Mutohari, Sobi
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

DESAIN INTERAKSI PADA UANG RUPIAH KERTAS EMISI 2016 Mutohari, Sobi
Ars: Jurnal Seni Rupa dan Desain Vol 21, No 2 (2018): Agustus 2018
Publisher : Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1027.745 KB) | DOI: 10.24821/ars.v21i2.2883

Abstract

Uang rupiah emisi 2016 sudah beredar di masyarakat selama hampir satu tahun lamanya. Berdasarkan survei penulis mayoritas masyarakat sering tertukar ketika menggunakan uang rupiah emisi baru ini. Uang yang sering tertukar adalah pecahan Rp 2000 dan Rp 20000. Menggunakan premis desain interaksi penulis menganalisis elemen-elemen bentuk dari disiplin desain grafis pada uang rupiah emisi 2016. Kajian ini menggunakan metode pengumpulan data survei kuesioner daring dan data materi visual, data yang telah terkumpul kemudian diinterpretasikan menggunakan analisis pendekatan estetika dengan membahas elemen-elemen visual dalam objek desain uang emisi 2016. Hasil yang diperoleh dari kajian ini adalah berupa analisis kualitatif tentang desain uang emisi 2016 dan faktor-faktor elemen bentuk apa saja yang membuat masyarakat sering tertukar ketika menggunakan uang ini.
Perancangan Desain Sign System Pada Alun Alun Kejaksan Kota Cirebon Fallah, Moch Rafly Nur; Mutohari, Sobi; Kusuma, Singgih Dani
Jurnal Grafis Vol 1, No 1 (2022): Jurnal Grafis Volume 1, Nomor 1
Publisher : Universitas Catur Insan Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Alun-alun  Kejaksan  merupakan  salah  satu  ruang  lingkup  terbuka  bagi  semua  kalangan masyarakat yang berkunjung dan sebagai pusat kegiatan resmi maupun kegiatan-  kegiatan  tertentu.  Alun-alun  ini  terletak  di  pusat  Kota  Cirebon.  Bangunan  Alun-alun  Kejaksan inimulai dilakukakan perombakan besar-besaran pada tanggal 21 april 2021 dan   diresmikanolehgubernurjawabaratyaitubapakRidwanKamil.Masiterdapatbeberapa  kekurangan yang ada pada Alun-alun Kejaksan yaitu meskipun sudah memiliki sign system  tetapimasihterdapatbeberapakekurangandarisisidesainyangkurangefektif,belum ada  petunjuk  arah  dan  juga  secara  kuantitas  masih  belum  ada  sign  sistem  di  beberapa  area  setempat. Untuk mengetahui kekurangan dalam memperoleh informasi bagi para pengunjung  maka  dibutuhkanya  perancangan  desain   sign  system.  Dalam  pelaksanaanya  kali  ini  digunakanlahmetodepenelitiandatakualitatifdenganmelakukansejumlahkegiatanyaitu:  dokumentasi,  observasi,  wawancara  dengan  pengunjung  dan  juga  mengumpulkan  data  melalui  wawancara  yang  akan  dijadikan  landasan  dalam  pendesainan  sistem  petunjuk.  Dalamhalinianalisisyangdigunakanadalahmenggunakanmetodeanalisis  5W+1Hyang  bertujuan  untuk  memahami  lebih  dalam  lagi  persoalan  yang  dikaji  untuk  memudahkan  proses  perancangan  atau  proses  bagaimana  permasalahan  mengenai  sign  system  ini  bisa  dipecahkan.  Analisis  5W+1H  ini  dimaksudkan  untuk  mengetahui  perilaku  dari  target  terhadap masalah penelitian dan mencari bagaimana solusi yang tepat untuk mengatasi dan  menanggulangi permasalahan dalam penelitian ini yaitu permasalahan sign system yang ada  pada  setiap  sudut  area  Alun-alun  Kejaksan  Kota  Cirebon.  Adapun  perancangan  yang  digunakan  software-software  desain  seperti  Adobe  Illustrator  CS  6  yang  bertujuan  untuk  membuat  desain  visual  signage  system  seperti:  petunjuk  arah,  peraturan  dan  larangan-  larangan yang mana nanti akan di terapkan pada area alun-alunKejaksan.
Perancangan Logo dan Kemasan Sebagai Penunjang Merek Pakan Alternatif dari Ubi Jalar di Desa Sampora Mulya, Tri; Mutohari, Sobi; Parman, Suhadi
Jurnal Grafis Vol 1, No 1 (2022): Jurnal Grafis Volume 1, Nomor 1
Publisher : Universitas Catur Insan Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perusahaan BUMDes Gerbang Cemerlang adalah perusahaan milik desa dengan beberapa bidang usaha, salah satunya adalah usaha pakan ternak yang terbuat dari ubi jalar, yang didirikan pada awal tahun 2019 dan di kelola oleh bapak Haris Hidayat. Sebagai perusahaan baru, masalah yang dihadapi oleh perusahaan pakan ternak adalah belum memiliki sebuah logo perusahaan, dan desain kemasan. Dari hasil kesimpulan, Tren logo dan kemasan sering kali merepresentasikan sisi dinamis dari bentuk atau simbol yang diambil oleh perusahaan. Proses ini berfungsi sebagai model tetapi dapat dimodifikasi agar sesuai dengan setiap proyek. Serangkaian logo dan kemasan dengan desain grafis juga elemen-elemennya dijadikan komunikator utama, karena serangkaian logo dan kemasan tersebut dianggap lebih mampu dipahami dan menarik konsumen. Seperti Merancang dan menciptakan desain komunikasi visual untuk logo dan kemasan yang efektif, menarik dan komunikatif untuk “perusahaan pakan alternatif ubi jalar