harmen, Harmaini Harmen
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PRASANGKA ETNIK MELAYU TERHADAP ETNIK MINANGKABAU harmen, Harmaini Harmen
Makna: Jurnal Kajian Komunikasi, Bahasa, dan Budaya Vol 5 No 2 (2019): MAKNA: Jurnal Kajian Komunikasi, Bahasa, dan Budaya
Publisher : Fakultas Komunikasi, Sastra, dan Bahasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak   Prasangka Etnik Melayu Terhadap Etnik Minangkabau   Harmaini, Saiful Mizan Fakultas Psikologi UIN SUSKA Riau   Prasangka adalah sebagai sikap tidak toleran, tidak fair, atau tidak favorable terhadap sekelompok orang. Sasaran prasangka akan dipandang dengan sikap yang merendahkan, kecurigaan, ketidak percayaan atau rasa permusuhan. Ada beberapa peringatan dari orang tua etink melayu yang di ajarkan dari berbagai petuah-petuah orang tua warga etnik Melayu terhadap anak-anaknya. Di dalam petuah-petuah tersebut terkandung nilai-nilai agar ketika anaknya dewasa kelak jangan memilih jodoh atau mencari pasangan hidup dari warga etnik Minangkabau. Bagi mereka orang Minangkabau adalah ?orang-orang yang berwatak pelit, suka menang sendiri, licik, tamak, dan lebih mementingkan keluarganya?Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif tentang prasangka mahasiswa etnik melayu terhadap etnik Minangkabau. Subyek penelitian adalah mahasiswa UIN SUSKA aktif kuliah i angkatan 2013 sampai 2017 yang berjumlah 62 orang, yang terdiri dari mahasiswa etnis Melayu dimana kedua orang tua mahasiswa tersebut berasal dari etnis Melayu dan berasal dari Kab. Kampar. Alat ukur yang digunakan adalah skala prasangka dengan mengungkap tiga aspek yaitu kognitif, afektif dan konatif. Hasil penelitian ditemukan pada kategori kuat pada aspek kognitif terdapat 13 orang (20,97%), pada kategori afektif terdapat 11 orang (17,74%). Dan kategori konatif ada 7 orang (11, 29%). Prasangka disebarluaskan dari orang yang satu ke orang lain sebagai bagian dari jumlah norma budaya atau subbudaya seseorang. Prasangka diperoleh individu melalui proses sosialisasi, individu mempelajari sikap berprasangka itu untuk dapat diterima oleh orang lain.   Kata Kunci: Prasangka, etnik Melayu, etnik Minang