Friskilla, Yessy
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGEMBANGAN MINUMAN TEH HITAM DENGAN DAUN KELOR (MORINGA OLEIFERA L) SEBAGAI MINUMAN MENYEGARKAN Friskilla, Yessy; Rahmawati, Rahmawati
Jurnal Industri Kreatif dan Kewirausahaan Vol 1, No 1 (2018): JUNE
Publisher : Universitas Sahid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36441/kewirausahaan.v1i1.53

Abstract

Saat ini pemanfaatan daun kelor sebagai produk makanan minuman karena manfaatnya yang baik untuk kesehatan sedang berkembang. Berdasarkan hal tersebut, maka dibuat pengembangan minuman teh hitam dengan daun kelor. Untuk mengetahui mutu teh hitam daun kelor, maka dibuat berbagai formulasi. Tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimana pengaruh formulasi daun kelor dan teh hitam terhadap mutu teh yang dihasilkan. Formulasi daun kelor dengan teh hitam, yaitu 75:25, 80:20, 85:15, 90:10, 95:5. Data dianalisis dengan analisis varian (ANAVA). Jika hasil uji ANAVA menunjukkan perbedaan nyata maka dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan formulasi daun kelor dengan teh hitam berbeda nyata (α = 0,05) terhadap kekentalan, kadar karbohidrat, total padatan terlarut, kadar tanin, warna dan rasa secara organoleptik. Formulasi teh daun kelor teh hitam 85:15 paling disukai. Minuman ini berwarna coklat, beraroma agak langu, dan berasa agak sepat, dengan kekentalan 1,90 cP, kadar air 3,21%, abu 7,51%, lemak 1,12%, protein 8,68%, karbohidrat 8,02%, pH 7,18, total padatan terlarut 5,31% dan kadar tanin 3,89 ppm. Disarankan untuk membuat teh hitam daun kelor dalam bentuk teh celup sehingga penyajiannya menjadi lebih cepat, mudah dan praktis.
PENGEMBANGAN MINUMAN TEH HITAM DENGAN DAUN KELOR (MORINGA OLEIFERA L) SEBAGAI MINUMAN MENYEGARKAN Friskilla, Yessy; Rahmawati, Rahmawati
Jurnal Industri Kreatif dan Kewirausahaan Vol 1, No 1 (2018): JUNE
Publisher : Universitas Sahid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36441/kewirausahaan.v1i1.53

Abstract

Saat ini pemanfaatan daun kelor sebagai produk makanan minuman karena manfaatnya yang baik untuk kesehatan sedang berkembang. Berdasarkan hal tersebut, maka dibuat pengembangan minuman teh hitam dengan daun kelor. Untuk mengetahui mutu teh hitam daun kelor, maka dibuat berbagai formulasi. Tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimana pengaruh formulasi daun kelor dan teh hitam terhadap mutu teh yang dihasilkan. Formulasi daun kelor dengan teh hitam, yaitu 75:25, 80:20, 85:15, 90:10, 95:5. Data dianalisis dengan analisis varian (ANAVA). Jika hasil uji ANAVA menunjukkan perbedaan nyata maka dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan formulasi daun kelor dengan teh hitam berbeda nyata (α = 0,05) terhadap kekentalan, kadar karbohidrat, total padatan terlarut, kadar tanin, warna dan rasa secara organoleptik. Formulasi teh daun kelor teh hitam 85:15 paling disukai. Minuman ini berwarna coklat, beraroma agak langu, dan berasa agak sepat, dengan kekentalan 1,90 cP, kadar air 3,21%, abu 7,51%, lemak 1,12%, protein 8,68%, karbohidrat 8,02%, pH 7,18, total padatan terlarut 5,31% dan kadar tanin 3,89 ppm. Disarankan untuk membuat teh hitam daun kelor dalam bentuk teh celup sehingga penyajiannya menjadi lebih cepat, mudah dan praktis.
PENGEMBANGAN MINUMAN TEH HITAM DENGAN DAUN KELOR (MORINGA OLEIFERA L) SEBAGAI MINUMAN MENYEGARKAN Friskilla, Yessy; Rahmawati, Rahmawati
Jurnal Industri Kreatif dan Kewirausahaan Vol 1 No 1 (2018): Jurnal Industri Kreatif dan Kewirausahaan JUNE 2018
Publisher : Universitas Sahid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36441/kewirausahaan.v1i1.53

Abstract

Saat ini pemanfaatan daun kelor sebagai produk makanan minuman karena manfaatnya yang baik untuk kesehatan sedang berkembang. Berdasarkan hal tersebut, maka dibuat pengembangan minuman teh hitam dengan daun kelor. Untuk mengetahui mutu teh hitam daun kelor, maka dibuat berbagai formulasi. Tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimana pengaruh formulasi daun kelor dan teh hitam terhadap mutu teh yang dihasilkan. Formulasi daun kelor dengan teh hitam, yaitu 75:25, 80:20, 85:15, 90:10, 95:5. Data dianalisis dengan analisis varian (ANAVA). Jika hasil uji ANAVA menunjukkan perbedaan nyata maka dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan formulasi daun kelor dengan teh hitam berbeda nyata (α = 0,05) terhadap kekentalan, kadar karbohidrat, total padatan terlarut, kadar tanin, warna dan rasa secara organoleptik. Formulasi teh daun kelor teh hitam 85:15 paling disukai. Minuman ini berwarna coklat, beraroma agak langu, dan berasa agak sepat, dengan kekentalan 1,90 cP, kadar air 3,21%, abu 7,51%, lemak 1,12%, protein 8,68%, karbohidrat 8,02%, pH 7,18, total padatan terlarut 5,31% dan kadar tanin 3,89 ppm. Disarankan untuk membuat teh hitam daun kelor dalam bentuk teh celup sehingga penyajiannya menjadi lebih cepat, mudah dan praktis.