REZ PUBLICA
Rez Publica sebagai jurnal yang diterbitkan oleh jurusan Ilmu Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Halu Oleo mempublikasikan berbagai karya tulis ilmiah berupa hasil penelitian sebagai penunjang bagi segenap civitas akademika dalam pengembangan ilmu pengetahuan khususnya ilmu sosial. Hasil penelitian yang di publikasikan di fokuskan pada kajian ilmu administrasi negara (publik), manajemen dan kebijakan publik, politik dan pemerintahan, hubungan internasional, community development, serta kajian ilmu sosial yang secara umum mengarah pada pengembangan ilmu administrasi publik.
Articles
10 Documents
Search results for
, issue
"Vol 10, No 2 (2024): Juni - Agustus"
:
10 Documents
clear
<![CDATA[PENGELOLAAN ALOKASI DANA DESA PADA DESA MABOLU KECAMATAN LOHIA KABUPATEN MUNA ]]>
<![CDATA[Elsa, Elsa]]>;
<![CDATA[R, La Ode Mustafa]]>;
<![CDATA[Aminuddin, Aminuddin]]>
<![CDATA[ REZ PUBLICA : Jurnal Administrasi Negara, Politik-Pemerintahan & Hubungan Internasional Vol 10, No 2 (2024): Juni - Agustus ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Halu Oleo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33772/rzp.v10i2.48968
<![CDATA[Pengelolaan Keuangan Alokasi Dana Desa (ADD) merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Pengelolaan Keuangan Desa dalam APBDesa oleh karena itu dalam Pengelolaan Keuangan Alokasi Dana Desa (ADD) harus memenuhi Prinsip Pengelolaan Alokasi Dana Desa, dimana dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan Alokasi Dana Desa (ADD) harus menampakkan adanya pengelolaan yang akuntabel dan transparan. Sedangkan dalam pertanggungjawaban dilihat secara hasil fisik yang menunjukkan pelaksanaan yang akuntabel dan transparan. Alokasi Dana Desa dilaksanakan dengan tujuan untuk mengatasi inisiatif baik yang berwujud maupun tidak berwujud yang terkait dengan indikator pembangunan Desa, seperti kesehatan, pendapatan masyarakat, dan tingkat pendidikan. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan Pengelolaan Alokasi Dana Desa pada Desa Mabolu Kecamatan Lohia Kabupaten Muna.Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini informan terdiri dari Krpala Desa, Sekertaris Desa, Bendahara Desa, dan Anggota BPD. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data keputusan dan data lapangan. Adapun hasil dari penelitian ini adalah menunjukan bahwa Pengelolaan Alokasi Dana Desa (ADD) pada Desa Mabolu belum sepenuhnya efektif, baik dari segi perencanaan maupun pelaksanaan. Hal ini dapat dilihat dari pemerintah desa tidak menggunakan dana ADD tersebut sesuai dengan tujuan pengeluaran ADD itu sendiri, sehingga berdampak pada perkembangan Desa mabolu. Serta partisipasi masyarakat pada tahap perencanaan seperti pada saat musrembang masih sangat kurang terbukti dari daftar hadir pada saat musrembang adalah kebanyakan dari anggota-anggota perangkat desa itu sendiri dan hanya diikuti beberapa masyarakat. Sementara pada tahap pertanggungjawaban pengelolaan Alokasi Dana Desa (ADD) di Desa Mabolu sudah menerapkan prinsip transparansi atau keterbukaan oleh pemerintah desa sebagai pengelola ADD kepada masyarakat]]>
<![CDATA[KESADARAN MASYARAKAT TERHADAP PEMBAYARAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN (PBB) DI KELURAHAN WAWOMBALATA KECAMATAN MANDONGA KOTA KENDARI ]]>
<![CDATA[Marmita, Marmita]]>;
<![CDATA[Yusuf, Muhammad]]>;
<![CDATA[Elwan, La Ode Muh]]>
<![CDATA[ REZ PUBLICA : Jurnal Administrasi Negara, Politik-Pemerintahan & Hubungan Internasional Vol 10, No 2 (2024): Juni - Agustus ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Halu Oleo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33772/rzp.v10i2.48964
<![CDATA[Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan masyarakat Kelurahan Wawombalata Kecamatan Mandonga Kota Kendari dalam membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) serta inisiatif yang dilakukan pihak desa untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam membayar pajak bumi dan bangunan. (PBB). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Tiga orang berpartisipasi dalam penelitian ini sebagai informan : Kepala Lurah, Sekretaris Lurah, dan masyarakat Kelurahan Wawombalata. Metode pendekatan digunakan untuk memperoleh data dengan dokumentasi, wawancara, dan observasi. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa kesadaran perpajakan, pemahaman wajib pajak terhadap peraturan perundang-undangan perpajakan, ketidakpercayaan wajib pajak terhadap pemerintah, dan terakhir kualitas pelayanan wajib pajak menjadi faktor penyebab rendahnya kesadaran masyarakat di Kelurahan Wawombalata Kecamatan Mandonga Kota Kendari tentang pembayaran pajak bumi dan bangunan. Pemerintah juga berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat membayar pajak bumi dan bangunan di Kelurahan Wawombalata, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari. Hal ini mencakup edukasi kepada wajib pajak mengenai manfaat dan pentingnya membayar pajak bumi dan bangunan, memperluas layanan kepada wajib pajak yang dapat membantu meningkatkan kesadaran wajib pajak dalam membayar pajak bumi dan bangunan, serta mendorong transparansi pemerintah.]]>
<![CDATA[EFEKTIVITAS PELAKSANAAN PROGRAM KARTU INDONESIA SEHAT (KIS) DALAM PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS LAWA KECAMATAN LAWA KABUPATEN MUNA BARAT ]]>
<![CDATA[Jumiati, Jumiati]]>;
<![CDATA[Basri, Muhammad]]>;
<![CDATA[Qomariyah, Erni]]>
<![CDATA[ REZ PUBLICA : Jurnal Administrasi Negara, Politik-Pemerintahan & Hubungan Internasional Vol 10, No 2 (2024): Juni - Agustus ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Halu Oleo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33772/rzp.v10i2.48969
<![CDATA[Penelitian ini untuk mengetahui sejumlah aspek dalam Efektivitas Pelaksanaan Program Kartu Indonesia Sehat (KIS) Di Puskesmas Lawa, Kecamatan Lawa, Kabupaten Muna Barat. Fokus analisis meliputi Indikator pemahaman program, tepat sasaran, pencapaian tujuan, ketepatan waktu, dampak nyata program, dan transformasi yang terjadi di lingkungan pelaksanaan program tersebut. Metodologi yang diterapkan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Responden yang terlibat dalam penelitian ini mencakup Kepala Puskesmas Lawa, staf Puskesmas Lawa, serta peserta program Kartu Indonesia Sehat (KIS). Pendekatan pengumpulan data mencakup observasi, wawancara, dan dokumen terkait.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan program Kartu Indonesia Sehat (KIS) di Puskesmas Lawa, Kecamatan Lawa, Kabupaten Muna Barat, berhasil memenuhi indikator efektivitas yang ditetapkan. Program ini dinilai sangat efektif dalam memberikan layanan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Selain itu, program ini juga berhasil memperbaiki infrastruktur kesehatan yang mendukung penyelenggaraan layanan kesehatan secara menyeluruh. Hal ini juga menunjukkan betapa puasnya warga sekitar terhadap pelayanan yang diberikan oleh petugas Puskesmas Lawa yang dapat membawa perubahan nyata bagi masyarakatnya, terbukti dengan tingginya kehadiran masyarakat di Puskesmas Lawa dan memerlukan biaya yang mahal.]]>
<![CDATA[INOVASI PELAYANAN AKTA KELAHIRAN MELALUI APLIKASI LAIKA & FAKTOR PENGHAMBATNYA ]]>
<![CDATA[Oktaviani, Isra]]>;
<![CDATA[Justawan, Justawan]]>;
<![CDATA[Rijal, Muh.]]>
<![CDATA[ REZ PUBLICA : Jurnal Administrasi Negara, Politik-Pemerintahan & Hubungan Internasional Vol 10, No 2 (2024): Juni - Agustus ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Halu Oleo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33772/rzp.v10i2.48965
<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis inovasi pelayanan akta kelahiran melalui aplikasi LAIKA pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kendari serta mendeskripsikan faktor penghambatnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Data penelitian dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kemudian data tersebut dianalisis menggunakan teknik analisis model interaktif yang meliputi tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa inovasi layanan akta kelahiran melalui aplikasi LAIKA merupakan terobosan yang cukup inovatif. LAIKA dapat menjadi solusi bagi Pemerintah Kota Kendari untuk memberikan layanan administrasi pemerintahan yang lebih mudah kepada masyarakat, terutama dalam proses pembuatan dokumen kependudukan seperti akta kelahiran secara online. Aplikasi ini dapat meningkatkan efisiensi dalam proses pelayanan. Namun, kendala yang dihadapi adalah akses internet yang terbatas di beberapa wilayah Kota Kendari dan minimnya literasi digital yang diberikan kepada warga dalam mengoperasikan aplikasi LAIKA. Selain itu, masih menjadi catatan bagi pengembang aplikasi untuk memastikan LAIKA dapat diakses dengan mudah oleh semua pengguna di berbagai perangkat dan platform.]]>
<![CDATA[EFEKTIFITAS PENERAPAN ETIKA ADMINISTRASI PUBLIK PADA PELAYANAN PUBLIK KANTOR UNIT PENYELENGGARA PELABUHAN KELAS II RAHA ]]>
<![CDATA[Ningsih, Sri Ratna]]>;
<![CDATA[Tawai, Adrian]]>;
<![CDATA[Taufik3, Taufik]]>
<![CDATA[ REZ PUBLICA : Jurnal Administrasi Negara, Politik-Pemerintahan & Hubungan Internasional Vol 10, No 2 (2024): Juni - Agustus ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Halu Oleo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33772/rzp.v10i2.48970
<![CDATA[Tujuan dari penelitian ini yaitu (1) Agar dapat mengetahui Etika Administrasi Publik pada Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas II Raha. (2) Agar dapat mengetahui Kualitas Pelayanan Publik pada Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas II Raha. Adapun jenis penelitian ini adalah kualitatif. Dengan Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan Metode analisa data yang digunakan oleh peneliti adalah dengan menggunakan analisa deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa Etika administrasi Publik pada Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas II Raha telah berjalan secara efektif namun masih ada beberapa indicator yang masih harus ditingkatkan, hal ini dapat dilihat dari indicator: Efesiensi, petugas penyelenggara pelabuhan kelas II Raha masih sangat kurang untuk tenaga ahli, segi ketelitian juga masih banyak pengguna jasa yang kurang puas atas pelayanan yang diberikan. Efektivitas, petugas penyelenggara pelabuhan yang bekerja sudah sesuai dengan bidang dan keahliaannya demi menunjang kenyamanan pengguna jasa pelabuhan. Kualitas Layanan , bahwa pelayanan yang diberikan masih kurang dengan yang diharapkan, masih ada beberapa yang menjadi penyebab buruknya pelayanan yang sampai saat ini masih belum dapat diatasi, yaitu keberadaan calo yang kadang membuat orang lain pengguna jasa tidak nyaman. Responsivitas, untuk menolong dan menyelenggarakan pelayanan secara iklas, petugas telah mampu dengan penuh kerelaan menolong dan menyelenggarakan pelayanan dengan iklas, hal ini dapat dilihat dari kesigapan petugas ketika ada.keluhan ketinggalan barang. Akuntabilitas, petugas selalu menginformasikan dengan benar terkait dengan apa yang dibutuhkan pengunjung. Terkait dengan dengan Kualitas Pelayanan Publik Petugas penyelenggara pelabuhan Kelas II Raha telah berupaya melaksanakan pelayanan dengan baik, namun ada beberapa indikator yang kurang hal ini dapat dilihat dari indicator Kehandalan, dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat, petugas masih kurang dari yang dihapkan hal ini kerana jam keberangkatan kadang tidak sesuai dengan yang tertera di tiket penumpang.]]>
<![CDATA[PENGELOLAAN ARSIP DALAM MENINGKATKAN MUTU PELAYANAN PADA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA ]]>
<![CDATA[Ayunita, Sri]]>;
<![CDATA[Kadir, Abdul]]>;
<![CDATA[BB, Suriyani]]>
<![CDATA[ REZ PUBLICA : Jurnal Administrasi Negara, Politik-Pemerintahan & Hubungan Internasional Vol 10, No 2 (2024): Juni - Agustus ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Halu Oleo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33772/rzp.v10i2.48956
<![CDATA[Riset ini ditujukan guna mengetahui tata kelola arsip dan proses pelayanan di kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara. Studi ini mengimplementasikan penelitian deskriptif kualitatif yaitu dengan menghasilkan data deskriptif dalam bentuk ujaran ataupun tulisan dan tingkah laku orang-orang yang diamati atau diteliti. Teknik pengolahan dan analisis data yang dilakukan pada penelitian ini adalah analisis data kualitatif yang dimana terdiri dari reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa pengelolaan arsip yang dilakukan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara sudah berjalan dengan baik, hal ini diperkuat pada dua indikator yakni sistem penyimpanan arsip dan fasilitas arsip. Namun pada indikator petugas arsip masih belum memadai, karena terdapat permasalahan atau faktor internal yaitu sumber daya manusia yang masih kurang disiplin dan tidak adanya pegawai yang menangani kearsipan. Sedangkan pada proses pelayanan yang dilakukan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara juga terlaksana dengan baik dilihat dari indikator bukti fisik, kehandalan dan kepastian, namun pada indikator ketanggapan terdapat kendala khususnya dalam keterampilan ada beberapa pegawai baru yang masih belum bisa menggunakan alat bantu.]]>
<![CDATA[KINERJA PEGAWAI DALAM PELAYANAN KESEHATAN PADA PUSKESMAS MEKAR KECAMATAN KADIA KOTA KENDARI ]]>
<![CDATA[Danur, Cladia Adolvina]]>;
<![CDATA[Sartono, Sartono]]>;
<![CDATA[Said, La Ode Agus]]>
<![CDATA[ REZ PUBLICA : Jurnal Administrasi Negara, Politik-Pemerintahan & Hubungan Internasional Vol 10, No 2 (2024): Juni - Agustus ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Halu Oleo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33772/rzp.v10i2.48966
<![CDATA[Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan apakah seberapa baik kinerja staf layanan kesehatan pada Puskesmas Mekar Kecamatan Kadia Kota Kendari berfungsi secara efektif di lingkungan sekitar yang datang berobat disana, dan sebagai salah satu fasilitas kesehatan masyarakat di kecamatan Kadia Kota Kendari Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian dengan tujuan untuk mendeskripsikan peristiwa dan fenomena yang terjadi di lapangan serta menyajikan data secara metodis, faktual, dan akurat mengenai fakta-fakta atau fenomena yang terjadi di lapangan dikenal dengan sebutan penelitian deskriptif kualitif. Temuan studi ini menunjukkan bahwa staf Puskesmas Mekar telah menunjukkan kinerja yang sangat baik sebagai hasil dari berbagai pelatihan yang diberikan untuk memungkinkan mereka melakukan pekerjaan mereka dengan baik. pegawai lebih menguasai dengan baik tata kerja daripada pelayanan Kesehatan untuk masyarakat seperti dengan adanya kualitas pekerjaan, ketetapan dan kecepatan waktu, Kerjasama tim,pertanggung jawaban dalam pekerjaan, dan komunikasi yang baik, itulah beberapa indikator yang diterapkan dalam kinerja pegawai pada Puskesmas Mekar Kecamatan Kadia Kota Kendari serta beberapa indikator pelayanan Kesehatan pada Puskesmas Mekar seperti, adanya bukti langsung, kehandalan bagi setiap pegawai Kesehatan yang dapat diandalkan dan daya tanggap yang baik juga memberikan jaminan serta rasa empati dan kepedulian yang tinggi terhadap pasien yang datang berobat.]]>
<![CDATA[Analisis Mutu Pelayanan Pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian Pada Direktorat Intelijen Keamanan (DITINTELKAM) Polda Sultra ]]>
<![CDATA[Adella, Putri]]>;
<![CDATA[Jopang, Jopang]]>;
<![CDATA[Nurjannah, Nurjannah]]>
<![CDATA[ REZ PUBLICA : Jurnal Administrasi Negara, Politik-Pemerintahan & Hubungan Internasional Vol 10, No 2 (2024): Juni - Agustus ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Halu Oleo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33772/rzp.v10i2.48957
<![CDATA[Tujuan dari ulasan ini adalah untuk memperoleh informasi mengenai kualitas layanan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) Dit Intelkam Polda Sultra. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang menggunakan teknik pengumpulan data yaitu wawancara, dokumentasi dan observasi. Penelitian ini mengacu pada teori Agus Dwiyanto dengan indikator sikap petugas pelayanan, prosedur pelayanan, waktu pelayanan, fasilitas pelayanan, dan biaya pelayanan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas pelayanan pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) Badan Intelijen Keamanan Polda Sultra sudah optimal, namun masih memerlukan penilaian terhadap sarana dan prasarana yang kurang.]]>
<![CDATA[IMPLEMENTASI PROGRAM JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN GRATIS DI PUSKESMAS TIWORO TENGAH KABUPATEN MUNA BARAT ]]>
<![CDATA[rezeki, Dwi Putri]]>;
<![CDATA[Gunawan, Gunawan]]>;
<![CDATA[Manguntara3, La]]>
<![CDATA[ REZ PUBLICA : Jurnal Administrasi Negara, Politik-Pemerintahan & Hubungan Internasional Vol 10, No 2 (2024): Juni - Agustus ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Halu Oleo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33772/rzp.v10i2.48967
<![CDATA[Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan program promosi pemeliharaan kesehatan di puskesmas tiworo tengah kabupaten muna barat serta faktor yang menghambat pelaksanaan program pelayanan kesehatan gratis di puskesmas menghambat implementasi program jaminan pemeliharaan pelayanan kesehatan gratis di puskesmas tiworo tengah kabupaten muna barat. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif. dengan menggunakan informan kepala puskesmas tiworo tengah dan pegawai puskesmas tiworo tengah serta satu 1 orang masyarkat yang sedang berobat di puskesmas tiworo tengah dalam melakukan pengumpulan data di lakukan melalui teknik wawancara/interview. Temuan Penelitian menunjukkan bahwa implementasi program terjamin pemeliharaan pelayanan kesehatan gratis yaitu terapkan di kabupaten muna barat kecamatan tiworo tengah puskesmas tiworo tengah belum cukup maksimal, misalnya dari segi sumber daya manusia untuk lebih di tingkatkan lagi dari puskesmas tiworo tengah itu sendiri, juga dari segi komunikasi antar pelaksana yang diperlukan sosialisasi yang lebih efektif agar supaya masyarakat Dapat dengan mudah memperoleh informasi mengenai program tersebut jaminan kesehatan gratis.]]>
<![CDATA[EFEKTIVITAS APLIKASI SISTEM INFORMASI DESA BERBASIS WEBSITE DALAM MEWUJUDKAN PELAYANAN PUBLIK DI DESA LAPOKAINSE, KECAMATAN KUSAMBI, KABUPATEN MUNA BARAT ]]>
<![CDATA[Wahyudi, Uun]]>;
<![CDATA[Utha, Arifin]]>;
<![CDATA[Aslim, La Ode]]>
<![CDATA[ REZ PUBLICA : Jurnal Administrasi Negara, Politik-Pemerintahan & Hubungan Internasional Vol 10, No 2 (2024): Juni - Agustus ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Halu Oleo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33772/rzp.v10i2.48958
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan efektivitas penggunaan aplikasi desa untuk pelayanan kemasyarakatan di Desa Lapaokainse, Kecamatan Kusambi, Kabupaten Muna Barat. Penelitan ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Informan (narasumber) penelitian terdiri dari 5 orang. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi secara langsung, dan pendokumentasian.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan web desa sebagai media layanan elektronik atau e-government cukup efektif terlaksana di Desa Lapokainse, Kecamatan Kusambi, Kabupaten Muna Barat. Hal ini dibuktikan dari beberapa aspek efektivitas dan pelayanan terkait aplikasi sistem informasi desa berbasis website seperti pencapaian tujuan aplikasi system informasi desa yang membantu masyarakat dalam memudahkan pelayanan, kemudian dari aspek integrasi sudah dilakukan komputerisasi data terpadu (bank data) , namun untuk data tahun 2024 belum ada pembaharuan dan sosialisasi kepada masyarakat juga sudah dilakukan Dari aspek adaptasi teknologi juga sudah baik karena aplikasi tersebut dibuat dan dijalankan oleh aparat desa Lapokainse. Di tambah pada aspek pelayanan reability menunjukkan kategori baik. Juga pada aspek Responsif, aparat desa merespon layanan secara cepat melalui aplikasi system informasi desa. Pada aspek pengetahuan juga sudah kategori baik karena apparat desa di bekali dengan pengetahuan terkait dengan aplikasi tersebut. Aspek emphaty, apparat menunjukkan rasa peduli dengan melayani dengan ramah dan tidak diskriminatif. Aspek terakhir tangible, aplikasi layanan ini tersedia di website desa untuk memudahkan masyarakat dalam mendowload aplikasi tersebut. Sehingga diharapkan mampu meningkatkan pelayanan desa berbasis digital.]]>
