Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh (1) pengaruh penerapan model pembelajaran berbasis masalah terhadap hasil belajar menulis karangan argumentasi berbahasa Bali, (2) pengaruh interaksi antara model pembelajaran berbasis masalah dan motivasi belajar terhadap hasil belajar menulis karangan argumentasi, (3) pengaruh penerapan model pembelajaran berbasis masalah dan motivasi tinggi terhadap hasil belajar menulis karangan argumentasi berbahasa Bali, dan (4) pengaruh penerapan model pembelajaran berbasis masalah dan motivasi rendah terhadap hasil belajar menulis karangan argumentasi berbahasa Bali. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMPN 4 Singaraja. Sampel pada penelitian ini menggunakan teknik sampel kelompok (Clauster Sampling). Penelitian ini menggunakan rancangan non equivalent posttest only control group design. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan pedoman kuesioner dan tes penilaian menulis karangan argumentasi. Data dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif dan anava dua jalur. Hasil penelitian menunjukkan (1) terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran berbasis masalah terhadap hasil belajar menulis karangan argumentasi berbahasa Bali (F=35,755; p