Indrakusuma, Abdul Haris
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

MODEL WORK-BASED LEARNING SEBAGAI KEMITRAAN UNTUK PERSIAPAN LULUSAN PERGURUAN TINGGI MEMASUKI DUNIA KERJA Indrakusuma, Abdul Haris
JIPI (Jurnal Ilmiah Penelitian dan Pembelajaran Informatika) Vol 1, No 01 (2016)
Publisher : STKIP PGRI Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (57.35 KB) | DOI: 10.29100/jipi.v1i01.17

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimanakah Pola kemitraan work based learning di Perguruan Tinggi dan Kemitraannya dengan dunia kerja dalam melaksanakan pembelajaran work based learning sehingga menghasilkan lulusan sesuai dengan kebutuhan dunia kerja. Hal ini diharapkan bisa mewakili bahwa penerapan model work-based learning di Perguruan Tinggi memang sangat perlu dikembangkan karena merupakan bekal untuk menciptakan lulusan yang sudah punya kesiapan dalam memasuki dunia kerja. Metode pengumpulan data yang di gunakan dalam penelitian ini adalah triangulasi. peneliti menggunakan teknik pengumpulan data yang berbeda untuk mendapatkan data dari sumber yang sama. Peneliti menggunakan obserasi, wawancara, dan dokumentasi untuk sumber data yang sama secara serempak. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analysis Interactive Model dari Miles dan Huberman yang membagi kegiatan analisis menjadi beberapa bagian yaitu: pengumpulan data, pengelompokan menurut variabel, reduksi data, penyajian data, memisahkan outlier data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi data. Berdasarkan analisis deskriptif menunjukan bahwa magang dalam konteks work-based learning sudah berjalan sesuai dengan karakteristik work-based learning. Dapat dilihat dalam persiapan magang (pembekalan) berupa sosialisasi kepada pebelajar, sehingga pebelajar menyadari akan pentingnya magang sebagai bekal pengalaman masuk ke dalam dunia industri yang merupakan dunia kerja nyata. Keseriusan menjalankan magang terlihat mulai dari monitoring pebelajar yang dijalakan secara maksimal. Evaluasi magang sebagai umpan balik untuk magang yang telah dijalankan (feedback) dan memberikan informasi yang diperlukan untuk menjalankan magang dimasa yang akan datang (feedforward) sudah dilaksanakan meskipun belum maksimal dilaksanakan, mulai dari tes wawancara hingga presentasi.
Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Smart Apps Creator pada Mata Pelajaran Informatika Kelas X SMK Negeri 2 Tulungagung Ardiansyah, Afan Risqi; Indrakusuma, Abdul Haris
BIOS : Jurnal Teknologi Informasi dan Rekayasa Komputer Vol 6 No 1 (2025): March
Publisher : Puslitbang Sinergis Asa Professional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37148/bios.v6i1.147

Abstract

This research focuses on improving the quality of teaching through the use of varied learning media at SMK Negeri 2 Tulungagung, which implements the Independent Curriculum. Even though technology such as projectors are available, the use of learning media is still dominated by printed books, which has an impact on the decline in students' interest in learning. The problem in learning Informatics at SMKN 2 Tulungagung is the lack of interactive learning media that is technology-based, especially in Computer Network and Internet materials. This research develops technology-based learning media using the Smart Apps Creator Application to increase interactivity and visualization. This study uses the Research & Development (R&D) method with the ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation) model with the test subjects being students, lecturers as validators of media experts, and teachers as validators of material experts. Data collection instruments include interviews, observations, and questionnaires. The results of media validity obtained a score of 89.5% with the "Very Feasible" criterion and the validity of the material obtained a score of 89.2% with the "Very Feasible" criterion. The small group trial received a score of 76% with the "Feasible" criterion, while the large group trial obtained a result of 84.17% with the "Very Feasible" category. This AR media has proven to be effective in increasing students' understanding and motivation despite several technical obstacles.
PENGARUH PENGGUNAAN CHROMEBOOK DAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PEREKONOMIAN DAERAH DALAM PEMBELAJARAN IPAS DI SD GUGUS 4 KECAMATAN KALIDAWIR Wijayanti, Yohana; Trisnantari, Hikmah Eva; Indrakusuma, Abdul Haris
JIPI (Jurnal Ilmiah Penelitian dan Pembelajaran Informatika) Vol 10, No 3 (2025)
Publisher : STKIP PGRI Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/jipi.v10i3.8896

Abstract

Rendahnya hasil belajar siswa dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) di sekolah dasar masih menjadi persoalan yang perlu ditangani. Hal ini disebabkan oleh dominasi metode pem-belajaran konvensional dan belum optimalnya pemanfaatan teknologi serta pendekatan pembelajaran yang inovatif. Di sisi lain, penggunaan Chromebook dan penerapan model Problem-Based Learning (PBL) dinilai berpotensi mendukung peningkatan motivasi, kolaborasi, serta keterampilan berpikir kritis siswa melalui pembelajaran yang lebih kontekstual dan bermakna. Oleh karena itu, integrasi teknologi dan pendekatan pembelajaran aktif menjadi kebutuhan mendesak dalam meningkatkan kualitas pembelajaran IPAS. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan Chromebook dan model pembelajaran Problem-Based Learning (PBL) terhadap hasil belajar siswa, baik secara parsial maupun simultan, pada materi Perekonomi-an Daerah di SD Gugus 4 Kecamatan Kalidawir. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain asosiatif, meli-batkan 45 siswa kelas V yang dipilih melalui teknik proportional ran-dom sampling. Data dikumpulkan melalui tes hasil belajar, angket ska-la Likert, dan dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan regresi linier berganda dengan bantuan SPSS. Hasil menunjukkan bahwa penggunaan Chromebook nilai sig. 0,002 < 0,005 dan model PBL nilai sig. 0,000 < 0,005 berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar siswa, dengan kontribusi simultan sebesar 64,2% (Adjusted R² = 0,642). Hasil ini menunjukkan bahwa integrasi Chromebook dan model pembelaja-ran Problem-Based Learning berkontribusi positif terhadap hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPAS. Kombinasi ini tidak hanya mening-katkan pemahaman siswa secara akademis, tetapi juga membentuk keterampilan abad ke-21 yang penting bagi peserta didik.