Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Penerapan Pendekatan Culturally Responsive Teaching (CRT) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas VI SDN 36 Cakranegara pada Mata Pelajaran PPKn Nisa, Lilik Khaerun; Malik, Imam; Tirtawati, Sang Ayu
Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal) Vol. 6 No. 3 (2025): Agustus
Publisher : Mataram University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/goescienceed.v6i3.875

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang bertujuan meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas VI SDN 36 Cakranegara pada mata pelajaran PPKn melalui penerapan pendekatan Culturally Responsive Teaching (CRT). Penelitian ini menggunakan model PTK Kurt Lewin yang terdiri dari empat tahap: perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah 24 peserta didik, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan tes (diagnostik dan hasil belajar). Penelitian dilakukan dalam dua siklus. Pada pra siklus, tingkat ketuntasan belajar hanya 37,51%, menunjukkan bahwa pemahaman awal peserta didik terhadap nilai-nilai Pancasila masih rendah. Setelah penerapan CRT dalam pembelajaran berbasis Problem-Based Learning (PBL), hasil belajar meningkat secara signifikan. Pada siklus pertama, ketuntasan belajar mencapai 79,16% dengan nilai rata-rata 83,79. Siklus kedua menunjukkan peningkatan lebih lanjut, dengan ketuntasan 91,67% dan nilai rata-rata 90,29. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan CRT yang mengaitkan materi dengan budaya lokal, seperti tari Peresean Sasak dan tari Kecak Bali, dapat meningkatkan pemahaman peserta didik terhadap nilai-nilai Pancasila serta hasil belajar mereka secara keseluruhan
Penerapan Pendekatan Culturally Responsive Teaching (CRT) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas VI SDN 36 Cakranegara pada Mata Pelajaran PPKn Nisa, Lilik Khaerun; Malik, Imam; Tirtawati, Sang Ayu
Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal) Vol. 6 No. 3 (2025): Agustus
Publisher : Mataram University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/goescienceed.v6i3.875

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang bertujuan meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas VI SDN 36 Cakranegara pada mata pelajaran PPKn melalui penerapan pendekatan Culturally Responsive Teaching (CRT). Penelitian ini menggunakan model PTK Kurt Lewin yang terdiri dari empat tahap: perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah 24 peserta didik, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan tes (diagnostik dan hasil belajar). Penelitian dilakukan dalam dua siklus. Pada pra siklus, tingkat ketuntasan belajar hanya 37,51%, menunjukkan bahwa pemahaman awal peserta didik terhadap nilai-nilai Pancasila masih rendah. Setelah penerapan CRT dalam pembelajaran berbasis Problem-Based Learning (PBL), hasil belajar meningkat secara signifikan. Pada siklus pertama, ketuntasan belajar mencapai 79,16% dengan nilai rata-rata 83,79. Siklus kedua menunjukkan peningkatan lebih lanjut, dengan ketuntasan 91,67% dan nilai rata-rata 90,29. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan CRT yang mengaitkan materi dengan budaya lokal, seperti tari Peresean Sasak dan tari Kecak Bali, dapat meningkatkan pemahaman peserta didik terhadap nilai-nilai Pancasila serta hasil belajar mereka secara keseluruhan
Penerapan Pendekatan Teaching at the Right Level (TaRL) Pada Pembelajaran IPA SD untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta didik Hasanah, Hikmatul; Malik, Imam; Tirtawati, Sang Ayu
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 10 No. 4 (2025): November
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v10i4.4098

Abstract

Rendahnya hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) materi Rangka pada peserta didik kelas IV SDN 36 Cakranegara, dengan tingkat ketuntasan pra-siklus hanya 32%, mengindikasikan perlunya strategi pengajaran yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peningkatan hasil belajar kognitif siswa melalui penerapan model Teaching at the Right Level (TaRL). Metode yang digunakan adalah PTK yang dilaksanakan dalam dua siklus dengan subjek 25 peserta didik, di mana TaRL diterapkan melalui asesmen diagnostik dan pengelompokan berbasis level. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan awal pada Siklus I dengan ketuntasan 40%, yang kemudian mengalamai peningkatan signifikan hingga mencapai ketuntasan 72% pada Siklus II setelah revisi tindakan. Penelitian ini menunjukkan bahwa pendekatan TaRL sangat efektif dan aplikatif dalam mengatasi masalah kesenjangan belajar, serta mampu meningkatkan hasil belajar kognitif IPA peserta didik di sekolah dasar.