Dalam sebuah karya tulis pasti tidak luput dari suatu kesalahan. Maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berbagai macam kesalahan yang terjadi dalam sebuah kepenulisan serta dapat menjadi tolok ukur sejauh mana kesalahan dapat terjadi. Untuk pembelajaran bahasa Jepang sendiri biasanya di mulai dari tingkat SMA, apalagi saat ini sudah banyak dibuka jurusan bahasa di beberapa SMA seperti di salah satu SMA Negeri di Surabaya yaitu SMA Negeri 7 Surabaya yang membuka jurusan bahasa dan masih aktif sampai saat ini. Hal ini juga yang mendasari penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 7 Surabaya. Berdasarkan latar belakang tersebut, permasalahan dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut: 1. Bagaimana kesalahan berbahasa pada sakubun bahasa Jepang siswa kelas XI-10 SMA Negeri 7 Surabaya tahun ajaran 2018/2019? 2. Bagaimana faktor yang menyebabkan siswa kelas XI-10 SMA Negeri 7 Surabaya tahun ajaran 2018/2019 melakukan kesalahan berbahasa pada sakubun bahasa Jepang? Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data yang diperoleh dengan menggunakan tes, dan wawancara. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa : 1. Bentuk-Bentuk Kesalahan yang Terjadi Dalam Sakubun a. Kesalahan organisasi isi b. Kesalahan tata bahasa c. Kesalahan gaya pilihan struktur dan kosakata d. Kesalahan ejaan / tanda baca 2. Faktor-Faktor Penyebab Terjadinya Kesalahan a. Mistake i. Tidak fokus ii. Kurang teliti b. Error i. Tidak hafal huruf kana ii. Menggunakan google translate iii. Kebingungan dalam penggunaan pola kalimat iv. Kebingungan dalam perubahan bentuk kata sifat v. Belum bisa menggabungkan kata vi. Sulit Menerjemahkan vii. Melihat sakubun responden lain viii. Kurang paham dengan pembelajaran bahasa Jepang Kata kunci : Analisis Kesalahan, Sakubun, Pola Kalimat, Perubahan Bentuk, Partikel