Wijaya, Kurnia Hendra
Unnes Journal c.q. Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIK SISWA KELAS VIII BERDASARKAN MULTIPLE INTELLIGENCE PADA SETTING PBL Wijaya, Kurnia Hendra; Sudarmin, Sudarmin
Unnes Journal of Mathematics Education Research Vol 5 No 2 (2016): December 2016
Publisher : Unnes Journal c.q. Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (363.971 KB)

Abstract

Kemampuan pemecahan masalah matematika penting dalam pembelajaran matematika yang belum dikembangkan secara optimal pada siswa. Kemampuan pemecahan masalah matematik siswa dipengaruhi oleh kecerdasan siswa. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah matematik siswa berdasarkan multiple intelligence pada setting pembelajaran PBL. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan subjek siswa kelas VIIIA SMP N 2 Karangawen dan SMP Al- Islah Tanggungharjo. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa instrumen tes dan wawancara. Analisis data meliputi reduksi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah matematik siswa berdasarkan multiple intelligence pada setting pembelajaran PBL. Diperoleh hasil penelitian (1) kualitas pembelajaran model PBL meningkatkan kemampuan pemecahan masalah efektif ditunjukkan dengan (a) tahap persiapan silabus, RPP, suplemen bahan ajar, lembar kerja kelompok dan lembar tugas siswa dalam kategori baik (b) tahap proses yaitu strategi pengorganisasian pembelajaran, strategi penyampaian pembelajaran, strategi pengelolaan pembelajaran, implementasi dalam kategori baik, dan (c) tahap penilaian kualitas pembelajaran dalam kategori baik. (2) kemampuan pemecahan masalah siswa terdeskripsi (a) siswa yang memiliki kecerdasan logis matematik, visual spasial, intrapersonal, dan naturalis mampu menyelesaikan masalah sesuai rencana, siswa mengerjakan langkah mengecek kembali hasil pemecahan masalah tapi belum selesai, (b) siswa yang memiliki kecerdasan kinestetik, musik dan interpersonal mampu merencanakan penyelesaian masalah, siswa mengerjakan langkah menyelesaikan masalah tetapi masih salah.