Abstrak Prevalensi overweight di Provinsi Bengkulu pada anak umur 6-12 tahun adalah 8,9%. Hasil survey awal pada 470 siswi kelas V dan VI dari 14 sekolah dasar di Kecamatan Pasar Manna ditemukan 11,27% siswi overweight. Prevalensi menarche dini di Provinsi Bengkulu adalah 23,9%, lebih tinggi dari angka nasional (20,9%). Pernikahan usia dini (20 tahun) meningkat dalam 3 tahun terakhir di Kecamatan Pasar Manna. Hal ini dapat berakibat buruk pada status gizi dan tumbuh kembang anak yang dilahirkan.Tujuan : Menganalisis perbedaan tingkat pertumbuhan seksual sekunder (payudara dan rambut pubis) dan status menarche berdasarkan kelompok status gizi indeks masa tubuh menurut umur (IMT/U) dan tinggi badan menurut umur (TB/U).Metode : Jenis penelitian ini adalah observasional analitik, dengan pendekatan cross sectional. Subjek sebanyak 168 remaja putri dari 8 sekolah dasar, dikelompokkan berdasarkan status gizi IMT/U dan TB/U. Instrumen penelitian menggunakan timbangan badan, microtoise, kuesioner dan Skala Tanner. Analisis data menggunakan uji Kruskal wallis, Post-hoc LSD, Mann Whitney, dan Chi-Square.Hasil : Berdasarkan IMT/U, kelompok underweight sebagian besar berada pada stadium 1-2 pertumbuhan payudara (70%) dan pertumbuhan rambut pubis (80%) sedangkan kelompok overweight sebagian besar berada pada stadium 4-5 pertumbuhan payudara (84%) dan stadium 3 pertumbuhan rambut pubis (52%). Pada kelompok normal (berdasarkan IMT/U dan TB/U) tingkat pertumbuhan payudara stadium 4-5 (72%) dan stadium 3 pertumbuhan rambut pubis (72%). Berdasarkan TB/U, kelompok stunted sebagian besar berada pada stadium 1-2 pertumbuhan payudara (56%) dan pertumbuhan rambut pubis (84%). Persentase menarche dini berdasarkan IMT/U kelompok underweight, normal, dan overweight berturut-turut adalah 14%, 30%, dan 38%. Persentase menarche dini berdasarkan TB/U, pada kelompok stunted adalah 6%. Ada perbedaan signifikan tingkat pertumbuhan seksual sekunder (pertumbuhan payudara dan rambut pubis) berdasarkan status gizi IMT/U maupun TB/U (p=0,001). Ada perbedaan signifikan status menarche berdasarkan IMT/U (p=0,023) dan TB/U (p=0,002).Simpulan : Pada kelompok overweight dan normal tingkat pertumbuhan seksual sekunder lebih cepat nampak dan usia menarche lebih awal dibandingkan dengan kelompok underweight dan stunted. Kata kunci :, menarche, status gizi, seksual sekunder  Â