Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Workshop Pembuatan Modul Aplikasi IoT Untuk Meningkatkan Kompetensi Siswa SMA Styorini, Wiwin; Widiasari, Cyntia; M. Suhairi; Darwis, Rizadi Sasmita; Azwar, Hamid
J-PEMAS - Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat J_PEMAS
Publisher : STMIK Amik Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33372/j-pemas.v4i2.940

Abstract

SMAS IT Mutiara adalah salah satu sekolah menengah yang ada di kota kecamatan pinggir kabupaten Bengkalis. Materi pelajaran yang diberikan pada sekolah ini seperti pada umumnya disekolah-sekolah SMA pada umumnya, yaitu materi Pendidikan formal sesuai dengan yang ada dikurikulum yang ditetapkan oleh pemerintah. Padahal banyak siswa yang terpaksa tidak melanjutkan ke tingkat Pendidikan yang lebih tinggi dan harus langsung bekerja setelah lulus. Kondisi inilah yang menyebabkan dibutuhkannya pengetahuan dan skill tambahan untuk bekal siswa-siswa tersebut setelah lulus. Skill-skill yang berkaitan dengan Teknologi Rekayasa Jaringan Telekomunikasi yang salah satunya berkaitan dengan Teknologi IoT teknologi yang saat ini sedang berkembang sangat penting untuk mereka kuasai. Berdasarkan latar belakang tersebut maka tim PkM dari Politeknik Caltex riau berinisiatif memberikan skill tambahan kepada siswa SMA tersebut sehingga memiliki bekal kemampuan lain disamping kemampuan akademik yang mereka terima di sekolah. Tim PkM telah memberikan pengetahuan berbentuk workshop pembuatan modul aplikasi IoT dengan diikuti oleh 23 Peserta. Dari hasil survey yang telah disebar ke peserta terkait workshop ini memberikan manfaat bagi peserta dengan persentase yang ditampilkan sebesar 100%. Terkait dengan keberlanjutan manfaat peserta menilai dirange baik sampai sangat baik yaitu 90-95%. Untuk penjelasan materi tersampaikan dengan baik, dengan nilai 100%. Sementara untuk pelaksanaan kegiatan secara keseluruhan, tingkat kepuasan peserta berada adalah 97,85%.
Rancang Bangun Automatic Transfer Switch (ATS) Hybrid Daya PLN Dan PLTS Pada Sistem Hidroponik Widiasari, Cyntia; Rizky Fachriansyah
Jurnal ELEMENTER (Elektro dan Mesin Terapan) Vol. 9 No. 1 (2023): Jurnal Elektro dan Mesin Terapan (ELEMENTER)
Publisher : Politeknik Caltex Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35143/elementer.v9i1.5878

Abstract

Hydroponic system requires continuous circulation of water to grow plants. To prevent the risk of stopping the circulation of this water, another source of electrical energy is used to backup power sources if there is a blackout at PLN. So, in this research Automatic Transfer Switch (ATS) system was designed in Hydroponics to maintain water circulation. In which this ATS has a contractor that two power sources that can flow and cut off electric current, which is also connected to the MK2P Relay as an inverter switch, and the MCB as a component protector. The backup power source is used by PLTS connected to the inverter, where the inverter is supplied by a battery that is charged by solar panels as a backup power source. The results of this design show that the transfer delay from PLN to PLTS for about 1,52 seconds and PLTS to PLN is 5.40 seconds. The delay is caused by TDR delay set for about 5 seconds to connected to PLN. As well as the reliability that results form this system is also balanced and can provide electric voltage u to 100% performance with experiments using different delays such as 1, 2, 3, 4, and 5 seconds for 10 trials which can turn on a maintain water circulation on hydroponics. Keywords: ATS, PLTS, PLN, Hydroponic, Water circulation.
Rancang Bangun Alat Pengusit Hama Tikus Menggunakan Gelombang Ultrasonik: Rancang Bangun Alat Pengusir Hama Tikus Menggunakan Gelombang Ultrasonik Triyani, Yuli; Styorini, wiwin; Widiasari, Cyntia
Jurnal ELEMENTER (Elektro dan Mesin Terapan) Vol 10 No 2 (2024): Jurnal Elektro dan Mesin Terapan (ELEMENTER)
Publisher : Politeknik Caltex Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35143/elementer.v10i2.6232

Abstract

One of the agricultural problems in Indonesia is the rice field mouse pest. The problem is that controlling rat pests is done with chemicals that are not good for the rice field ecosystem, so it is necessary to prevent them by controlling rat pests that are more environmentally friendly, such as using ultrasonic waves. The rat repellent tool uses a NodeMCU ESP32 microcontroller with a PIR sensor to detect the presence of rats. The expulsion method uses ultrasonic waves which cause uncomfortable conditions for rat pests. The tool designed also uses an energy source from sunlight. The 50wp solar cell functions to convert sunlight energy into electrical energy. Then, energy is stored in the battery via the charger controller. The voltage produced by solar panels varies depending on the intensity of sunlight received with a maximum voltage of 22V. The PIR sensor can detect at a maximum distance of 8m at a beamwidth of 45°.
SISTEM OTOMATIS PENYIRAMAN DAN PEMUPUKAN TANAMAN TIN MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ESP32 Sari, Indah Vusvita; Darmayanti, Diah Ranny; Widiasari, Cyntia; Indani, Wira; Sitopu, Mutiara Widasari
Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan Vol. 12 No. 3 (2024)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jitet.v12i3.4564

Abstract

Tanaman tin memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi karena terdapat manfaat bagi kesehatan mulai dari daun maupun buahnya. Tanaman tin akan menghasilkan buah yang berkualitas jika dirawat dengan baik, tetapi jika tidak dirawat dengan baik daun tanaman tin akan mudah layu dan pertumbuhannya lambat bahkan bisa saja mati. Untuk itu perlu proses penyiraman dan pemupukan secara teratur. Penelitian ini bertujuan untuk menyiram dan memupuk tanaman secara otomatis agar tanaman tin dapat tumbuh dengan maksimal. Sistem ini menggunakan ESP32 sebagai mikrokontroler yang terhubung dengan sensor soil moisture. Sensor ini digunakan untuk mengukur kelembaban pada tanah tanaman tin, ketika kadar kelembaban tanah dibawah 50% maka pompa akan aktif untuk melakukan penyiraman. Penyiraman dilakukan melalui pompa ke misting sprayer yang mana membuat air yang mengalir dari pipa dapat tersebar merata. Dari pengujian yang dilakukan dimana sensor soil moisture memiliki tingkat akurasi adalah 95,75%. Pemberian pupuk dilakukan apabila sudah masuk proses penjadwalan yang dilakukan oleh modul Real Time Clock (RTC) sebagai set waktu pada pemupukan yang rutin dan terjadwal dengan delay intruksi adalah 16,8 detik. Nilai pH akan tampak pada layar LCD dengan tingkat akurasi dari sensor pH tanah supp2787 mencapai 98,40%.
Workshop Pembuatan Modul Aplikasi IoT Untuk Meningkatkan Kompetensi Siswa SMA Styorini, Wiwin; Widiasari, Cyntia; M. Suhairi; Darwis, Rizadi Sasmita; Azwar, Hamid
J-PEMAS - Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat J_PEMAS
Publisher : STMIK Amik Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33372/j-pemas.v4i2.940

Abstract

SMAS IT Mutiara adalah salah satu sekolah menengah yang ada di kota kecamatan pinggir kabupaten Bengkalis. Materi pelajaran yang diberikan pada sekolah ini seperti pada umumnya disekolah-sekolah SMA pada umumnya, yaitu materi Pendidikan formal sesuai dengan yang ada dikurikulum yang ditetapkan oleh pemerintah. Padahal banyak siswa yang terpaksa tidak melanjutkan ke tingkat Pendidikan yang lebih tinggi dan harus langsung bekerja setelah lulus. Kondisi inilah yang menyebabkan dibutuhkannya pengetahuan dan skill tambahan untuk bekal siswa-siswa tersebut setelah lulus. Skill-skill yang berkaitan dengan Teknologi Rekayasa Jaringan Telekomunikasi yang salah satunya berkaitan dengan Teknologi IoT teknologi yang saat ini sedang berkembang sangat penting untuk mereka kuasai. Berdasarkan latar belakang tersebut maka tim PkM dari Politeknik Caltex riau berinisiatif memberikan skill tambahan kepada siswa SMA tersebut sehingga memiliki bekal kemampuan lain disamping kemampuan akademik yang mereka terima di sekolah. Tim PkM telah memberikan pengetahuan berbentuk workshop pembuatan modul aplikasi IoT dengan diikuti oleh 23 Peserta. Dari hasil survey yang telah disebar ke peserta terkait workshop ini memberikan manfaat bagi peserta dengan persentase yang ditampilkan sebesar 100%. Terkait dengan keberlanjutan manfaat peserta menilai dirange baik sampai sangat baik yaitu 90-95%. Untuk penjelasan materi tersampaikan dengan baik, dengan nilai 100%. Sementara untuk pelaksanaan kegiatan secara keseluruhan, tingkat kepuasan peserta berada adalah 97,85%.
Implementing a Dual Payment Method for Mobile Charging Stations in Urban Areas Yonda, M Budi Satria; Harpawi, Noptin; Widiasari, Cyntia
Journal of Electronics Technology Exploration Vol. 2 No. 2 (2024): December 2024
Publisher : SHM Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52465/joetex.v2i2.504

Abstract

The mobile phone has become the communication device of choice for most people due to its practicality compared to other communication devices. A mobile phone requires electrical energy from its battery to function. Over time, the electrical energy stored in the battery depletes, and the phone needs to be recharged. A frequent problem arises when users are outside without a charger or have difficulty finding a safe power source. To address this issue, this final project proposes a solution: a secure mobile charging station that can be placed in public locations such as stations, hospitals, banks, hotels, malls, restaurants, and other venues. The paid mobile charging station consists of six charging lockers. Each locker is secured with a solenoid lock controlled by a Node MCU ESP32 microcontroller. Payment can be made using either coins or an RFID card. To charge their mobile phones, users must insert coins or swipe an RFID card. Once payment is made, users can charge their phones in the provided lockers for a specified period. System testing demonstrates high reliability, with a 100% success rate in coin validation, accurate RFID balance deductions, and seamless data transmission between the ESP32 and the database. The results indicate that the proposed system is a cost-effective, scalable, and secure solution for providing public mobile charging services in locations such as malls, hospitals, and transportation hubs.