Articles
            
            
            
            
            
                            
                    
                        DESIGN MANAGEMEN SCIENTIFICT LEARNING PROGRAMS SEBAGAI PENGUATAN AKTIVITAS BELAJAR KOLABORATIF SISWA ABAD 21 
                    
                    Rahmat, Acep Saepul                    
                     Jurnal Penelitian Kebijakan Pendidikan Vol 10, No 3 (2017) 
                    
                    Publisher : Balitbang Kemendikbud 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.24832/jpkp.v10i3.239                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPS Sekolah Dasar.Design Managemen Scientific Learning Programs (DMSL) merupakan serangkaian program pembelajaran yang mengedepankan pengembangan keterampilan proses siswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Eksperimental. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri Karamatjaya sebagai kelas eksperimen penerapan DMSL dan siswa kelas IV SD Negeri Cisolok sebagai kelas kontrol DMSL. Temuanpenelitian menunjukan hasil belajar IPA pada ranah kognitif siswa rata-rata sebesar 5,68 untuk kelas kontrol dan 7,69 untuk kelas eksperimen. Hasil belajar IPA ranah afektif dan psikomotor dengan rentang nilai (0-4 ), menunjukan bahwa hasil belajar afektif rata-rata yang diperolehsiswa kelas kontrol sebesar 1,77 dan 2,71 untuk kelas eksperimen. Hasil belajar psikomotorik siswa untuk kelas kontrol rata-rata sebesar 1,66 dan 2,88 untuk kelas eksperimen. Berdasarkan data yang diperoleh dan hasil analisis, disimpulkan Hasil belajar siswa kelas eksperimen setelah perlakuan (posttest) yang menerapan Scientific Learning Programs lebih baik daripada hasil belajar siswa kelas kontrol yang menggunakan pembelajaran konvensional.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        DESIGN MANAGEMEN SCIENTIFICT LEARNING PROGRAMS SEBAGAI PENGUATAN AKTIVITAS BELAJAR KOLABORATIF SISWA ABAD 21 
                    
                    Rahmat, Acep Saepul                    
                     Jurnal Penelitian Kebijakan Pendidikan Vol 10 No 3 (2017) 
                    
                    Publisher : Balitbang Kemendikbud 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.24832/jpkp.v10i3.239                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPS Sekolah Dasar.Design Managemen Scientific Learning Programs (DMSL) merupakan serangkaian program pembelajaran yang mengedepankan pengembangan keterampilan proses siswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Eksperimental. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri Karamatjaya sebagai kelas eksperimen penerapan DMSL dan siswa kelas IV SD Negeri Cisolok sebagai kelas kontrol DMSL. Temuanpenelitian menunjukan hasil belajar IPA pada ranah kognitif siswa rata-rata sebesar 5,68 untuk kelas kontrol dan 7,69 untuk kelas eksperimen. Hasil belajar IPA ranah afektif dan psikomotor dengan rentang nilai (0-4 ), menunjukan bahwa hasil belajar afektif rata-rata yang diperolehsiswa kelas kontrol sebesar 1,77 dan 2,71 untuk kelas eksperimen. Hasil belajar psikomotorik siswa untuk kelas kontrol rata-rata sebesar 1,66 dan 2,88 untuk kelas eksperimen. Berdasarkan data yang diperoleh dan hasil analisis, disimpulkan Hasil belajar siswa kelas eksperimen setelah perlakuan (posttest) yang menerapan Scientific Learning Programs lebih baik daripada hasil belajar siswa kelas kontrol yang menggunakan pembelajaran konvensional.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        DESIGN MANAGEMEN SCIENTIFICT LEARNING PROGRAMS SEBAGAI PENGUATAN AKTIVITAS BELAJAR KOLABORATIF SISWA ABAD 21 
                    
                    Rahmat, Acep Saepul                    
                     Jurnal Penelitian Kebijakan Pendidikan Vol 10 No 3 (2017) 
                    
                    Publisher : Pusat Standar dan Kebijakan Pendidikan, BSKAP, Kemendikbudristek 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.24832/jpkp.v10i3.239                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPS Sekolah Dasar.Design Managemen Scientific Learning Programs (DMSL) merupakan serangkaian program pembelajaran yang mengedepankan pengembangan keterampilan proses siswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Eksperimental. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri Karamatjaya sebagai kelas eksperimen penerapan DMSL dan siswa kelas IV SD Negeri Cisolok sebagai kelas kontrol DMSL. Temuanpenelitian menunjukan hasil belajar IPA pada ranah kognitif siswa rata-rata sebesar 5,68 untuk kelas kontrol dan 7,69 untuk kelas eksperimen. Hasil belajar IPA ranah afektif dan psikomotor dengan rentang nilai (0-4 ), menunjukan bahwa hasil belajar afektif rata-rata yang diperolehsiswa kelas kontrol sebesar 1,77 dan 2,71 untuk kelas eksperimen. Hasil belajar psikomotorik siswa untuk kelas kontrol rata-rata sebesar 1,66 dan 2,88 untuk kelas eksperimen. Berdasarkan data yang diperoleh dan hasil analisis, disimpulkan Hasil belajar siswa kelas eksperimen setelah perlakuan (posttest) yang menerapan Scientific Learning Programs lebih baik daripada hasil belajar siswa kelas kontrol yang menggunakan pembelajaran konvensional.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        PENGARUH MODEL INQUIRY DENGAN BANTUAN MEDIA GAMES BOOK TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP IPA SISWA SEKOLAH DASAR 
                    
                    Rahmat, Acep Saepul                    
                     Jurnal Penelitian Kebijakan Pendidikan Vol 13 No 1 (2020) 
                    
                    Publisher : Pusat Standar dan Kebijakan Pendidikan, BSKAP, Kemendikbudristek 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.24832/jpkp.v13i1.361                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran berbasis inquiry dengan bantuan media Games Book terhadap kemampuan pemahaman konsep IPA ditinjau dari minat belajar siswa sekolah dasar. Penelitian dilaksanakan pada semester ganjil tahun ajaran 2019/2020 dikelas IV Sekolah Dasar Negeri Kampung Bali 07 Pagi Jakarta Pusat. Pemilihan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling, yang menghasilkan 30 siswa kelas IVA sebagai kelompok eksperimen dan 30 siswa kelas IVB sebagai kelompok kontrol. Penelitian ini merupakan penelitian ekperimen yang menggunakan treatment by level 2 x 2. Teknik analisis data menggunakan ANAVA dua jalur. Hasil penelitian sebagai berikut: 1) Terdapat perbedaan kemampuan pemahaman konsep IPA yang berbeda pada siswa menggunakan inquiry dengan bantuan media Games Book dengan siswa yang menggunakan ekpositori. 2) Terdapat interaksi antara pendekatan pembelajaran dan minat belajar terhadap kemampuan pemahaman konsep IPA. 3) pemahaman konsep IPA siswa yang memiliki minat belajar tinggi dan menggunakan metode inquiry dengan bantuan media Games Book lebih tinggi dibandingkan siswa yang belajar menggunakan ekpositori. 4) pemahaman konsep IPA siswa yang memiliki minat belajar rendah dan menggunakan metode inquiry dengan bantuan media Games Book lebih rendah dibandingkan siswa yang belajar menggunakan ekpositori.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        PENGARUH MEANS ENDS ANALYSIS BERBASIS MEDIA KARTU KENDALI LITERASI DIGITAL TERHADAP KEMAMPUAN NUMERASI REPRESENTASI MATEMATIS SISWA SEKOLAH DASAR 
                    
                    Rahmat, Acep Saepul                    
                     Jurnal Penelitian Kebijakan Pendidikan Vol 14 No 2 (2021) 
                    
                    Publisher : Pusat Standar dan Kebijakan Pendidikan, BSKAP, Kemendikbudristek 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.24832/jpkp.v14i2.534                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Students' difficulties in understanding mathematics subject matter during the COVID-19 pandemic were one of the challenges that arose in distance learning. Students did not understand the material substantively and holistically because of the limited space and time to study. Students also continuously showed difficulty in solving mathematical numeracy problems. Success in solving mathematical numeracy problems depends on the representations used. Model Means Ends Analysis (MEA) is a strategy to analyze a problem through various ways to achieve the desired end goal. In this study, MEA was supported by the application of Digital Literacy Card (KKLD) media by using powerpoint and geogebra applications. The purpose of this study was to determine the effect of the application of MEA based on the Digital Literacy Card (KKLD) media on the numeracy skill of mathematical representations. The research method used was a quantitative, quasi-experimental research design with the nonequivalent pre-test-post-test control group design. The population in this study were students of class V-A at SDN Kampung Bali 07 Pagi, amounting to 24 students as the experimental class and 24 students in class V-B SD Negeri Bendungan Hilir 05 as the control class. The instrument used was the rubric of mathematical representation numeracy skills. The average test results showed the post-test value of the experimental class is 80, and the control class is 64.17. The results of the test of the average difference of one sample in the experimental class showed an increase in the numerical ability of students' mathematical representation with the MEA model based on the Digital Literacy Card (KKLD) media and the test results of the difference in the mean of two samples on the post-test value showed that the mathematical representation ability of students who received the MEA model was better compared to students who received conventional learning. This proves that the MEA based on the Digital Literacy Card (KKLD) media has an effect on the numeracy skill of the mathematical representation of the fifth grade elementary school students.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        DESIGN MANAGEMEN SCIENTIFICT LEARNING PROGRAMS SEBAGAI PENGUATAN AKTIVITAS BELAJAR KOLABORATIF SISWA ABAD 21 
                    
                    Rahmat, Acep Saepul                    
                     Jurnal Penelitian Kebijakan Pendidikan Vol 10 No 3 (2017) 
                    
                    Publisher : Pusat Standar dan Kebijakan Pendidikan, BSKAP, Kemendikbudristek 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.24832/jpkp.v10i3.239                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPS Sekolah Dasar.Design Managemen Scientific Learning Programs (DMSL) merupakan serangkaian program pembelajaran yang mengedepankan pengembangan keterampilan proses siswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Eksperimental. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri Karamatjaya sebagai kelas eksperimen penerapan DMSL dan siswa kelas IV SD Negeri Cisolok sebagai kelas kontrol DMSL. Temuanpenelitian menunjukan hasil belajar IPA pada ranah kognitif siswa rata-rata sebesar 5,68 untuk kelas kontrol dan 7,69 untuk kelas eksperimen. Hasil belajar IPA ranah afektif dan psikomotor dengan rentang nilai (0-4 ), menunjukan bahwa hasil belajar afektif rata-rata yang diperolehsiswa kelas kontrol sebesar 1,77 dan 2,71 untuk kelas eksperimen. Hasil belajar psikomotorik siswa untuk kelas kontrol rata-rata sebesar 1,66 dan 2,88 untuk kelas eksperimen. Berdasarkan data yang diperoleh dan hasil analisis, disimpulkan Hasil belajar siswa kelas eksperimen setelah perlakuan (posttest) yang menerapan Scientific Learning Programs lebih baik daripada hasil belajar siswa kelas kontrol yang menggunakan pembelajaran konvensional.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        PENGARUH MODEL INQUIRY DENGAN BANTUAN MEDIA GAMES BOOK TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP IPA SISWA SEKOLAH DASAR 
                    
                    Rahmat, Acep Saepul                    
                     Jurnal Penelitian Kebijakan Pendidikan Vol 13 No 1 (2020) 
                    
                    Publisher : Pusat Standar dan Kebijakan Pendidikan, BSKAP, Kemendikbudristek 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.24832/jpkp.v13i1.361                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran berbasis inquiry dengan bantuan media Games Book terhadap kemampuan pemahaman konsep IPA ditinjau dari minat belajar siswa sekolah dasar. Penelitian dilaksanakan pada semester ganjil tahun ajaran 2019/2020 dikelas IV Sekolah Dasar Negeri Kampung Bali 07 Pagi Jakarta Pusat. Pemilihan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling, yang menghasilkan 30 siswa kelas IVA sebagai kelompok eksperimen dan 30 siswa kelas IVB sebagai kelompok kontrol. Penelitian ini merupakan penelitian ekperimen yang menggunakan treatment by level 2 x 2. Teknik analisis data menggunakan ANAVA dua jalur. Hasil penelitian sebagai berikut: 1) Terdapat perbedaan kemampuan pemahaman konsep IPA yang berbeda pada siswa menggunakan inquiry dengan bantuan media Games Book dengan siswa yang menggunakan ekpositori. 2) Terdapat interaksi antara pendekatan pembelajaran dan minat belajar terhadap kemampuan pemahaman konsep IPA. 3) pemahaman konsep IPA siswa yang memiliki minat belajar tinggi dan menggunakan metode inquiry dengan bantuan media Games Book lebih tinggi dibandingkan siswa yang belajar menggunakan ekpositori. 4) pemahaman konsep IPA siswa yang memiliki minat belajar rendah dan menggunakan metode inquiry dengan bantuan media Games Book lebih rendah dibandingkan siswa yang belajar menggunakan ekpositori.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        PENGARUH MEANS ENDS ANALYSIS BERBASIS MEDIA KARTU KENDALI LITERASI DIGITAL TERHADAP KEMAMPUAN NUMERASI REPRESENTASI MATEMATIS SISWA SEKOLAH DASAR 
                    
                    Rahmat, Acep Saepul                    
                     Jurnal Penelitian Kebijakan Pendidikan Vol 14 No 2 (2021) 
                    
                    Publisher : Pusat Standar dan Kebijakan Pendidikan, BSKAP, Kemendikbudristek 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.24832/jpkp.v14i2.534                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Students' difficulties in understanding mathematics subject matter during the COVID-19 pandemic were one of the challenges that arose in distance learning. Students did not understand the material substantively and holistically because of the limited space and time to study. Students also continuously showed difficulty in solving mathematical numeracy problems. Success in solving mathematical numeracy problems depends on the representations used. Model Means Ends Analysis (MEA) is a strategy to analyze a problem through various ways to achieve the desired end goal. In this study, MEA was supported by the application of Digital Literacy Card (KKLD) media by using powerpoint and geogebra applications. The purpose of this study was to determine the effect of the application of MEA based on the Digital Literacy Card (KKLD) media on the numeracy skill of mathematical representations. The research method used was a quantitative, quasi-experimental research design with the nonequivalent pre-test-post-test control group design. The population in this study were students of class V-A at SDN Kampung Bali 07 Pagi, amounting to 24 students as the experimental class and 24 students in class V-B SD Negeri Bendungan Hilir 05 as the control class. The instrument used was the rubric of mathematical representation numeracy skills. The average test results showed the post-test value of the experimental class is 80, and the control class is 64.17. The results of the test of the average difference of one sample in the experimental class showed an increase in the numerical ability of students' mathematical representation with the MEA model based on the Digital Literacy Card (KKLD) media and the test results of the difference in the mean of two samples on the post-test value showed that the mathematical representation ability of students who received the MEA model was better compared to students who received conventional learning. This proves that the MEA based on the Digital Literacy Card (KKLD) media has an effect on the numeracy skill of the mathematical representation of the fifth grade elementary school students.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Penerapan Kartu Kendali Literasi Digital Sebagai Penguatan Profil Pelajar Pancasila Berorientasi Literasi Di Sekolah Dasar 
                    
                    Rahmat, Acep Saepul; 
Suparjana, Suparjana                    
                     Pancasila: Jurnal Keindonesiaan Vol. 3 No. 1 (2023): VOLUME 3 ISSUE 1, APRIL 2023 
                    
                    Publisher : Badan Pembinaan Ideologi Pancasila 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.52738/pjk.v3i1.110                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Pembelajaran pada masa pandemi COVID-19 mengharuskan metode pembelajaran berbasis jarak jauh, hal ini kemudian menimbulkan hambatan dan kesulitan bagi guru dan siswa dalam pelaksanaannya. Berbagai permasalahan muncul dalam pembelajaran jarak jauh khususnya di Kelas VI SDN Kampung Bali 07 Pagi, diantaranya adalah kurangnya kesadaran siswa dalam mengimplementasikan nilai-nilai kedisiplinan afeksi, nilai gotong-royong dan nilai kemandirian siswa. Selain itu rendahnya kemampuan bernalar kritis, dipicu menjadi salah satu masalah yang terjadi pada saat pembelajaran jarak jauh, dimana kemampuan bernalar kritis siswa pada saat pembelajaran jarak jauh lebih mengarah pada dominasi berbasis internet sehingga siswa kurang mengembangkan keterampilan literasi dalam upaya mengembangkan materi pembelajaran yang berasaskan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari sebagai bagian dari pembentukan siswa sesuai dengan profil pelajar Pancasila.  Salah satu strategi dan inovasi untuk mengatasi permasalahan ini adalah dengan diadakan Kartu kendali literasi digital sebagai sebuah media pembelajaran alternatif digital yang didesain dengan tujuan memberikan arahan, pengawasan dan dokumentasi terhadap suatu tindakan yang dilakukan oleh siswa. Hasil capaian dan dampak yang terlihat  pada diri siswa setelah adanya penerapan kartu kendali literasi digital pada pembelajaran blended learning pada siswa kelas VI SDN Kampung Bali 07 Pagi, bahwa dinyatakan terdapat penguatan profil pelajar Pancasila dalam blended learning melalui penerapan media kartu kendali literasi digital.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        DESIGN MANAGEMEN SCIENTIFICT LEARNING PROGRAMS SEBAGAI PENGUATAN AKTIVITAS BELAJAR KOLABORATIF SISWA ABAD 21 
                    
                    Rahmat, Acep Saepul                    
                     Jurnal Penelitian Kebijakan Pendidikan Vol 10 No 3 (2017) 
                    
                    Publisher : Pusat Standar dan Kebijakan Pendidikan, BSKAP, Kemendikbudristek 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.24832/jpkp.v10i3.239                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPS Sekolah Dasar.Design Managemen Scientific Learning Programs (DMSL) merupakan serangkaian program pembelajaran yang mengedepankan pengembangan keterampilan proses siswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Eksperimental. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri Karamatjaya sebagai kelas eksperimen penerapan DMSL dan siswa kelas IV SD Negeri Cisolok sebagai kelas kontrol DMSL. Temuanpenelitian menunjukan hasil belajar IPA pada ranah kognitif siswa rata-rata sebesar 5,68 untuk kelas kontrol dan 7,69 untuk kelas eksperimen. Hasil belajar IPA ranah afektif dan psikomotor dengan rentang nilai (0-4 ), menunjukan bahwa hasil belajar afektif rata-rata yang diperolehsiswa kelas kontrol sebesar 1,77 dan 2,71 untuk kelas eksperimen. Hasil belajar psikomotorik siswa untuk kelas kontrol rata-rata sebesar 1,66 dan 2,88 untuk kelas eksperimen. Berdasarkan data yang diperoleh dan hasil analisis, disimpulkan Hasil belajar siswa kelas eksperimen setelah perlakuan (posttest) yang menerapan Scientific Learning Programs lebih baik daripada hasil belajar siswa kelas kontrol yang menggunakan pembelajaran konvensional.