Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh: (1) Model pembelajaran (inkuiri terbimbing dan model pembelajaran Learning Cycle 4E (LC 4E)) terhadap prestasi belajar siswa pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan; (2) Kemampuan berpikir kritis terhadap prestasi belajar siswa pada materi kelarutan dan hasil kali ke-larutan; dan (3) Interaksi model pembelajaran (inkuiri terbimbing dan model pembel-ajaran LC 4E) dengan kemampuan berpikir kritis terhadap prestasi belajar siswa pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan. Penelitian ini menggunakan metode eksperi-men dengan desain faktorial 2x2. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan angket. Uji hipotesis menggunakan ANAVA dua jalan dengan bantuan aplikasi SPSS 18. Hasil penelitian disimpulkan: (1) Prestasi pengetahuan dan sikap siswa pada model LC 4E lebih baik dibandingkan model inkuri terbimbing. Hal ini ditunjukkan dari rera-ta masing-masing untuk aspek pengetahuan 78,85 dan 60, 82 serta aspek sikap 3,91 dan 3,27; sedangkan prestasi keterampilan tidak ada pengaruh model pembelajaran terhadap prestasi siswa; (2) Tidak ada pengaruh kemampuan berpikir kritis terhadap prestasi pengetahuan, sikap maupun keterampilan siswa; dan (3) Tidak ada interaksi antara model LC 4E dan inkuiri terbimbing terhadap prestasi pengetahuan, sikap, dan keterampilan siswa.