cover
Contact Name
Suci Megawati
Contact Email
sucimegawati@unesa.ac.id
Phone
+6281342706458
Journal Mail Official
publika@unesa.ac.id
Editorial Address
Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum UNESA Kampus Ketintang Jalan Ketintang Gedung I3 Lantai 1 Postal Code: 60231
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Publika
ISSN : -     EISSN : 2354600X     DOI : https://doi.org/10.26740/publika.v9n2
Core Subject : Social,
PUBLIKA is available for free (open access) to all readers. The articles in PUBLIKA include developments and researches in Public Policy, Public Management, and Local Administration (theoretical studies, experiments, and its applications).
Articles 15 Documents
Search results for , issue "Vol 4 No 4 (2016)" : 15 Documents clear
PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PROGRAM FASILITASI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PRODAMAS) KELURAHAN BUJEL KECAMATAN MOJOROTO KOTA KEDIRI (Studi pada RT: 01 RW: 05 Kelurahan Bujel Kecamatan Mojoroto Kota Kediri) ADE IRAMEIMUNA
Publika Vol 4 No 4 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/publika.v4n4.p%p

Abstract

Abstrak Keberhasilan program pembangunan bukan hanya didasarkan pada peran pemerintah, tetapi juga menempatkan masyarakat sebagai subjek pembangunan. Masyarakat perlu diberikan kesempatan untuk memberikan masukan untuk mengurus kegiatan pembangunan yang dilakukan di daerahnya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan partisipasi masyarakat dalam program fasilitasi pemberdayaan masyarakat (PRODAMAS) di RT: 01 RW:05 Kelurahan Bujel Kecamatan Mojoroto Kota Kediri. Pendekatan penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Fokus penelitian ini yaitu pada kegiatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan. Data dalam penelitian ini terdiri dari data primer yang diperoleh dari hasil wawancara dan data sekunder diperoleh dari dokumentasi, arsip – arsip, literature, dan buku yang berkaitan dengan focus penelitian. Teknik pegumpulan data yang digunakan berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan melalui proses pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa: 1) tahap perencanaan, masyarakat aktif memberikan ide – ide, usulan, dan saran. 2) pada tahap pelaksanaan, masyarakat mempunyai rasa pemilik proyek sehingga masyarakat gotong – royong membantu pekerja, meskipun sudah ada tukang untuk mengerjakannya. 3) pada tahap pemanfaatan, PRODAMAS tidak hanya dalam bentuk pembangunan saja, namun juga pengadaan barang. Dari pembangunan pavingisasi, penerangan lampu masuk gang, dan penutupan saluran air sangat bermanfaat bagi semua warga bukan hanya warga RT: 01, selain itu pengadaan barang berupa tenda, sound sistem, tikar, dan sajadah masjid juga sangat bermanfaat untuk warga RT:01. Ada beberapa kekurangan yang harus diperbaiki yaitu masih perlu bentuk sumbangan dalam bentuk sumbangan lahan untuk tempat barang – barang PRODAMAS, keaktifan partisipasi perempuan dapat ditingkatkan lagi, dan untuk pengadaan barang sebaiknya berupa barang yang dapat digunakan sebagai peluang usaha. Kata kunci: partisipasi masyarakat, program fasilitasi pemberdayaan masyarakat (PRODAMAS)
DAMPAK KEBIJAKAN SERTIFIKASI GURU DI SMPN 1 KAUMAN KABUPATEN TULUNGAGUNG MENTARI OKTA WIJI U
Publika Vol 4 No 4 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/publika.v4n4.p%p

Abstract

Abstrak Kebijakan sertifikasi guru adalah suatu program yang dilaksanakan melalui LPTK yang terakreditasi dan ditetapkan pemerintah dengan pemberian sertifikat kepada guru yang telah berhasil mengikuti program tersebut. Kebijakan sertifikasi guru diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2012 tentang Sertifikasi Guru Dalam Jabatan. Kebijakan sertifikasi guru di SMPN 1 Kauman dipilih karena merupakan salah satu SMPN yang memperoleh penghargaan sebagai sekolah berintegritas yang diberikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis dampak kebijakan sertifikasi guru SMPN 1 Kauman Kabupaten Tulungagug. Jenis Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Adapun teknik pengambilan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Sementara itu, fokus penelitian ini menggunakan model analisis dampak riset kebijakan publik Thomas J. Cook dan Frank P. Schioli Jr yang menganalisis dampak dengan menelusuri program, tujuan, kegiatan yang dilakukan, dan kriteria efektifitas. Berdasarkan hasil penelitian dampak kebijakan sertifikasi guru SMPN 1 Kauman terdapat dampak yang dikehendaki yaitu; 1) kemampuan dan kompetensi guru menjadi lebih baik; 2) guru lebih profesional dan disiplin dalam profesinya; 3) kesejahteraan guru menjadi lebih meningkat; 4) guru lebih termotivasi meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi; 5) pengakuan atas kinerja guru. Sedangkan dampak yang tidak dikehendaki dari kebijakan sertifikasi guru ialah guru lebih banyak menuruti keinginannya sebagai individu konsuntif dan guru cepat berpuas diri dengan apa yang telah dicapai sehingga tidak mengembangkan kompetensi dan kemampuan yang dimiliki. Dengan demikian, asumsi guru yang menganggap sertifikasi sebagai tujuan akhir dari kemampuan guru mengakibatkan guru cepat puas setelah menerima sertifikasi tersebut. Sebaiknya, kedepannya guru menganggap sertifikasi guru sebagai titik awal dalam peningkatan kemampuan dan ketrampilan profesional sebagaimana standar dari pemerintah bagi guru yang diharapkan mampu diaplikasikan untuk sekolahnya guna meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan.Kata Kunci: Dampak Kebijakan, Sertifikasi Guru
DAMPAK PROGRAM KAMPUNG BERSIH DI KABUPATEN TULUNGAGUNG (Studi Pada RW 03 Dusun Ngreco Desa Sobontoro Kecamatan Boyolangu Kabupaten Tulungagung) ADILINA PUTRI DAMAYANTI
Publika Vol 4 No 4 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/publika.v4n4.p%p

Abstract

Abstrak Program Kampung Bersih adalah program kerja pemerintah Kabupaten Tulungagung dalam rangka upaya untuk mengatasi permasalahan lingkungan hidup. Tujuan Program Kampung Bersih adalah untuk mengubah pola dan perilaku masyarakat dalam mengelola kebersihan, keteduhan dan kesehatan di lingkungan tempat tinggalnya, serta mewujudkan lingkungan permukiman yang bersih, teduh, indah, sehat dan nyaman. Program Kampung Bersih diatur dalam Peraturan Bupati Tulungagung Nomor 13 Tahun 2011 Tentang Program Kampung Bersih. Program Kampung Bersih di RW 03 Dusun Ngreco Desa Sobontoro Kecamatan Boyolangu Kabupaten Tulungagung dipilih karena merupakan salah satu RW yang ada di Desa Sobntoro dengan pengelolaan lingkungan yang sangat baik, dibuktikan bahwa RW 03 Dusun Ngreco menjadi pemenang peringkat pertama Program Kampung Bersih secara berturut-turut pada tahun 2014 dan 2015. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dampak Program Kampung Bersih di Kabupaten Tulungagung (Studi pada RW 03 Dusun Ngreco Desa Sobontoro Kecamatan Boyolangu Kabupaten Tulungagung). Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Adapun teknik pengambilan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik purpose sampling. Sementara itu, fokus penelitian ini menggunakan model analisis dampak kebijakan publik yang meliputi: 1) Dampak Individual; 2) Dampak Organisasional; 3) Dampak terhadap Masyarakat; 4) Dampak terhadap Lembaga dan Sistem Sosial. Berdasarkan hasil penelitian Dampak Program Kampung Bersih di RW 03 Dusun Ngreco cukup berhasil, dilihat dari: 1) Dampak Individu, meningkatkan kesadaran masing-masing individu terhadap pengelolaan lingkungan dan meningkatkan tingkat pendapatan, kenyamanan serta kesehatan terhadap masing-masing individu di RW 03 Dusun Ngreco. 2) Dampak Organisasional, meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan kelompok pengrajin sampah bekas. Adanya kelompok pengrajin sampah bekas di RW 03 Dusun Ngreco, menjadikan lingkungan menjadi bersih. 3) Dampak Masyarakat, mempengaruhi semangat dan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan sekitar tempat tinggal dan meningkatkan pendapatan, kesehatan serta kekompakan masyarakat RW 03 Dusun Ngreco. 4) Dampak Lembaga dan Sistem Sosial, meningkatkan pendapatan lembaga ekonomi yaitu masyarakat dan kelompok pengrajin sampah bekas dan lembaga sosial yaitu rukun sosial yang ada di RW 03 Dusun Ngreco. Hambatan yang terjadi seputar kurangnya pelatihan-pelatihan bagi para kelompok pengrajin sampah bekas di RW 03 Dusun Ngreco. Dengan demikian, diharapkan pemerintah desa maupun pemerintah daerah memberikan pelatihan-pelatihan bagi para kelompok pengrajin sampah bekas, sehingga dapat segera mungkin untuk mencapai tujuannya. Kata Kunci: Dampak Kebijakan, Program Kampung Bersih
IMPLEMENTASI PROGRAM KELUARGA HARAPAN (PKH)  BIDANG KESEHATAN DI DESA KALIANYAR KECAMATAN NGRONGGOT KABUPATEN NGANJUK RIZAL NUR ARDIANSYAH
Publika Vol 4 No 4 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/publika.v4n4.p%p

Abstract

ABSTRAK Salah satu program pemerintah untuk mempercepat penanggulangan kemiskinan adalah Program Keluarga Harapan. Program ini dikeluarkan berdasarkan Peraturan Presiden No. 15 Tahun 2010 Tentang Percepatan Penanggulangan Kemiskinan. Desa Kalianyar Kecamatan Ngronggot Kabupaten Nganjuk merupakan salah satu Desa yang mempunyai jumlah KSM yang cukup banyak yakni sejumlah 113 orang dan adanya jumlah penderita anak dengan kategori batas garis merah (BGM) yakni sejumlah 20 orang. Hal ini perlu diadakan sebuah kajian yang mendalam tentang pelaksanaan PKH di Desa Kalianyar, mengingat program ini telah berjalan selama kurang lebih 2 (dua) tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Implementasi Program Keluarga Harapan (PKH) bidang kesehatan di Desa Kalianyar Kecamatan Ngronggot Kabupaten Nganjuk. Jenis pendekatan yang digunakan adalah deskriptif. Subjek penelitian ini terdiri dari Pendamping PKH Desa Kalianyar, Bidan Desa Kalianyar, dan masyarakat penerima PKH di Desa Kalianyar. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini mendeskripsikan Implementasi Program Keluarga Harapan (PKH) bidang kesehatan di Desa Kalianyar Kecamatan Ngronggot Kabupaten Nganjuk dapat dilihat dari enam indikator keberhasilan implementasi yaitu, standar, tujuan, dan sasaran kebijakan belum sesuai dengan standar, tujuan dan sasaran yang ditetapkan. Kedua, masih terdapat kendala pada sumber daya manusia yaitu partisipasi Pemerintah Desa dan jumlah Bidan Desa yang kurang, sumber daya finansial yaitu perlu adanya penambahan sumber dana, dan sumber daya waktu yang sering mengalami keterlambatan dalam penyaluran dana bantuan. Ketiga, karakteristik agen pelaksana sudah sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing. Keempat, disposisi implementor adanya dukungan positif dari para pelaksana program. Kelima, koordinasi yang dilakukan oleh para pelaksana program sudah berjalan dengan baik, komunikasi yang disampaikan implementor sudah dilaksanakan dengan baik terbukti dengan adanya sosialisasi yang dilakukan. Keenam, lingkungan sosial dalam penelitian ini adalah respons positif yang diberikan oleh warga Desa Kalianyar, lingkungan politik yaitu adanya dukungan dari Kepala Desa, Camat dan Bupati, dan lingkungan ekonomi sangat memberi pengaruh. Saran Pendamping dan Bidan Desa lebih intensif dan tegas dalam memberikan sosialisasi kepada KSM, Kepala Desa dan Pamong Desa harus mendukung PKH di Desa Kalianyar dan perlu adanya tambahan dana dalam PKH di Desa Kalianyar. Kata kunci : Implementasi, Program Keluarga Harapan, Kesehatan
EFEKTIVITAS PELAYANAN TRANSPORTASI DI DJAWATAN ANGKOETAN MOTOR REPOEBLIK INDONESIA (DAMRI) SURABAYA (STUDI KASUS PADA BUS DAMRI ANGKUTAN PEMADU MODA RUTE GRESIK – BANDARA JUANDA PULANG PERGI) SEPTIN AUKHAINA YUSLIKA
Publika Vol 4 No 4 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/publika.v4n4.p%p

Abstract

Abstrak Pelayanan transportasi darat merupakan sarana pelayanan umum yang sangat dibutuhkan masyarakat untuk memudahkan mobilisasi masyarakat dalam menjalankan setiap kegiatan yang dilakukan. Pada dasarnya angkutan umum berorientasi pada kenyamanan dan keamanan sehingga dapat bersaing dengan pengguna angkutan pribadi sebagai solusi alternatif sarana transportasi. Seperti dalam Undang – Undang No. 14 Tahun 1992 Tentang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan Pasal 3 yang mendefinisikan bahwa transportasi jalan diselenggarakan dengan tujuan untuk mewujudkan lalu lintas dan angkutan jalan dengan selamat, aman, cepat, lancar, tertib dan teratur, nyaman dan efisien, mampu memadukan moda transportasi lainnya, menjangkau seluruh pelosok wilayah daratan, untuk menunjang pemerataan, pertumbuhan dan stabilitas sebagai pendorong, penggerak dan penunjang pembangunan Nasional dengan biaya yang terjangkau oleh daya beli masyarakat. Sebagai pelopor utama munculnya pelayanan umum angkutan darat yakni Perum Damri telah memberikan berbagai macam bentuk pelayanan angkutan darat seperti menciptakan bus khusus bandara. Bus bandara merupakan salah satu segmen pelayanan yang berorientasi dari dan ke Bandara. Tujuan munculnya bus bandara ini adalah untuk memudahkan akses masyarakat yang ingin menuju bandara khususnya yang tidak mempunyai kendaraan pribadi dengan biaya yang relatif terjangkau serta keamanan maupun kenyamanan yang terjamin. Pengukuran efektivitas pada penelitian ini menggunakan enam indikator yang berdasarkan pada Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor PM. 10 Tahun 2012 tentang Standar Pelayanan Minimal Angkutan Massal Berbasis Jalan yaitu keamanan, keselamatan, kenyamanan, keterjangkaua, kesetaraan , dan keteraturan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik random sampling dengan menggunakan rumus slovin dengan mengambil sampel sebanyak 98 penumpang dari 7.080 populasi. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah kuesioner, observasi dan wawancara. Hasil dalam tiap indikator penelitian ini yaitu keamanan (81,73%), keselamatan (77,71%), kenyamanan (74,94%), keterjangkauan (87,55%), kesetaraan (59,28%), dan keteraturan (84,28%). Dari keenam indikator tersebeut diperoleh nilai sebesar 78,65% yang berada dalam kelas interval 61% - 80% dengan kategori efektif. Sehingga hasil dalam penelitian efektivitas pelayanan transportasi di DAMRI Surabaya studi kasus pada bus khusus bandara rute Gresik – Bandara Juanda PP dapat dikatakan sudah berjalan efektif. Kata Kunci: Efektivitas, Pelayanan, Bus Bandara

Page 2 of 2 | Total Record : 15