Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGARUH PEMBELAJARAN DARING TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PAI DI SMP NEGERI 5 BANJARBARU Nizami, Ahmad Wafa; Ramadhan, Mufti; Nazif, Ahmad; Dewi, Dewi
ADDABANA: Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol 4, No 1 (2021): February
Publisher : Program Studi PAI STAI Al Falah Banjarbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47732/adb.v4i1.330

Abstract

Abstract: In changing learning from conventional to online there are many obstacles faced by both teachers and students, the obstacles are internet network problems, quota, and tools such as laptops and cellphones as tools for conducting online learning. The population in this study was students from classes VIII and IX, 60 respondents were taken using the Stratified Sampling technique. This technique is used when the population consists of different levels, while selecting samples from each level in the population uses the Proportional Ramdom Sampling technique. Based on the results of the research that the author has carried out, it can be seen that the online learning carried out by SMP Negeri 5 Banjarbaru has the '"Medium" category. This can be seen from the questionnaire distributed with the highest score being 75% and in the interval range of 66 - 85. Then for Student learning achievement is categorized as "Medium" this is obtained from the analysis obtained from the report card grades with the highest score being 65% and it is in the interval range of 77-83. And from the results of the analysis that online learning has an influence on student learning achievement at SMP Negeri 5 Banjarbaru, it is found that r calculated from r table is 0.284 0.254. And online learning contributes to student learning achievement, namely 8.30%. Keywords: Influence, Learning Achievement, Online Learning. Abstrak: Pergantian pembelajaran dari konvensional ke daring ada banyak kendala yang di hadapi baik bagi guru maupun bagi siswa, adapun  kendalanya yaitu dimasalah jaringan internet, kouta, dan alat seperti laptop dan handpone sebagai alat untuk melakukan pembelajaran daring. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas VIII dan IX yang diambil berjumlah 60 respoden dengan menggunakan teknik Stratified Sampling teknik ini digunakan apabila populasi terdiri dari tingkatan yang berbeda, adapun untuk memilih sampel dari masing tingkatan pada populasi menggunakan teknik Proporsional Ramdom Sampling. Berdasarkan hasil penelitian yang telah penulis lakukan maka dapat diketahui bahwa pembelajaran daring yang dilakukan SMP Negeri 5 Banjarbaru memiliki kategori ‘”Sedang” hal ini dapat diketahui dari angket yang dibagikan dengan nilai tertinggi sebesar 75% dan berada pada kisaran interval 66 – 85. Kemudian untuk prestasi belajar siswa dikategorikan “Sedang” hal ini didapat dari analisa yang didapat dari nilai rapot dengan nilai tertinggi sebesar 65% dan itu berada pada kisaran interval 77-83. Dan dari hasil analisa bahwa pembelajaran daring memiliki pengaruh terhadap prestasi belajar siswa di SMP Negeri 5 Banjarbaru hal ini didapat bahwa r hitung dari r table sebesar 0,2840,254. Dan pembelajaran daring memiliki kontribusi terhadap prestasi belajar siswa yaitu sebesar 8,30%. Kata Kunci: Pembelajaran Daring, Pengaruh, Prestasi Belajar.
IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DARING PADA MASA COVID-19 DI SMPN 9 BANJARBARU Nizami, Ahmad Wafa; Ramadhan, Mufti; Nazif, Ahmad; Aziz, Muhamaad Azmi
ADDABANA: Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol 3, No 1 (2020): February
Publisher : Program Studi PAI STAI Al Falah Banjarbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47732/adb.v3i1.356

Abstract

 Abstract: This research discusses the "Implementation of Online Islamic Religious Education Learning during the Covid-19 Period at SMPN 9 Banjarbaru". The formulation of the problem in this study is how the Implementation of Online Islamic Religious Education Learning during the Covid-19 Period at SMPN 9 Banjarbaru and its supporting and inhibiting aspects. The purpose of this research is to find out the Implementation of Online Islamic Religious Education Learning during the Covid-19 Period at SMPN 9 Banjarbaru as well as its supporting and inhibiting aspects.The subject of this research is the Islamic Religious Education teacher of SMPN 9 Banjarbaru while the object of this research is the Implementation of Online Islamic Religious Education Learning during the Covid-19 period at SMPN 9 Banjarbaru as well as its supporting and inhibiting aspects. In extracting data, researchers used observation, interview and documentation techniques. Data management techniques are carried out by data classification, editing, and data interpretation. Furthermore, it was analyzed with qualitative descriptive analysis and inductive conclusions were drawn.Based on the results of the study, it is known that the Implementation of Online Islamic Religious Education Learning during the Covid-19 period at SMPN 9 Banjarbaru in its implementation has been running well in accordance with the procedures of the Ministry of Education, Culture, Research and Technology (KEMENDIKBUD).  The implementation of online learning in general can be seen from the Islamic Religious Education teacher in carrying out learning using an online system with whatsapp application online media facilities by applying to students, students are familiarized and directed to do good habits such as maintaining environmental cleanliness and always being monitored to collect assignments on time. Aspects that support online learning include educational background, teaching experience, and the personality of Islamic Religious Education teachers. Keywords: Covid-19, Online, Islamic Religious Education Learning. Abstrak: Penelitian ini membahas tentang “Implementasi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Daring Pada Masa Covid-19 di SMPN 9 Banjarbaru”. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana Implementasi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Daring Pada Masa Covid-19 di SMPN 9 Banjarbaru serta aspek pendukung dan penghambatnya. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui Implementasi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Daring Pada Masa Covid-19 di SMPN 9 Banjarbaru serta aspek pendukung dan penghambatnya.Subjek dalam penelitian ini ialah guru Pendidikan Agama Islam SMPN 9 Banjarbaru sedangkan objek dalam penelitian ini adalah Implementasi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Daring Pada Masa Covid-19 di SMPN 9 Banjarbaru serta aspek pendukung dan penghambatnya.Dalam penggalian data, peneliti menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik pengelolaan data dilakukan dengan klasifikasi data, editing, dan interpretasi data. Selanjutnya dianalisis dengan analisa deskriptif kualitatif dan ditarik simpulan secara induktif.Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa Implementasi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Daring Pada Masa Covid-19 di SMPN 9 Banjarbaru dalam pelaksanaanya sudah berjalan dengan baik sesuai dengan prosedur Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (KEMENDIKBUD).  Pelaksanaan pembelajaran daring pada umumnya terlihat dari guru Pendidikan Agama Islam dalam melaksanakan pembelajaran menggunakan system daring dengan fasilitas media online aplikasi whatsapp dengan melakukan penerapan kepada siswanya, siswa di biasakan dan diarahkan untuk melakukan kebiasaan baik seperti menjaga kebersihan lingkungan serta selalu di pantau untuk mengumpulkan tugas tepat waktu. Aspek yang mendukung pembelajaran daring tersebut antara lain berasal dari latar belakang pendidikan, pengalaman mengajar, dan kepribadian guru Pendidikan Agama Islam. Kata Kunci: Covid-19, Daring, Pembelajaran Pendidikan Agama Islam.
FENOMENA PERJODOHAN DI PONDOK PESANTREN SERTA IMPLIKASINYA TERHADAP KELUARGA SAKINAH Ramadhan, Mufti
TASHWIR Vol. 12 No. 01 (2024)
Publisher : Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18592/jt.v12i01.13236

Abstract

Abstract: This research discusses the phenomenon of arranged marriages in Islamic boarding schools and its implications for the Sakinah family based on the Decree of the Minister of Religion of the Republic of Indonesia Number 3 of 1999 concerning the Development of the Sakinah Family Movement. This type of research is field research which is descriptive qualitative in nature. The subjects of this research were married alumni and kiyais who were making matches. Meanwhile, the object of this research is a general description of the phenomenon of arranged marriages in Islamic boarding schools and its implications for the Sakinah family. Data collection was carried out by data mining, the author used observation, interviews and documentation techniques. Meanwhile, data processing techniques are carried out by editing, verification and analysis. Based on the research results, it is known that the Arranged Marriage Phenomenon has been realized up to now based on the efforts and role of the Chairman to match his students and the good response of his students to the matchmaking, and this matchmaking has good implications and is included in sakinah III plus based on the benchmarks stated in the letter Decree of the Minister of Religion of the Republic of Indonesia number 03 in 1999 concerning the development of the Sakinah family movement. Keywords: Phenomenon, Arranged Marriage, Sakinah Abstrak : Penelitian ini membahas tentang Fenomena Perjodohan di Pondok Pesantren serta Implikasinya Terhadap Keluarga Sakinah berdasarkan Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 1999 Tentang Pembinaan Gerakan Keluarga Sakinah. Jenis penelitian ini adalah penelitian mix method yaitu lapangan (field research) dan normatif yang bersifat diskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah alumni yang sudah menikah serta para kiyai yang menjodohkan. Sedangkan objek dalam penelitian ini adalah gambaran umum tentang fenomena perjodohan di Pondok Pesantren serta implikasinya terhadap keluarga sakinah. Hasil dari penelitian ini, diketahui bahwa Fenomena Perjodohan terealisasi sampai sekarang berdasarkan upaya dan peran kiyayi untuk menjodohkan para Santrinya dan respon baik dari santri-santrinya terhadap perjodohan tersebut, serta perjodohan ini berimplikasi baik dan termasuk sakinah III plus berdasarkan tolak ukur yang di tertera dalam surat keputusan menteri agama republik Indonesia pada nomor 03 pada tahun 1999 tentang pembinanan gerakan keluarga sakinah. Kata kunci: Fenomena, Perjodohan, implikasi keluarga Sakinah
KONSEP ADIL DALAM POLIGAMI MENURUT AMINA WADUD MUHSIN DAN M. QURAISH SHIHAB Ramadhan, Mufti; Nisa, Wahidatun
MAQASHIDUNA: JURNAL HUKUM KELUARGA ISLAM Vol 1, No 2 (2023): December 2023
Publisher : MAQASHIDUNA: JURNAL HUKUM KELUARGA ISLAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47732/maqashiduna.v1i2.329

Abstract

Abstract:Polygamy often causes problems in domestic relationships, both for wives and children. Over time, polygamy in its development has been widely studied by scholars, both classical and contemporary scholars. Not a few scholars have different opinions regarding the law and concept of justice intended in polygamy. This research aims to examine the concept of fairness in polygamy according to the opinion of Amina Wadud Muhsin and KH. M. Quraish Shihab, this research focuses on the concept of fairness in polygamy according to Amina Wadud Muhsin and KH. M. Quraish Shihab, as well as the thinking methodology of Amina Wadud Muhsin and KH. M. Quraish Shihab regarding the concept of fairness in polygamy.This research is a type of normative (library) research with a comparative research approach. In data mining, the author used various library sources to obtain data related to research. Meanwhile, in reviewing and collecting legal materials, the author uses documentary studies. The data processing technique is carried out by editing, verifying and then analyzing it comparatively.As a result of this research, it is known that, according to Amina Wadud Muhsin, the concept of fairness in polygamy is not only externally material but also in terms of equality of love internally, using a feminist hermeneutic interpretation methodology in her study of the fair concept of polygamy in the Al-Quran. 'an. According to KH. M. Quraish Shihab, the concept of fairness in polygamy is only related to things that are external and material, not internal or immaterial, using the mawdlu'i (thematic) interpretation method.Keywords: Polygamy, Fairness, MarriageAbstrak:Poligami seringkali menimbulkan problem dalam hubungan rumah tangga, baik pada istri-istri maupun dengan anak. Seiring berjalannya waktu, poligami dalam perkembangannya telah banyak dikaji oleh para ulama, baik ulama klasik maupun kontemporer. Tidak sedikit ulama yang memiliki pendapat berbeda mengenai hukum dan konsep keadilan yang dimaksudkan dalam poligami. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tentang konsep adil dalam Poligami menurut pendapat Amina Wadud Muhsin dan KH. M. Quraish Shihab, penelitian ini fokus bagaimana konsep adil dalam poligami menurut Amina Wadud Muhsin dan KH. M. Quraish Shihab, serta bagaimana metodologi pemikiran Amina Wadud Muhsin dan KH. M. Quraish Shihab mengenai konsep adil dalam poligami.Penelitian ini adalah jenis penelitian normatif (pustaka) dengan pendekatan penelitian comparative approach (komparatif). Dalam penggalian data, penulis menggunakan berbagai sumber pustaka untuk memperoleh data-data yang berkaitan dengan penelitian. Sedangkan dalam mengkaji dan mengumpulkan bahan hukum, penulis menggunakan studi dokumenter. Adapun teknik pengolahan datanya dilakukan dengan editing, verifikasi dan selanjutnya dianalisis secara komparatif.Hasil penelitian ini, diketahui bahwa, konsep adil dalam poligami menurut Amina Wadud Muhsin adalah tidak hanya pada bidang materi saja secara lahiriah tetapi juga dalam hal persamaan kasih sayang secara batiniah, dengan menggunakan metodologi penafasiran hermeneutika feminisme dalam pengkajiannya tentang konsep adil poligami dalam Al-Qur’an. Menurut KH. M. Quraish Shihab konsep adil dalam poligami hanya dikaitkan pada hal-hal yang bersifat lahiriah dan material bukan secara batiniah maupun immaterial, dengan menggunakan metode tafsir mawdlu’i (tematik).Kata kunci: Poligami, Adil, Perkawinan