Articles
49 Documents
Search results for
, issue
"Vol 6, No 1 (2017)"
:
49 Documents
clear
EVALUASI SISTEM PENGENDALIAN INTERN PEMBERRIAN KREDIT ATAS JENIS PEMBIAYAAN PADA PT. PEGADAIAN KANTOR CABANG MARTADINATA SAMARINDA
-, Mujib Burahman
EKONOMIA Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : EKONOMIA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (154.06 KB)
Pegadaian merupakan badan usaha yang sifatnya bersifat sosial, dengan melandaskan kegiatannya atas dasar hukum gadai. Tujuan dari penelitian ini untuk mengevaluasi sistem pengendalian intern pemberian kredit pada Pegadaian Cabang Martadinata. Penelitian dilakukan dengan membandingkan sistem pengendalian intern yang diterapkan pada pegadaian dengan teori mengenai sistem pengendalian intern. Teknik pengumpulan data yang dipergunakan adalah wawancara, kuesioner, observasi dan penelitian langsung ke objek.             Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terhadap pengendalian intern pemberian kredit pada PT. Pegadaian Cabang Martadinata Samarinda, dengan menggunakan kuesioner pengendalian intern yang mengacu pada kerangka kerja COSO pada unsur-unsur pengendalian intern. Hasil pengujian menunjukan bahwa dari unsur-unsur pengendalian intern menurut kerangka kerja COSO, unsur lingkungan pengendalian, penentuan resiko, aktivitas pengendalian, informasi dan komunikasi serta pemantauan sangat efektif, ditemukan bahwa bagian fungsi-fungsi pemisahan tugas kasir, penaksir, penyimpan, administrasi suda sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab yang telah diberikan. Adanya berangkas tempat penyimpan uang tunai dan barang gadai sebagai perlindungan terhadap barang jaminan dan harta perusahaan, Adanya audit internal dan audit dadakan terutama dibagian keuangan, formulir-formulir kredit serta bukti kas masuk maupun bukti kas keluar memiliki nomor urut cetak, pada pegadaian memiliki bagian kuhusus analisis kredit. Selain itu prosedur pemberian kredit gadai hingga pencairan kredit sangat efektif karena sesuai dengan prosedur yang ada pada teori. Pada kuesioner untuk jawaban ‘Ya’ mendapatkan jumlah nilai 95%, sedangkan nilai 5% untuk jawaban ‘Tidak’. Berarti PT. Pegadaian cabang Martadinata Samarinda ‘Sangat Efektif’. Hal tersebut diakibatkan karena adanya ketegasan dan pemisahan tugas, serta adanya pengawasan yang dilakukan agar aktivitas pada pegadaian sesuai dengan kebijakan standar operasional perusahaan. Dengan demikian hipotesis yang mengatakan penerapan sistem pengendalian intern pemberian kredit pada PT. Pegadaian Cabang Martadinata di Samarinda Kurang Efektif di tolak.
ANALISIS STOCK SPLIT DAN LABA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2013
-, Herman -
EKONOMIA Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : EKONOMIA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (330.754 KB)
Kenaikan harga saham yang terlalu tinggi, akan menyebabkan permintaan terhadap pembelian saham tersebut mengalami penurunan dan pada akhirnya dapat menmenyebabkan harga saham tersebut menjadi tidak fluk-tuatif lagi. Untuk menghindari kondisi tersebut, maka yang dilakukan oleh perusahaan adalah menurunkan harga saham pada kisaran harga yang menarik minat investor untuk membeli yaitu melalui pemecahan saham (stock split). Pada dasarnya penelitian mengenai stock split sudah sering dilakukan. Namun permasalahan dalam penelitian ini adalah adanya hasil penelitian yang berbeda-beda, maka diperlukan penelitian lebih lanjut.Penelitian ini dilakukan pada dua perusahaan yang melakukan stock split sesuai dengan sub sektor industry Logam dan sejenisnya yaitu perusahaan PT Alumindo Light Metal Industri Tbk dan PT Indal Alumunium Industry Tbk pada tahun 2013-2015. Penelitian ini menggunakan analisis rasio keuangan Profitabilitas ROA dan ROE.Dari hasil uji analisis rasio ROA dan ROE menunjukkan hasil yang berbeda dari ke dua perusahaan, PT Alumindo Light Metal Industri Tbk mengalami penurunan laba dibandingkan sebelum melakukan stock split rata-rata sebesar -0,016619962 atau -1,66% yang dihitung menggunakan rasio ROA dan ROE sebesar -0,007500725 atau 0,8% sepanjang tahun 2014 sampai dengan tahun 2015 setelah terjadi stock split. Namun hasil berbeda terjadi pada PT Indal Alumunium Industry Tbk yang berhasil meningkatkan laba perusahaan setelah melakukan stock split yang dihitung menggunakan rasio profitabilitas ROA dan ROE dengan rata-rata sebesar 0,23292375 atau 4% untuk ROA dan ROE sebesar 0,023047635 atau 2,35% sepanjang tahun 2014 sampai dengan tahun 2015.
PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN KUTAI TIMUR
Rahayu, Krisnawati Wiji
EKONOMIA Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : EKONOMIA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (236.807 KB)
Influence Motivation Work To Performance Officer at the Secretariat of the East Kutai Regency is the extent to which the work motivation affects employee performance and employee willingness to devote the skills, knowledge, skills, energy and time in which the work motivation expect compensation from the company that can satisfy their needs.The formulation of the problem in this research is "Does Work Motivation significant effect on employee performance at the East Kutai Regency Secretariat?"The purpose of this research is to know and analyze the working motivation influence on employee performance in the East Kutai Regency Secretariat.The analysis tool in this research using descriptive analysis and simple linear regression analysis. In this study, the test is made freely (X = motivation) on the dependent variable (Y = performance of the employee). Testing the hypothesis can be stated as follows Ha: Motivation affect the performance of employees in the Secretariat of the East Kutai Regency, Ho: Motivation does not affect the performance of employees in the Secretariat of the East Kutai Regency, If: T hitung < T tabel then ho is received, the independent variable (motivation) is not effect on the dependent variable (employee performance) .T hitung > t tabel then ho is received, the independent variable (motivation) effect on the dependent variable (employee performance).The results of this research through a simple linear regression analysis test is that the variable X is motivation positive effect on employee performance due to variables has more than t table t count ie 4113 and Ttabel is 1,995.The hypothesis put forward in this study is that the motivational effect on the performance of employees in the Secretariat staff in the East Kutai Regency Thanks.
ANALISIS INVESTASI PENAMBAHAN RESTORAN PADA GROUP VICTORIA DI SAMARINDA
-, BUDI SANTOSO
EKONOMIA Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : EKONOMIA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Permasalahan dalam skripsi ini adalah sebagai berikut : Apakah investasi penambahan usaha Restoran Pada Group Victoria Samarinda layak untuk di laksanakan? Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dan menganalisis layak atau tidaknya investasi penambahan Restoran Pada Group Victoria di Samarinda.Dasar teori dari skripsi ini adalah manajemen keuangan dengan fokus pada kelayakan investasi.Hipotesis pada skripsi ini adalah sebagai berikut : Investasi penambahan Restoran pada Group Victoria di Samarinda layak untuk dilaksanakan.Alat analisis yang digunakan tiga metode alat analisis kelayakan investasi sebagai berikut: Metode Payback Period, Metode NPV (Net Present Value) dan metode IRR (Internal Rate of Return).Hasil penelitian untuk perhitungan sebagai berikut : Metode Payback Period menunjukkan bahwa waktu yang diperlukan untuk menutup investasi sebesar Rp 1.132.000.000 adalah 2 tahun 5 bulan. Metode NPV (Net Present Value) didapat nilai yang positif sebesar Rp 557.187.294,- Metode IRR (Internal Rate of Return) diperoleh tingkat bunga sebesar 33 %. hasil ini menunjukkan bahwa tingkat pengembalian yang diperoleh lebih besar dari tingkat suku bunga yang ditentukan yaitu 12%.Berdasarkan kesimpulan yang telah di kemukakan dari perhitungan tiga metode tersebut maka hipotesis yang menyatakan bahwa investasi penambahan usaha Restoran pada Group Victoria di Samarinda dapat diterima dan layak dilaksanakan.
PELAPORAN ARUS KAS PADA PT. KEDUNGMADU TROPICAL WOOD DI SAMARINDA
-, Lusiana -
EKONOMIA Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : EKONOMIA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (313.576 KB)
Cash flow statements describe or show the flow or movement of cash flows that is the acceptance of the sources and uses of cash in the period concerned in an enterprise and declared as one of the mandatory financial statements drawn up for the taking of decisions. The purpose of this research is to know the reporting of cash flow at PT. Kedungmadu Tropical Wood by 2013-2015.The problem in this research are PT. Kedungmadu Tropical Wood has been doing the preparation of cash flow statement in accordance with PSAK No. 2 and whether using direct method or indirect method is better for the company.The hypothesis of this research, namely PT KedungMadu Tropical Wood are not using direct method or indirect method in the preparation of the cash flow reporting and use of indirect methods better than direct methods.The research results show the PT. Kedungmadu Tropical Wood has not used the preparation of cash flow statement in accordance with PSAK No. 2.
ANALISIS KREDIT MACET PADA CREDIT UNION DAYA LESTARI DI BARONG TONGKOK KUTAI BARAT
-, Tresiana -
EKONOMIA Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : EKONOMIA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (315.938 KB)
CUDL dirasakan sangat membantu masyarakat dalam memperoleh pendanaan untuk modal usaha mikro Masyarakat terutama yang berada di daerah pedesaan belum semuanya mendapatkan akses ke lembaga keuangan seperti perbankan. Hal itu dikarenakan masih banyak daerah di Kalimantan Timur yang masih belum berkembang sehingga belum tersedia layanan untuk memperoleh dana dari lembaga keuangan yang sangat dibutuhkan masyarakat untuk membantu mereka dalam memperoleh modal. Permasalahan yang diteliti adalah Apakah kredit macet pada Credit Union Daya Lestari yang diukur dengan menggunakan perhitungan Ratio Non Performing Loan dan Loan to Deposit Ratio mengalami kenaikan atau penurunan pada tahun 2013,2014, dan pada tahun 2015.Tujuan penelitian untuk mengetahui kredit macet pada Credit Union Daya Lestari yang diukur dengan Non Performing Loan dan Loan to Deposit Ratio apakah mengalami kenaikan atau penurunan pada tahun 2014 sampai dengan tahun 2015.Maka hasil penelitian Credit Union Daya Lestari (CUDL) di Kalimantan Timur Kecamatan Barong Tongkok Kabupaten Kutai Barat untuk NPL pada tahun 2015 mengalami penurunan dibandingkan tahun 2013 dan tahun 2014 sedangkan untuk LDR mengalami kenaikan dikarenakan simpanan anggota CUDL bertambah dan sudah sesuai dengan kebijakan peraturan Bank Indonesia No 17/11/PBI/2015 tanggal 25 Juni 2015 yaitu batas nilai LDR adalah sampai dengan 92%.Berdasarkan tingkat NPL yang sehat menurut Peraturan Bank Indonesia No 17/11/PBI/2015 tanggal 25 Juni 2015 adalah yang kurang dari angka 5%. Karena apabila tingkat NPL Credit Union Daya Lestari tinggi maka akan menyebabkan laba menurun dan deviden atau keuntungan yang dibagikan akan semakin sedikit sehingga pertumbuhan tingkat saham pada CUDL akan mengalami kendala dan penurunan, maka hipoteis dapat diterima.
FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KREDIT MACET DAN PENYELESAIANNYA PADA KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) PT BANK RAKYAT INDONESIA CABANG SAMARINDA 1 UNIT SUNGAI KUNJANG.
Lumungan, Jeane Lumungan
EKONOMIA Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : EKONOMIA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
On December 1, 1997 inaugurated the Bank Rakyat Indonesia Unit Sungai Kunjang . Bank Rakyat Indonesia Unit Sungai Kunjang is domiciled at Ir Sutami No. 10 (front SMP 10). The research objective to be achieved in this study are: 1. To identify and analyze the increase in non-performing loans (NPL) PT Bank Rakyat Indonesia Unit Sungai Kunjang in the cause credit problems. 2. To know and analyze the increase in Loan to Deposit Ratio (LDR)) PT Bank Rakyat Indonesia Unit Sungai Kunjang in the cause of problem loans. The result of the calculation of Non Performing Loan (NPL) at PT Bank Rakyat Indonesia Samarinda Cabang 1 Unit Sungai Kunjang showed unfavorable results, due to an increase in non-performing loans (NPL), which caused the number of delinquent loans and jammed increased. This conclusion can be derived from the figures (in percentage) shown in the calculation of the ratio of Non Performing Loan (NPL). From this analysis, the hypothesis of Non Performing Loan (NPL) is acceptable, although an increase of 12:41% from 2013, but not in excess of the standard non-performing loan (NPL) ratio of 5%.Â
PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH PT. BANK RAKYAT INDONESIA (Persero), Tbk UNIT SANGATTA LAMA
-, Sriyanto -
EKONOMIA Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : EKONOMIA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (227.415 KB)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bukti fisik, keandalan, daya tenggap, jaminan, dan empati secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah serta mengetahui variable yang dominan pengaruhnya terhadap pengaruh kepuasan nasabah PT. Bank Rakyat Indonesia ((Persero), Tbk Unit Sangatta Lama.Populasi penelitian ini tidak terdeteksi karena terlalu banyak nasabah, sedangkan sampel merupakan bagian kecil dari populasi yang dianggap representative atau dapat mewakili jawaban responden secara keseluruhan. Dalam penelitian ini, peneliti mengambil 100 sampel. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan Random Sampling yaitu dengan teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan atau acak yaitu siapa saja yang secara kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel bila orang yang kebetulan dijumpai dianggap cocok sebagai sumber data.          Perhitungan uji F menunjukan kualitas layanan yang terdiri dari tangible, reliability, responsivenes, assurance dan empathy secara simultan (bersama-sama) berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah.           Dari uji t dijelaskan bahwa kualitas layanan yang terdiri dari tangible, reliability, responsivenes dan empathy berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah. Variabel yang dominan terhadap kepuasan nasabah adalah Assurance.
PENGARUH REWARD DAN PUNISHMENT TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN KUTAI TIMUR
-, Ruslan Mas’ud
EKONOMIA Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : EKONOMIA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (557.974 KB)
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian reward dan punishment yang ada di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Kutai Timur disingkat Disdikbud selain itu juga penelitian ini dapat digunakan oleh Disdikbud sebagai masukan untuk meningkatkan kinerja pegawainya dengan pemberian reward dan punishment. Untuk memicu kinerja karyawan pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kutai Timur diperlukan reward atau penghargaan atas prestasi yang dicapai tetapi sebaliknya juga perlu diberikan punishment terhadap pelanggaran atau kelalaian yang dilakukanRumusan masalah dalam penelitian ini adalah : Pemberian reward berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai di Instansi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kutai Timur, Pemberian punishment berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai di Instansi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kutai Timur, Pemberian reward dan punishment berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai di Instansi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kutai Timurâ€Dasar teori yang melandasi penelitian ini adalah manajemen sumber daya manusia dengan fokus pada reward, punishment dan kinerja.Peneliti mengajukan hipotesis kerja atau alternatif (Ha) : Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara pemberian reward  terhadap kinerja Pegawai di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kutai Timur, Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara pemberian punishment terhadap kinerja Pegawai di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kutai Timur.Alat analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Penelitian menunjukkan bahwa reward berpengaruh positif dan signifikan terhadap terhadap kinerja, Punishment berpengaruh positif dan signifikan terhadap terhadap kinerja, reward dan punishment berpengaruh positif dan signifikan terhadap terhadap kinerja.
ANALISIS TINGKAT PERPUTARAN PIUTANG KENDARAAN BERMOTOR MERK HONDA PADA CV. SEMPURNA JAYA DI SEPARI
Martiana, Maulida Intan
EKONOMIA Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : EKONOMIA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Piutang usaha dapat berupa tagihan yang timbul karena penjualan barang dagangan dan jasa atau penjualan aktiva lainnya yang dilakukan secara kredit dan transaksi-transaksi lainnya. Dalam penelitian ini penulis melakukan studi kasus penjualan kredit yang menimbulkan terjadinya piutang pada CV. Sempurna Jaya di Separi yang merupakan dealer resmi sepeda motor, dealer ini bergerak pada bidang penjualan sepeda motor merek Honda.           Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah tingkat perputaran piutang pada CV. Sempurna Jaya di Separi pada tahun 2015 mengalami peningkatan dibandingkan pada tahun 2014.           Dasar teori yang digunakan yaitu Akuntansi Keuangan dengan alat analisis menggunakan rumus perhitungan tingkat perputaran piutang. Adapun pengujian hipotesis yang menyatakan bahwa tingkat perputaran piutang untuk sepeda motor merek Honda pada CV. Sempurna Jaya di Separi tahun 2015 menurun dibandingkan tahun 2014 dapat diterima, karena tingkat perputaran piutang tahun 2015 lebih kecil dari tahun 2014.           Hasil dari penelitian ini menurut perhitungan tingkat perputaran piutang CV. Sempurna Jaya pada tahun 2014 sebesar 11,2 kali dan tahun 2015 sebesar 9,7 kali, artinya tingkat perputaran piutang pada tahun 2015 mengalami penurunan dari tahun 2014, yang berarti tingkat perputaran piutang pada tahun 2014 lebih besar dari tahun 2015.Batas waktu pembayaran yang telah ditetapkan oleh perusahaan yaitu selama 30 hari, tetapi kenyataan yang ada pada tahun 2014 yaitu selama 32 hari. Ini berarti terjadi penundaan pembayaran piutang pada tahun 2014 selama 2 hari (32 hari – 30 hari). Sedangkan pada tahun 2015 selama 37 hari. Terjadi penundaan pembayaran piutang pada tahun 2015 selama 7 hari (37 hari – 30 hari).