Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

ALAT PENDETEKSI PELANGGARAN GARIS HENTI KENDARAAN PADA PERSIMPANGAN LALU LINTAS SATU ARAH MENGGUNAKAN SENSOR LASER BERBASIS ARDUINO MEGA 2560 Kurniawan, Rudi; Kristianti, Veronica Ernita; Situmeang, Alona
Jurnal Ilmiah Informatika Komputer Vol 24, No 3 (2019)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35760/ik.2019.v24i3.2359

Abstract

Perancangan alat pendeteksi pelanggaran garis henti kendaraan pada persimpangan lalu lintas satu arah menggunakan sensor laser berbasis Arduino Mega 2560. Software yang digunakan untuk memberi perintah Arduino Mega 2560 terhadap seluruh kerja alat adalah Arduino IDE. Sensor laser digunakan sebagai pendeteksi kendaraan yang melewati garis henti kendaraan dan dihubungkan ke input Arduino Mega 2560 untuk mengontrol 2 kondisi lampu lalu lintas, disetiap kondisi lampu lalu lintas terdapat beberapa output yang terdiri dari LCD 16 x 2 yang berfungsi menampilkan “Pelanggaran”, buzzer sebagai bunyi peringatan pelanggaran, dan sepasang solenoid valve yang berfungsi menyemprotkan air ke arah jalan saat kendaraan melewati garis henti kendaraan di area lampu lalu lintas. Pengujian alat dilakukan terhadap kinerja komponen dan reaksi terhadap kondisi yang telah diberikan, antara lain tegangan input Arduino Mega 2560, tegangan pada sensor laser, lampu lalu lintas LCD, buzzer dan solenoid valve, mengukur waktu aktif buzzer dan solenoid valve saat terjadi pelanggaran lalu lintas, serta menguji delay respon sensor laser ketika mendeteksi kendaraan yang melewati garis henti kendaraan, serta menguji tegangan pada komponen output yang terdiri dari sensor laser, buzzer, dan solenoid valve ketika terjadi pelanggaran dengan kondisi lampu merah menyala di kedua area lampu lalu lintas.
PROTOTIPE SISTEM PEMADAM KEBAKARAN OTOMATIS BERBASIS PLC OMRON CP1EN20DR-A Rosyid, Naufal Fahmi; Kristianti, Veronica Ernita; Situmeang, Alona
Jurnal Ilmiah Informatika Komputer Vol 25, No 3 (2020)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35760/ik.2020.v25i3.3136

Abstract

Kebakaran di gedung atau pertokoan bisa terjadi akibat banyak faktor, antara lain karena kelalaian manusia, konsleting listrik, kebocoran gas, dan lain sebagainya. Jika terjadi hal-hal yang dapat menyebabkan kebakaran tersebut dan terlambat mengetahuinya, akan berakibat fatal. Gedung atau pertokoan membutuhkan alat yang dapat mendeteksi adanya api atau asap dan secara otomatis akan mengeluarkan air untuk memadamkan api atau sumber asap tersebut. Hal ini yang mendasari dilakukan penelitian tentang sistem pemadam kebakaran otomatis berbasis PLC OMRON CPIEN20DR-A bertujuan untuk mendeteksi suatu ruangan dari bahaya kebakaran. PLC dihubungkan dengan komponen yang terdiri dari push button untuk mengaktifkan atau mematikan rangkaian, switch selector berfungsi sebagai pengatur rangkaian agar berfungsi manual atau otomatis, lampu indikator sebagai pemberi informasi rangkaian dalam kondisi aktif atau nonaktif, sensor asap sebagai pendeteksi asap, buzzer sebagai alarm tanda bahaya kebakaran, motor DC sebagai pembuka pintu darurat dan pompa sebagai pemadam api. Hasil penelitian ini dibuat dalam sebuah prototipe, sebagai gambaran jika alat ini diimplementasikan secara nyata untuk digunakan di gedung atau pertokoan. Pengujian dilakukan pada prototipe dan hasilnya menunjukkan alat ini bekerja saat sensor mendeteksi asap yang kemudian menyalakan buzzer sebagai tanda bahaya, mengaktifkan pompa air untuk memadamkan api dan menggerakkan motor DC untuk membuka pintu darurat.
Inovasi Peralatan bayi: Ayunan Bayi Otomatis Berbasis Arduino Mega dengan Fitur Monitoring Tangisan Bayi melalui Aplikasi Blynk Gumelar, Salsabila Tri; Kristianti, Veronica Ernita; Utami, Priska Restu
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 5 No 2 (2024): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jtein.v5i2.537

Abstract

Pemanfaatan perkembangan teknologi dapat dilihat pada peralatan rumah tangga yang mulai canggih dengan menerapkan sistem otomasi. Banyak kendala yang terjadi pada ibu ketika menidurkan bayinya, oleh karena itu untuk membantu meringankan tugas ibu maka perlu adanya alat otomatis yang dapat menidurkan bayi. Salah satunya adalah alat pengayun otomatis yang dapat bergerak sendiri tanpa tarikan atau dorongan dari manusia. Prototipe ini bekerja jika terdeteksi air maka sensor raindrop akan memberi informasi ke aplikasi monitoring bahwa bayi sedang mengompol, sensor suara jika mendeteksi suara tangisan bayi akan mengirimkan sinyal ke aplikasi monitoring bahwa bayi sedang menangis Kemudian motor stepper akan menggerakkan keranjang bayi setiap terdeteksinya suara tangisan bayi dan DFPlayer akan memutar musik untuk menenangkan bayi sementara, sebelum ibu menghampiri bayi nya. Hasil pengujian sensor suara bekerja sesuai dengan perancangan. Sensor raindrop dapat mendeteksi air dengan rentang rata-rata dari 1 ml – 50 ml dan sensor mic dapat mendeteksi suara tangisan bayi yang memiliki rata – rata 72 – 90 dB dan mengaktifkan ayunan serta musik selama 30 detik.
Implementasi Routing Protokol Menggunakan Packet Tracer untuk Meningkatkan Keterampilan Jaringan Komputer di Kalangan Siswa-Siswi SMA Yadika 13 Tambun Pertiwi, Atit; Hafidzah, Hafidzah; Wijayanti, Mariza; Prayitno, Ragiel Hadi; Kristianti, Veronica Ernita; Rianto, Yasman
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 2 No. 11 (2025): Januari
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v2i11.1988

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di SMA Yadika 13 Tambun untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa dalam implementasi routing protokol menggunakan Cisco Packet Tracer. Pelatihan difokuskan pada prinsip dasar routing protokol, seperti OSPF, melalui pendekatan partisipatif dan pembelajaran interaktif. Peserta dilibatkan dalam diskusi, praktik langsung, serta pemecahan masalah dengan menggunakan topologi jaringan yang dirancang khusus. Evaluasi dilakukan berdasarkan hasil praktik simulasi dan diskusi kelompok. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa peserta berhasil mengonfigurasi perangkat jaringan, menerapkan routing protokol OSPF, dan menyelesaikan masalah dalam simulasi secara efektif. Metode pembelajaran yang digunakan, seperti praktik langsung dan diskusi kelompok, terbukti meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa, serta menumbuhkan minat terhadap teknologi informasi. Kegiatan ini memberikan dampak positif dalam pengembangan kompetensi siswa di bidang jaringan komputer, yang sangat relevan untuk menghadapi tantangan era digital.