This Author published in this journals
All Journal JFIOnline
E.W, Bambang Prajogo
Bagian Ilmu Bahan Alam, Fakultas Farmasi UNAIR Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS KADAR GENDARUSIN A PADA TANAMAN BUDIDAYA Justicia gendarussa Burm. f. E.W, Bambang Prajogo; S, Dudy; HS, Mulja
JFIOnline | Print ISSN 1412-1107 | e-ISSN 2355-696X Vol 3, No 4 (2007)
Publisher : Indonesian Research Gateway

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

As an effort to provide raw material for male contraceptive phytoprmaca, an agricultural experiment had been done to revealed the influence of fertilizer on gendarucin A content in the leaves extract of Justicia gendarussa Burm.f. The fertilizers used were animal manure, humus, and inorganic fertilizer. The leaves were harvested at 5, 6, 7, 8 and 9 months after planting. The leaves were extracted with n-hexane and ethanol 60%, and then gendarucin A content was assayed using HPLC. Results showed that the highest gendarucin A content was found in the leaves which were harvested at 9 months of age. Fertilizers gave negative influence, i.e. plants grew without fertilizer gave the highest gendarucin A content (4,9761 % w/w), followed by plants which used animal manure (2,6010 % w/w, humus (2,5058 % ww), and the least was plants with inorganic fertilizer (2,2093 % w/w). ABSTRAK Sebagai upaya penyediaan bahan baku untuk fitofarmaka kontrasepsi pria dari daun Justicia gendarussa Burm.f. maka telah dilakukan percobaan budidaya dengan berbagai macam pupuk yang berbeda. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui kadar senyawa aktif gendarusin A pada berbagai kondisi sebelum dilakukan penanaman masal. Adapun media tanam terdiri dari empat sampel antara lain : pupuk kandang, pupuk humus, pupuk anorganik dan sampel tanpa pupuk. Panen daun masing-masing dilakukan pada usia tanam 5, 6, 7, 8 dan 9 bulan. Selanjutnya pada simplisia daun tersebut dilakukan ekstraksi bertingkat dengan n- heksana dan etanol 60% Dari ekstrak etanol 60% daun J.gendarussa dilakukan penetapan kadar gendarusin A dengan menggunakan metode HPLC. Hasil penelitian didapatkan bahwa kadar gendarusin A tertinggi diperoleh dari panen daun gendarussa pada usia 9 bulan. Urutan kadar Gendarusin A dari yang terbesar sampai yang terkecil adalah sampel tanpa pupuk, sampel dengan pupuk kandang, sampel denganpupuk humus, dan yang terkecil adalah sampel dengan pupuk anorganik. Besarnya kadar gendarusin A dalam daun yang dipanen pada usia 9 bulan untuk masing-masing sampel adalah :, (1) sampel dengan pupuk kandang = 2,6010 %b/b, (2) sampel dengan pupuk humus = 2,5058 %b/b, (3) sampel dengan pupuk anorganik = 2,2093 %b/b, (4) sampel tanpa pupuk = 4,9761 % b/b.