Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Perlindungan Hukum Investor pada Transaksi Repurchase Agreement: Studi Kasus Gagal Serah di PT. Hanson Internasional Tbk Rahmah, Dian Maris; Abubakar, Lastuti
Amanna Gappa VOLUME 33 NOMOR 1, 2025
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Otoritas Jasa Kuangan (OJK) telah menerbitkan pedoman standar pelaksanaan Transaksi Repurchase Agreement (Repo) dengan tujuan untuk melindungi para pihak dalam Transaksi Repo, tetapi dalam praktik masih ditemukan kasus terkait dengan Transaksi Repo di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang mengakibatkan kerugian bagi salah satu pihak dalam Transaksi Repo. Salah satunya adalah kasus gagal serah pada tanggal pembelian kembali dalam Transaksi Repo PT. Hanson Internasional Tbk. yang mengakibatkan kerugian bagi investor penjual. Permasalahan yang diteliti adalah mengenai perlindungan hukum terhadap investor dalam Transaksi Repo saham apabila terjadi gagal serah pada saat jatuh tempo pembelian kembali. Penelitian hukum ini merupakan penilitian hukum normatif dengan menggunakan metode pendekatan undang-undang. Adapun data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang diperoleh melalui studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlindungan hukum yang dapat diberikan kepada pihak penjual adalah, investor penjual hanya menerima pembayaran sejumlah denda yang telah disepakati dari pihak pembeli. Investor penjual dapat pula menuntut ganti rugi berupa bunga kepada perusahaan efek yang bertindak sebagai agennya, apabila gagal serah tersebut disebabkan pula oleh kelalaian perusahaan efek tersebut. Adapun saran yang dapat diberikan adalah perlu adanya ketentuan pengamanan terhadap efek yang menjadi objek transaksi Repo selama jangka waktu Transaksi Repo dengan menerapkan sistem pembekuan atau pemblokiran terhadap efek yang dijadikan sebagai objek Transaksi Repo.
ASEAN REGIONAL ARBITRATION BOARD: AN ALTERNATIVE DISPUTE RESOLUTION IN THE ASEAN REGION WITHIN THE FRAMEWORK OF THE ASEAN ECONOMIC COMMUNITY Rahmah, Dian Maris; Handayani, Tri
Jurnal Hukum dan Peradilan Vol 8 No 3 (2019)
Publisher : Pusat Strategi Kebijakan Hukum dan Peradilan Mahkamah Agung RI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25216/jhp.8.3.2019.333-352

Abstract

Transactions among ASEAN member countries are increasingly open with the release of the ASEAN Economic Community (MEA). Entrepreneurs in ASEAN countries are expected to make more transactions with their business partners in the Southeast Asian region. Increasing business relations in the ASEAN region will in part affect the increase in disputes among ASEAN entrepreneurs. This study aims to provide an idea regarding the establishment of the ASEAN Regional Arbitration Agency as an effort to overcome the issue of the execution of arbitration decisions by utilizing regional unification. This research is descriptive analytical using a normative juridical approach. The results of the study show that ASEAN should be a place for resolving international commercial disputes, especially on business transactions carried out in the ASEAN member countries, if ASEAN has a regional arbitration forum, the procedure for resolving business disputes in this region will be simpler, more effective and easier. Legal system barriers can also be overcome if there are procedures that are jointly recognized.