., Rendi Andika
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS QUALITY OF SERVICE DAN PENERIMAAN SINYAL WIMAX 3.3 GHZ PADA KONDISI LINE OF SIGHT DAN KONDISI NON LINE OF SIGHT PT APLIKANUSA LINTASARTA PONTIANAK ., Rendi Andika
Jurnal Teknik Elektro Universitas Tanjungpura Vol 2, No 1 (2016): Jurnal Mahasiswa Prodi Elektro UNTAN
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract PT. Aplikanusa Lintasarta area Pontianak sebagai penyedia layanan Internet dan jaringan Virtual Private Network(VPN). PT. Lintasarta menyediakan berbagai media akses telekomunikasi data salah satunya menggunakan media akses Broadband Wireless Access (BWA) yang merupakan teknologi WiMAX dimana antena pemancar WiMAX PT. Lintasarta terletak di BTS Arena Remaja milik PT. Indosat Jl. Sukajaya. Kota Pontianak yang merupkan daerah yang berkembang dimana terdapat pembangunan insfratuktur dan gedung – gedung tinggi yang memungkinkan dalam performansi WiMAX yang dipancarkan dari Base Station (BS) ke Subscriber Station (SS) mengalami Non-Line of Sight (NLOS) sehingga pada penelitian akan dilakukan analisis kekuatan sinyal penerimaan WiMAX yang didapatkan dalam percobaan keadaan Line of Sight (LOS) dan Non-Line of Sight (NLOS) atau keadaan terhalang gedung serta menganalisa pengaruh terhadap modulasi dan bandwidthnya.  Permasalahan yang terjadi kualitas penerimaan sinyal WiMAX dalam keadaan LOS dan NLOS (terhalang) oleh gedung serta bagaimana pengaruh terhadap modulasi dan bandwidth yang didapatkan serta parameter QoS adalah delay/latency, Packet Loss, dan throughput. Sedangakan untuk menilai kekuatan sinyal penerima digunakan  Receive Symbol Strengh. Berdasarkan hasil perhitungan, maka dapat disimpulkan nilai kualitas layanan berdasarkan QoS untuk kondisi LOS dan NLOS yaitu : Pada parameter delay dari hasil capture aplikasi WiMAX. Pada kondisi LOS rata-rata sebesar 9,18 ms dan pada kondisi NLOS rata-rata sebsar 14,32 ms. Pada parameter delay dari hasil capture aplikasi WiMAX. Pada kondisi LOS rata-rata sebesar 83,403 % dan pada kondisi NLOS rata-rata sebsar 69,58%. Pada parameter delay dari hasil capture aplikasi WiMAX. Pada parameter Packet Loss kondisi LOS rata-rata sebesar 0% dan pada kondisi NLOS rata-rata sebesar 0%. Kekuatan sinyal penerima untuk kondisi LOS berupa QAM dengan nilai RSSI rata-rata sebesar -64,06 dBm. Kekuatan sinyal penerima untuk kondisi NLOS berupa QAM, QPSK dan BPSK dengan nilai RSSI rata-rata sebesar -83,96 dBm. Kata kunci - Quality of Service, Delay, Jitter, Throughtput, Packet Loss dan Receive Symbol Strengh.