cover
Contact Name
Supardi
Contact Email
supardi@uny.ac.id
Phone
+62274-550847
Journal Mail Official
fisika@uny.ac.id
Editorial Address
Faculty of Mathematics and Natural Sciences UNY (Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Jl. Colombo No.1, Karang Malang, Caturtunggal, Depok, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55281
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Jurnal Ilmu Fisika dan Terapannya (JIFTA)
ISSN : -     EISSN : 30265983     DOI : -
Jurnal Ilmu Fisika dan Terapannya merupakan jurnal yang dikelola oleh Program Studi Fisika, Jurusan Pendidikan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Yogyakarta. Jurnal ini menerbitkan karya ilmiah atau artikel dari hasil penelitian khususnya tugas akhir mahasiswa fisika, atau karya ilmiah lain yang berkaitan dengan fisika. Prosedur penerbitan dalam jurnal ini melalui peer-review dan menerapkan etika penerbitan ilmiah sebagaimana ditetapkan oleh Committee on Publication Ethics (COPE). Ruang lingkup artikel dalam jurnal ini adalah ilmu fisika dan terapannya.
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 8, No 1 (2021): Jurnal Fisika" : 7 Documents clear
Sintesis dan Karakterisasi Reduced Graphene Oxide Berbahan Dasar Karbon Baterai NMC Menggunakan Metode Audiosonikasi Niken Kristiyanti; Wipsar Sunu Brams Dwandaru
Jurnal Ilmu Fisika dan Terapannya (JIFTA) Vol 8, No 1 (2021): Jurnal Fisika
Publisher : Prodi Fisika, Departemen Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak- Penelitian ini bertujuan untuk melakukan sintesis dan karakterisasi rGO menggunakan metode audiosonikasi dengan bahan dasar karbon baterai nickel-mangan-cobalt (NMC) berdasarkan uji spektrofotometer ultraviolet-visible (UV-Vis) dan Fourier Transform Infrared (FTIR) spektroskopi, dan mengetahui pengaruh waktu audiosonikasi terhadap eksfoliasi grafit menjadi rGO berdasarkan uji UV-Vis dan FTIR.Penelitian dimulai dengan mencampurkan 0,3 gram serbuk grafit karbon NMC ke dalam cairan 100 ml aquades yang kemudian diblender selama 15 detik. Selanjutnya, dilakukan sintesis rGO dengan metode sonikasi menggunakan horn speaker pada frekuensi audiosonik. Variabel bebas yang digunakan pada penelitian adalah variasi waktu, yaitu 15 menit, 30 menit, 1 jam, dan 2 jam. Sampel hasil sintesis rGO kemudian dikarakterisasi menggunakan uji spektrofotometer UV-Vis dan FTIR. Hasil sintesis rGO yang dikarakterisasi menggunakan uji  FTIR menunjukkan adanya gugus fungsi OH dan C=C yang merupakan gugus fungsi utama penyusun rGO. Waktu sonikasi mempengaruhi hasil eksfoliasi yang diperoleh, semakin lama waktu sonikasi, maka semakin besar pula nilai absorbansinya yang ditandai dengan nilai puncak absorbansi tertinggi berada pada waktu 1 jam dengan panjang gelombang 263 nm dan terendah pada panjang gelombang 259 nm yaitu pada waktu 15 menit dan 2 jam.Kata-Kata Kunci: grafit, rGO, UV-Vis, FTIR, audiosonikasi.
SINTESIS DAN KARAKTERISASI NANOMATERIAL CARBON DOTS BERBAHAN DASAR AMPAS TEH MENGGUNAKAN PEMANASAN PRESTO Azzahra Qurrata A’yun; Wipsar Sunu Brams Dwandaru
Jurnal Ilmu Fisika dan Terapannya (JIFTA) Vol 8, No 1 (2021): Jurnal Fisika
Publisher : Prodi Fisika, Departemen Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak- Penelitian ini bertujuan untuk (1) mensintesis carbon dots (Cdots) berbahan dasar ampas teh, (2) menentukan karakteristik Cdots berbahan dasar ampas teh menggunakan pemanasan presto berdasarkan uji spektrofotometer ultraviolet-visible (UV-Vis), photoluminescence (PL), Fourier transform infra red (FTIR), dan X-ray Diffraction (XRD), dan (3) mengetahui pengaruh pengaplikasian pasta Cdots yang dioleskan pada LED. Penelitian ini dimulai dengan membuat serbuk ampas teh. Preparasi Cdots dilakukan dengan pemanasan presto dengan variasi waktu (menit) 10, 20, 30, dan 40. Kemudian cairan hasil pemanasan presto dipanaskan kembali menggunakan microwave sehingga diperoleh sampel Cdots dalam bentuk serbuk. Hasil uji UV-Vis menunjukkan Cdots telah terbentuk karena puncak absorbansi berada pada panjang gelombang (nm) 272; 271; 215,5; dan 270. Selain itu hasil pengujian PL untuk sampel ampas teh dengan metode pemanasan presto puncak tertingginya terletak pada panjang gelombang 510,658 nm. Kemudian ketika disinari dengan sinar UV sampel ini berwarna cyan atau hijau. Hasil FTIR menunjukkan di dalam sampel terdapat gugus fungsi ikatan N-H, dan C=C pada setiap variasi waktu menggunakan metode presto. Sedangkan  hasil pola XRD dari serbuk ampas teh menunjukkan fasa karbon dengan struktur amorf pada (2q) 14,24o ; 32,10o  dan 21,18o. Pasta Cdots yang dihasilkan dari pemanasan microwave lalu dioleskan pada LED berwarna putih, merah, biru, hijau, dan ungu.Kata-Kata kunci: Cdots, ampas teh, presto, LED.
PENGARUH PEMAPARAN SUMBER BUNYI GARENGPUNG DENGAN PEAK FREQUENCY 4500 HZ PADA SORE HARI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKTIVITAS TANAMAN JAGUNG Cahyo Budi Aditya; Nur Kadarisman
Jurnal Ilmu Fisika dan Terapannya (JIFTA) Vol 8, No 1 (2021): Jurnal Fisika
Publisher : Prodi Fisika, Departemen Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemaparan bunyi garengpung dengan peak frekuensi 4500 Hz yang dipaparkan pada sore hari terhadap pertumbuhan dan produktivitas tanaman jagung dan serta mengetahui pengaruh taraf intensitas bunyi terhadap pertumbuhan dan produktivitas tanaman jagung. Digunakan dua lahan sampel yaitu lahan perlakuan dan lahan kontrol berukuran 3x6 meter yang setiap lahan dibagi menjadi 12 bedeng, setiap bedeng terdapat 5 tanaman. Pemaparan dilakukan setiap hari mulai pukul 16.00-17.00 WIB. Hasil penelitian menunjukkan tanaman yang diberi perlakuan paparan bunyi garengpung termanipulasi peak frekuensi 4500 Hz mengalami pertumbuhan yang lebih baik dibandingkan dengan tanaman yang tidak diberi paparann (kontrol). Laju pertumbuhan tanaman perlakuan dan kontrol yaitu 9,798 dan 1,607. Produktivitas tanaman perlakuan tidak sebaik dibandingkan tanaman kontrol. Total massa kotor dari panen tanaman sampel untuk sejumlah 60 adalah 3760 gram pada tanaman perlakuan, sedangkan tanaman kontrol menghasilkan 4190 gram. Taraf intensitas bunyi tidak mempengaruhi pertumbuhan tanaman jagung, namun mempengaruhi produktivitas tanaman jagung.Kata-Kata Kunci: Bunyi garengpung, Audio Bio Harmonik, Sonic bloom
Sintesis dan Karakterisasi Nanomaterial Carbon Dots Berbahan Dasar Daun Kemangi Menggunakan Pemanasan Presto Gita Ayu Anggraini
Jurnal Ilmu Fisika dan Terapannya (JIFTA) Vol 8, No 1 (2021): Jurnal Fisika
Publisher : Prodi Fisika, Departemen Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mensintesis Cdots berbahan dasar daun kemangi, (2) menentukan karakteristik Cdots berbahan dasar daun kemangi menggunakan pemanasan presto berdasarkan uji UV-Vis, PL, FTIR, dan XRD, dan (3) mengaplikasikan pasta Cdots pada LED. Penelitian ini dimulai dengan membuat serbuk daun kemangi yang telah dikeringkan. Preparasi Cdots dilakukan dengan pemanasan presto dengan variasi waktu (menit) 10, 20, 30, dan 40. Kemudian cairan Cdots dipanaskan kembali menggunakan microwave sehingga diperoleh sampel Cdots dalam bentuk serbuk. Sampel Cdots yang diperoleh kemudian dikarakterisasi berdasarkan uji UV-Vis untuk mengetahui puncak absorbansinya, PL untuk mengetahui emisi yang dihasilkan Cdots, FTIR untuk mengidentifikasi gugus fungsi yang terdapat dalam sampel, dan XRD untuk mengetahui fasa yang terbentuk dalam sampel. Selanjutnya, sampel Cdots yang diperoleh diaplikasikan pada LED. Hal ini dilakukan dengan mengoleskan pasta Cdots pada LED. Pengujian menggunakan UV-Vis menghasilkan puncak absorbansi pada rentang panjang gelombang 258 nm - 282 nm mengindikasikan adanya core Cdots. Indikasi terbentuknya Cdots diperkuat dengan hasil karakterisasi PL yang menghasilkan puncak intensitas emisi pada panjang gelombang 475 nm dan 496 nm yang mengindikasikan pendaran berwarna cyan. Lebih spesifik, spektrum FTIR menunjukkan adanya gugus fungsi C=C, C-H, dan N-H. Dari hasil karakterisasi XRD dapat diketahui fasa karbon serbuk Cdots barupa amorf pada puncak 20,74ᶹ dan 28,16ᶹ. Pengolesan pasta Cdots pada LED putih menghasilkan pancaranwarna jingga.Kata-Kata Kunci: Cdots, daun kemangi, presto, karakteristik Cdots
Pengaruh Penambahan Carbon Nanodots Kayu Putih Terhadap Kestabilan Nanopartikel Perak Berdasarkan Uji UV-Vis Spektrofotometer Siti Choerotun Nisa’; Wipsar Sunu Brams Dwandaru
Jurnal Ilmu Fisika dan Terapannya (JIFTA) Vol 8, No 1 (2021): Jurnal Fisika
Publisher : Prodi Fisika, Departemen Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan C-dots kayu putih (KP) terhadap kestabilan AgNp berdasarkan uji UV-Vis dan analisis energi gap. Penelitian ini menghasilkan tiga sampel larutan, yaitu C-dots KP, AgNp, dan AgNp/C-dots KP. Hasil preparasi tiga larutan tersebut memiliki karakteristik yang berbeda. Hasil UV-Vis C-dots KP menunjukkan puncak absorbansi pada panjang gelombang 262 nm – 271 nm, AgNp berada pada panjang gelombang 421 nm, dan AgNp/C-dots KP memiliki dua puncak, yaitu pada 250 nm – 271,5 nm dan 412 nm – 431,5 nm. Puncak pertama menunjukkan C-dots KP dan puncak kedua AgNp. Berdasarkan pada hasil analisis energi gap, AgNp dan AgNp/C-dots KP memiliki nilai energi gap yang berbeda. Nilai energi gap AgNp yaitu 2,27 eV – 2,48 eV, sedangkan nilai energi gap  AgNp/C-dots KP adalah 2,37 eV – 2,41 eV. Hal tersebut menunjukkan bahwa penambahan C-dots KP dalam AgNp menyebabkan AgNp relatif stabil, hal ini terlihat dari nilai absorbansi yang menurun, pergeseran panjang gelombang yang tidak terlalu signifikan, serta pergeseran energi gap yang kecil.Kata kunci: C-dots, AgNp, AgNp/C-dots KP, UV-Vis, energi gap.
SINTESIS DAN KARAKTERISASI NANOMATERIAL CARBON DOTS BERBAHAN DAUN MINT MENGGUNAKAN PEMANASAN PRESTO Asya Nailul Fauziah; Wipsar Sunu Brams Dwandaru
Jurnal Ilmu Fisika dan Terapannya (JIFTA) Vol 8, No 1 (2021): Jurnal Fisika
Publisher : Prodi Fisika, Departemen Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mensintesis C-dots berbahan dasar daun mint dan menentukan karakteristik C-dots berbahan dasar daun mint menggunakan pemanasan presto berdasarkan uji UV-Vis, PL, dan FTIR. Penelitian ini terbagi dalam dua tahap, yakni tahap sintesis dan tahap karakterisasi. Sintesis C-dots dilakukan dengan memanaskan serbuk daun mint dalam presto dengan variasi waktu (menit) 10, 20, 30, dan 40. Sampel C-dots yang diperoleh kemudian dikarakterisasi berdasarkan uji UV-Vis untuk mengetahui absorbansinya, PL untuk mengetahui emisi yang dihasilkan C-dots, dan FTIR untuk mengidentifikasi gugus fungsi. Uji UV-Vis menghasilkan puncak absorbansi pada panjang gelombang 208 nm - 327 nm mengindikasikan adanya core C-dots. Analisis PL menghasilkan puncak emisi pada panjang gelombang 497 nm yang mengindikasikan pendaran berwarna cyan. Uji FTIR menghasilkan gugus fungsi C=C, C-H, dan O-H.Kata kunci: C-dots, daun mint, presto, karakteristik C-dots
PENGARUH PEMAPARAN SUMBER BUNYI GARENGPUNG DENGAN PEAK FREKUENSI 4500 HZ PADA SIANG HARI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKTIVITAS TANAMAN JAGUNG (Zea mays) Puspita Priatiningtyaz; Nur Kadarisman
Jurnal Ilmu Fisika dan Terapannya (JIFTA) Vol 8, No 1 (2021): Jurnal Fisika
Publisher : Prodi Fisika, Departemen Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemaparan bunyi garengpung dengan peak frekeunsi 4500 Hz pada siang hari terhadap pertumbuhan dan produktivitas tanaman jagung serta mengetahui pengaruh taraf intensitas bunyi terhadap pertumbuhan dan produktivitas tanaman jagung. Digunakan dua lahan untuk lahan perlakuan dan lahan kontrol berukuran 3x6 m2 yang setiap lahan berjumlah 60 tanaman. Pemaparan dilakukan setiap hari mulai pukul 12.00-13.00 WIB. Hasil penelitian menunjukkan tinggi tanaman ketika umur 108 hari untuk tanaman perlakuan yaitu 98.55 cm dan tanaman kontrol umur 112 hari yaitu 100.50 cm. Produktivitas atau massa bersih tanaman perlakuan mencapai total 1690 gram, sedangkan produktivitas tanaman kontrol 2490 gram. Pertumbuhan dan produktivitas tanaman perlakuan lebih buruk dari tanaman kontrol ketika diberi paparan bunyi pada siang hari. HubunganLtaraf intensitas bunyi terhadapLpertumbuhan dan produktivitas tanaman jagung adalah semakin kecil taraf intensitas bunyi yang dipaparkan maka pertumbuhan tanaman jagung akan semakinLtinggi dan semakinLkecil taraf intensitas bunyi maka produktivitasLtanaman jagungLakan semakin tinggi.Kata-Kata Kunci: Bunyi garengpung, Audio Bio Harmonik, Sonic bloom.

Page 1 of 1 | Total Record : 7