Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENERAPAN PENILAIAN KINERJA DALAM MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING UNTUK MELATIH KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA PADA MATERI FLUIDA STATIS DI SMAN 1 MAOSPATI PERMATA SARI, SHINTA
Inovasi Pendidikan Fisika Vol 6, No 3 (2017): Vol. 6 No. 3 Tahun 2017
Publisher : Inovasi Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil penerapan penilaian kinerja dalam model pembelajaran inkuiri terbimbing untuk melatih keterampilan proses sains siswa pada materi fluida statis di SMAN 1 Maospati. Jenis penelitian ini adalah pre eksperimen dengan rancangan penelitian one-group pretest posttest design. Sampel penelitian pada penelitian ini adalah kelas X MIA 5, X MIA 6, dan X MIA 7. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu metode validasi, observasi, tes, dan angket. Hasil keterampilan proses sains siswa dianalisis dengan n-gain dan uji t berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; 1)  keterlaksanaan penilaian kinerja dalam model pembelajaran inkuiri terbimbing pada kategori baik dengan rata-rata 3,40; 2) keterampilan proses sains siswa mengalami peningkatan yakni kelas X MIA 5 dengan nilai <g> sebesar 0,61, kelas X MIA 6 dengan nilai <g> sebesar 0,45, dan kelas X MIA 7 dengan nilai <g> sebesar 0,57. Peningkatan keterampilan proses sains pada ketiga kelas termasuk dalam kategori sedang. Berdasarkan analisis uji t berpasangan diketahui bahwa terjadi peningkatan keterampilan proses sains yang signifikan pada ketiga kelas, dan 3) respon siswa terhadap penilaian kinerja dalam model inkuiri terbimbing rata-rata sebesar 81,76% dengan kategori baik. Kata kunci: penilaian kinerja, inkuiri terbimbing, keterampilan proses sains, respon siswa   Abstract This study aims to describe the results of applying performance appraisals in guided inquiry learning models to train students science process skills on static fluid materials at SMAN 1 Maospati. This type of research is pre experiment with one-group pretest posttest design. The sample of research in this research is class X MIA 5, X MIA 6, and X MIA 7. Technique of collecting data used is method of validation, observation, test, and questionnaire. Results of students science process skills were analyzed with n-gain and paired t-tests. The results showed that; 1) the implementation of performance appraisal in the guided inquiry learning model in the good category with an average of 3.40; 2) students science process skills have an increase of class X MIA 5 with a value of <g> of 0.61, class X MIA 6 with a value of <g> of 0.45, and class X MIA 7 with a value <g> of 0, 57. Improvement of science process skills in all three classes included in medium category. Based on t-pair t test analysis, it is known that there is a significant improvement of science process skill in all three classes, and 3) students response to performance appraisal in guided inquiry model with average of 81,76% with good category. Keywords: performance assessment, guided inquiry, science process skills, student responses
Pelatihan Penggunaan Aplikasi Mendeley Bagi Mahasiswa Tingkat Akhir Program Studi Akuntansi UNISBAR Wahyuni, Risa; Agusman, Agusman; Nasti Putri, Anggun; Permata Sari, Shinta; Maharani Fizwar, Putri
Journal of Humanity Dedication Vol. 3 No. 1 (2025): Journal of Humanity Dedication
Publisher : Institut Agama Islam Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55062/852/5

Abstract

Pelatihan aplikasi manajemen referensi menjadi kebutuhan mendesak bagi mahasiswa tingkat akhir, terutama dalam meningkatkan efisiensi dan akurasi penulisan ilmiah. Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan pelaksanaan pelatihan penggunaan aplikasi Mendeley bagi mahasiswa tingkat akhir Program Studi Akuntansi UNISBAR. Pelatihan ini dirancang untuk memberikan pemahaman dan keterampilan praktis dalam mengelola referensi akademik. Metode yang digunakan mencakup ceramah, demonstrasi, dan praktik langsung. Hasil menunjukkan bahwa pelatihan secara signifikan meningkatkan kemampuan peserta dalam menyusun daftar pustaka, mengelola dokumen ilmiah, dan mengoptimalkan fitur-fitur kolaborasi dalam aplikasi. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah pelatihan penggunaan Mendeley efektif dalam membantu mahasiswa mengatasi tantangan pengelolaan referensi dan berkontribusi pada peningkatan kualitas tugas akhir. Artikel ini merekomendasikan agar pelatihan serupa diintegrasikan ke dalam kurikulum untuk meningkatkan literasi digital mahasiswa.