Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan implementasi pendidikan politik lintas generasi dalam membangun partisipasi politik menghadapi suksesi tahun politik di 2024 yang meliputi penggunaan model, metode, dan keterlibatan lintas generasi yang menjadi sasaran pendidikan politik oleh KPU. Sebagai bentuk optimalisasi tingkat partisipasi politik dibutuhkan pendidikan politik dengan konsep yang tepat diharapkan dapat mewujudkan partisipasi politik lintas generasi di masyarakat daerah yang berperan penting dalam penyelenggaraan pemilu tahun 2024. Metode dalam penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif dengan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian diketahui bahwa pendidikan politik lintas generasi yang diimplementasikan oleh KPU Kabupaten Kediri dilakukan melalui kolaborasi beragam pendekatan dan model, yaitu melalui jalur pendidikan formal dan informal, pendekatan seni, budaya kemasyarakatan, komunitas/organisasi sosial, optimalisasi dan pengembangan teknologi media sosial serta pendidikan politik kolaboratif dan partisipatif. Metode pendidikan politik yang digunakan diantaranya berupa ceramah, dialog, pagelaran, dan publikasi. Sasaran pendidikan politik dilakukan oleh KPU Kabupaten Kediri telah memperhatikan keberasaan lintas generasi meliputi generasi Alpha, generasi Z, generasi Y, generasi X dan generasi Baby Boomers dengan mengemas model dan metode dengan bentuk program adaptif, kolaboratif, inovatif, kreatif dan partisipatif