Noorma, Nilam
Politeknik Kesehatan Kemenkes Kalimantan Timur

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Faktor Yang Berhubungan Dengan Kualitas Hidup Wanita Menopause di Klinik Bank Tabungan Pensiunan Nasional Kota Makassar Noorma, Nilam
Husada Mahakam Vol 4 No 4 (2017): Mei 2017
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes Kalimantan Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (266.771 KB)

Abstract

Menopause semakin mendapat perhatian di negara-negara maju. Dengan semakin panjangnya usia harapan hidup dan meningkatnya populasi wanita menopause, membuat menopause yang semula tidak banyak dibicarakan menjadi suatu hal yang penting untuk diteliti. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan kualitas hidup wanita menopause dengan aktifitas fisik, Aktifitas seksual dan dukungan suami. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan rancangan cross sectional study. Populasi adalah  wanita menopause berusia antara 50-65 tahun yang datang berobat di Klinik Bank Tabungan Pensiunan Nasional Kota Makassar dan masih memiliki pasangan hidup (suami). Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling sebanyak 148 responden. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden dengan  aktifitas fisik sedang 123 responden (83,1%). Aktifitas seksual responden yang paling dominan yaitu aktifitas seksual sedang 84 responden (56,7%). Sebagian besar responden tidak mendapatkan dukungan suami sebanyak 140 responden (94,6%). Hasil uji chi square Aktifitas seksual diperoleh nilai p=0,004 (p≤0,01) berarti H0 diterima. Hal ini berarti aktifitas seksual berhubungan dengan kualitas hidup wanita menopause. Pada uji odds ratio (OR) diperoleh bahwa aktifitas seksual rendah kemungkinan akan  menurunkan kualitas hidup sebesar 4,875 kali dibandingkan wanita menopause yang memiliki aktifitas seksual tinggi. Penelitian menyimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara aktifitas seksual dengan kualitas hidup wanita menopause.
Hubungan Perawatan Diri Dengan Resiko Kaki Diabetik Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Tini, Tini; Noorma, Nilam; Setiadi, Rizky
Husada Mahakam Vol 1 No I (2017): Proceeding Book "Mensinergikan GERMAS dengan Penatalaksanaan PENYAKIT TIDAK MENU
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes Kalimantan Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (209.56 KB)

Abstract

Adanya perilaku kepatidakpatuhan pasien diabetes melitus dalam melakukan perawatan diri dapat memperburukstatus kesehatannya dan memicu terjadinya komplikasi, salah satunya kaki diabetik. Pasien DM tipe 2 memilikiresiko 15% terjadinya ulkus kaki diabetik pada masa hidupnya dan 70% beresiko mengalami kekambuhankembali dalam 5 tahun. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara perawatan diri denganresiko kaki diabetik pada pasien diabetes melitus tipe 2.Jenis penelitian analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional. Responden berjumlah 68 orang yangdiambil secara purposive sampling. Perawatan diri diukur dengan mengguakan kuesioner Summary of DiabetesMelitus Self Care Activies (SDSCA) sedangkan resiko kaki diabetik diambil melalui pemeriksaan skriningresiko kaki diabetik dengan Screening Tools Inlow’s 60 second diabetic foot dari Canadian Association ofWound Care.Hasil analisis dengan pearson menunjukkan ada hubungan antara perawatan diri dengan resiko kaki diabetik (pvalue 0,032) dengan nilai korelasi -0,26. Oleh karena itu diharapkan perawat sebagai edukator dan motivatordapat meningkatkan dan memberdayakan pasien dan keluarga dalam meningkatkan kegiatan perawatan diriguna mencegah terjadinya resiko kaki diabetik.
HUBUNGAN DEPRESI DENGAN KUALITAS HIDUP WANITA MENOPAUSE DI KLINIK BANK TABUNGAN PENSIUNAN NASIONAL (BTPN) SAMARINDA TAHUN 2018 nilam noorma; ratanto ratanto; Diesteyera putri anggraini
MMJ (Mahakam Midwifery Journal) Vol 3 No 2 (2018): Vol. 3 No. 2 November 2018
Publisher : Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Kalimantan Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (351.992 KB) | DOI: 10.35963/midwifery.v3i2.109

Abstract

Abstract Depression is a serious mental condition that signified by feeling of sadness and anxiety one of which could affect the life quality of women with menopause. Out of 7 women with menopause at BTPN clinic, 5 of them are suffering with depression. This research is aimed to know the relation between depression with the life quality of women with menopause. A quantitative research with analytical study and cross sectional research design. Population of 1244 people. A sample of 62 people using Consecutive Sampling technique. The instrument that used for measure of depression is standard questionnaire of Beck Depression Inventory made by Dr. Aaron T. Beck and the instrument that used for life quality is standard questionnaire of WHOQL made by World Health Organization. Subjective data is taken during the interview, continued by filling in the questionnaire. Furthermore, the data is analyzed in univariate and bivariate fashion with Chi Square test. The result is Scores obtained from variable of depression is p=0,004 (p < 0,05), thus, there is a relation between depression with the life quality of women with menopause. The conclusion There is a relation between depression with the life quality of women with menopause it is suggested for clinic of BTPN to do counseling about menopause with the intention of improving life quality. Key Words : Depression, Life quality, Menopause Abstrak Depresi merupakan gangguan mental yang serius ditandai dengan perasaan sedih dan cemas yang salah satunya dapat mempengaruhi kualitas hidup wanita menopause. Dari 7 wanita menopause di Klinik BTPN, 5 di antaranya mengalami depresi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan depresi dengan kualitas hidup wanita menopause. Jenis penelitian kuantitatif dengan studi analitik dan desain cross sectional. Populasi berjumlah 1244 orang. Sampel sebanyak 62 orang menggunakan teknik consecutive sampling. Instrumen yang digunakan untuk mengukur depresi berupa kuesioner baku Beck Depression Inventory yang dibuat oleh dr. Aaron T. Beck dan untuk kualitas hidup menggunakan kuesioner baku WHOQOL yang dibuat oleh WHO. Data subjektif diambil pada saat peneliti melakukan wawancara dilanjutkan dengan pengisian kuesioner. Kemudian data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan uji Chi Square. Hasil penelitian didapatkan nilai dari variable depresi p=0,004 (p < 0,05), sehingga ada hubungan antara depresi dengan kualitas hidup wanita menopause. Kesimpulan peneliian ini adalah Ada hubungan antara depresi dengan kualitas hidup wanita menopause. Disarankan untuk pihak Klinik BTPN untuk melakukan penyuluhan kesehatan tentang menopause dengan tujuan meningkatkan kualitas hidup. Kata kunci : Depresi, Kualitas hidup, Menopause