Industri kemasan minuman menghadapi tantangan untuk meningkatkan efisiensi operasional dan kualitas produk untuk tetap bersaing di pasar yang kompetitif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi Total Quality Control (TQC) dalam meningkatkan produktivitas dan daya saing pada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Say Cup. Melalui pendekatan deskriptif kualitatif yang melibatkan wawancara dengan pemilik Say Cup, studi ini menelaah bagaimana penerapan TQC memengaruhi proses produksi perusahaan, mulai dari penerimaan pesanan hingga pengiriman produk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan mengintegrasikan prinsip-prinsip TQC di seluruh rantai pasokan, Say Cup dapat secara signifikan meningkatkan efisiensi operasional, kualitas produk, dan kepuasan pelanggan. Penerapan pengendalian kualitas yang ketat, seperti inspeksi menyeluruh dan pemeriksaan kualitas, memungkinkan Say Cup untuk menarik dan mempertahankan pelanggan, sehingga memperoleh keunggulan kompetitif di pasar. Selain itu, implementasi TQC mendorong terwujudnya budaya perusahaan yang berorientasi pada kualitas, perbaikan proses manajemen, dan peningkatan motivasi karyawan, yang pada akhirnya berkontribusi pada peningkatan produktivitas dan daya saing secara keseluruhan. Penelitian ini menyoroti peran penting TQC dalam mendorong pertumbuhan berkelanjutan dan kesuksesan jangka panjang bagi UMKM di industri kemasan minuman yang kompetitif.