Zamakhsyari, Zamakhsyari
Unknown Affiliation

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pengaruh Kedisiplinan Terhadap Kemampuan Menghafal Alquran Siswa Di MAS Al-Mukhlishin Kabupaten Batubara Atika, Endah; Zamakhsyari, Zamakhsyari; Hidayat, Rahmat
Jurnal Sabilarrasyad Vol 2, No 2 (2017): SABILARRASYAD: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Kependidikan
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Manajemen Pembinaan Keagamaan Santri Panti Al-Jam’iyatul Wasliyah Pulo Brayan Hati, Kasih; Zamakhsyari, Zamakhsyari; Hidayat, Rahmat
Jurnal Sabilarrasyad Vol 2, No 2 (2017): SABILARRASYAD: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Kependidikan
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

UPAYA GURU AGAMA MENINGKATKAN MINAT SISWA DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SMA DHARMAWANGSA MEDAN Zamakhsyari, Zamakhsyari; Arifin, Zainal; Roina, Roina
Almufida : Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman Vol 4, No 2 (2019): Almufida: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Adapun hasil penelitian ini adalah 1). Minat siswa dalam pembelajaran pendidikan agama islam di SMA Dharmawangsa Medan sangat baik juga memiliki semangat yang tinggi. 2). Upaya yang dilakukan guru dalam meningkatkan minat siswa di SMA Dharmawangsa yaitu: a) motivasi, b). pembiasaan shalat berzamaah, c) menjelaskan tujuan pelajaran, d.Latihann, e. Kelas tidak kosong, f. Memberi siswa kebebasan, g. Kemempuan Guru 3). Faktor pendukung dan penghambat meningkatkan minat siswa dalam pembelajaran pendidikan agama islam di SMA Dharmawangsa Medan. 1). pendukung yaitu : a).kesiapan guru, b). kesediaan fasilitas, c).faktor internal(dari dalam diri), d). lingkungan, e). kegiatan ektrakurikuler keagamaan, 2) penghambat yaitu: a). kebisingan, b). gangguan fasilitas.
UPAYA GURU PAI DALAM MENINGKATKAN KECINTAAN TERHADAP AL-QUR’AN BAGI PESERTA DIDIK DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA ISLAM TERPADU (SMPIT) AL-MUNADI MEDAN Aqsho, Muhammad; Parlaungan, Parlaungan; Zamakhsyari, Zamakhsyari
Almufida : Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman Vol 4, No 1 (2019): Almufida: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Adapun hasil penelitian ini adalah 1) Faktor-faktor yang mempengaruhi kecintaan terhadap Al-Qur’an bagi peserta didik di SMPIT Al-Munadi terbagi menjadi dua yaitu: Faktor Internal, yaitu faktor yang datangnya dari diri mereka sendiri; dan faktor eksternal, yaitu faktor yang datangnya dari luar diri mereka. Kecintaan terhadap Al-Qur’an yang bersifat eksternal dibagi menjadi tiga yaitu: (1) Dorongan orangtua; (2) Adanya pembelajaran tilawah; (3) Pendidik/guru. 20 Peran guru PAI dalam meningkatkan kecintaan terhadap Al-Qur’an bagi peserta didik di SMPIT Al-Munadi, yakni: (1) Sebagai Motivator; (2) Sebagai Penggerak; (3) Sebagai Fasilitator dan (4) Evaluator. 3) Kendala dan hambatan guru PAI dalam meningkatkan kecintaan terhadap Al-Qur’an bagi peserta didik di SMPIT Al-Munadi mencakup lima aspek, yakni: (1) Sifat malas yang ada pada diri peserta didik; (2) Lingkungan masyarakat; (3) Waktu yang terbatas; (4) Kurang berfariasinya metode; (5) Gadget dan musik.
PERAN GURU DALAM PERKEMBANGAN KEPRIBADIAN ANAK USIA DINI DI RAUDHATUL ATHFAL NURUL AFLAH KECAMATAN MEDAN MEDAN LABUHAN Zamakhsyari, Zamakhsyari; Hidayat, Rahmat; Sianipar, Azhari
Almufida : Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman Vol 4, No 1 (2019): Almufida: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Adapun hasil penelitian ini adalah: Kepribadian anak usia dini di RA Nurul Aflah Kecamatan Medan Labuhan mencakup: (1) Kepribadian Ekstrovet (2) Kepribadian Introvet. Adapun jenis jenis dari kepribadian ekstrovet ialah (a) extroverted sensors; jenis ekstrovet yang mendapat pengaruh dari banyak informasi yang didapat di sekelilingnya (b) extroverted intuitors; suka diajak berargumen dengan topik topik yang serius (c) extroverted feelers; suka bersosialisasi (d) extroverted thinker; pemikir yang logis. Sedangkan jenis jenis kepribadian introvet ialah (a) introvet sosial; tidak suka keramaian (b) introvet pemikir; suka berfikir (c) introvet cemas; suka grogi dan gelisah (d) introvet tertahan; lambat dalam beraksi. Namun dalam hal ini, guru guru RA Nurul Aflah Kecamatan Medan labuhan sepakat bahwasanya kecenderungan kepribadian yang dimiliki oleh anak usia dini di RA Nurul Aflah ialah memiliki kepribadian ekstrovet. Meskipun masih terdapat beberapa anak usia dini dengan kepribadian introvet, namun akan tetapi jumlah anak yang memiliki kepribadian ekstrovet cenderung lebih banyak dari pada anak dengan kepribadian Introvet.
POLA BIMBINGAN GURU DALAM MENUMBUHKAN PERCAYA DIRI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SLB YPAC MEDAN Zamakhsyari, Zamakhsyari; Suhendri, Suhendri; Syahrul, Muhammad
Almufida : Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman Vol 4, No 1 (2019): Almufida: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Temuan dalam peneliti ini ada tiga, yaitu: (1) perencanaan bimbingan guru untuk menumbuhkan percaya diri anak berkebutuhan khusus dibuat berdasarkan karakteristik, kondisi nyata yang dimiliki peserta didik dan didokumentasikan berdasarkan rencana pelaksanaan pembelajaran harian dan silabus; (2) pelaksanaan bimbingan guru dalam menumbuhkan percaya diri anak berkebutuhan khusus yaitu dengan melakukan tiga kegiatan yaitu, kegiatan awal, inti dan penutup. Pelaksanaan kegiatan bimbingan dilakukan dengan beragam strategi, metode, media, dan alat pembelajaran; (3) evaluasi bimbingan guru dalam menumbuhkan percaya diri anak berkebutuhan khusus dilakukan secara bertahap dan berjenjang, dari evaluasi harian, bulanan sampai dengan evaluasi semester. Bentuk evaluasi guru dapat dilakukan dengan teknik lisan maupun tertulis. Penilaian tersebut mencakup penilaian pengetahuan, sikap dan keterampilan.