesehatan. Apotek selaku penyedia jasa dituntut memberikan pelayanan yang terbaik untuk mencapai kepuasan masyarakat. Penelitian tentang pengaruh kualitas pelayanan farmasi terhadap kepuasan konsumen (pasien) di apotek x kota Bukittinggi merupakan penelitian deskriptif menggunakan kuisioner yang disebarkan kepada 50 responden yang melakukan pengambilan obat dengan resep di apotek tersebut. Jenis penelitian adalah observasional pendekatan cross sectional. Uji statistik yang digunakan menganalisis hubungan antar variabel menggunakan uji statistik pearson product moment. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan kenyamanan, ketersediaan obat, harga obat, kecepatan pelayanan, pemberian informasi obat, kemudahan pelayanan dengan kepuasan pasien. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden sudah merasakan puas terhadap mutu pelayanan di apotek x kota Bukittinggi untuk kelima dimensi , yaitu Tangibles (bukti langsung) dengan skore 2,89, Reliability (keandalan) dengan skore 2,98, Responsiveness (ketanggapan) dengan skore 3,03, Assurance (jaminan) dengan skore 2,65, Empaty (empati) dengan skore 2,79. Dapat disimpulkan responsiveness yang paling banyak disukai dari kelima variabel terhadap kepuasan konsumen (pasien) di apotek x kota Bukittinggi
Kepuasan Pasien Terhadap Pelayanan di Apotek Y Kota Bukittinggi Nino Lady Ladika
Journal Pharma Saintika Vol. 1 No. 1 (2017): Oktober : Jurnal Pharma Saintika
Publisher : Program Studi DIII Farmasi Akademi Farmasi Dwi Farma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51225/jps.v1i1.20

Abstract

Pharmaceutical service is a direct and responsible service to patients related to pharmaceutical preparations with the aim of achieving definite results to improve the patient's quality of life. Pharmacy is a certain place, where pharmaceutical work is carried out and distribution of health supplies to the community. The purpose of this study was to measure consumer satisfaction with the dimensions of reliability, responsiveness, assurance, empathy, and appearance of pharmaceutical services at the Y pharmacy in Bukittinggi. This type of research is descriptive, namely by using a questionnaire sheet as a research instrument and then calculating the average percentage of consumer satisfaction and classifying it. Based on the results of research conducted on 100 respondents, it can be concluded that the level of satisfaction with the reliability dimension is 83.70%, the responsiveness dimension is 80.43%, the guarantee dimension is 77.75%, the empathy dimension is 78.41% and the dimensions of tangible facilities are 77.80%. So that the average level of consumer satisfaction with pharmaceutical services at the Y pharmacy in Bukittinggi as a whole is 79.618% with the classification being Satisfied.
Uji Aktivitas Analgetik Ekstrak Etanol Daun Seledri (Apium Graveolens L. ) Terhadap Mencit Putih Jantan Afifah Almasri
Journal Pharma Saintika Vol. 1 No. 1 (2017): Oktober : Jurnal Pharma Saintika
Publisher : Program Studi DIII Farmasi Akademi Farmasi Dwi Farma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51225/jps.v1i1.21

Abstract

Previous studies have found that celery leaves (Apium Gravieolens L.) have an analgesic effect. Substances that are efficacious as analgesics are flavonoids. This study aims to determine the analgesic effect of ethanol extract of celery leaves by increasing the dose of ethanol extract of celery leaves from previous researchers. A total of 9 test animals were divided into 5 treatment groups, namely the first group of test substances at a dose of 4mg/20gBW, the second group of test substances at a dose of 8mg/20gBW, and the third group of test substances at a dose of 16mg/20gBW. The test is carried out by giving a hot stimulus or Hot Plate at a temperature of 550C. The test animals were observed before and after the administration of the test material, 30th, 60th and 90th minutes. The response of the test animals was a decrease in the number of paw licking and jumping. The results of data analysis in the form of tables and graphs show that the ethanol extract of celery leaves can reduce the response of mice in licking their feet and jumping to hot stimuli. Statistical results show that by using the anava test. Where Fcount 0.85 ≤ Ftable 5.14 using α 0.01 which means that there is no significant difference between the 4 mg dose of celery leaf extract and 8 mg dose of celery leaf extract and 16 mg dose of celery leaf extract.

Page 1 of 1 | Total Record : 4