Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Partisipasi Ibu Menimbang Balita Fara, Yetty Dwi; Fauziah, Nur Alfi; Rahmayani, Riana
Wellness And Healthy Magazine Vol 1, No 2 (2019): August
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu (UAP) Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (73.834 KB) | DOI: 10.30604/well.29122019

Abstract

Weighing is one of the main activities of the nutrition improvement program that focuses on preventing and improving on child nutrition condition. The government builds program in order to overcome these problems by making efforts to move the community through the development of village community health with an operational implementation as a form of Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu). Coverage of weighing toddlers in Lampung province  is 76.48% but has not met the target, East Lampung Health Office recorded that there was still a lack of weighing coverage of 74.32%, Posyandu Sukadana recorded 51.48%, and in Posyandu Cermai 3 by 43%. The purpose of this study is to find out the factors Associated with Maternal Participation for Weighing Toddler at Posyandu Cermai 3 in Rajabasa Batanghari Village 2018. The design used in this study is correlation with the cross sectional approach. The population in this study were all mothers who had toddlers 6-59 months at the Posyandu Cermai 3 in Rajabasa Btanghari Village in 2018 which numbered 128, while the sample taken was 96. Bivariate analysis in this study used Chi Square Test. The results of the study obtained p value 0,005 which means there is a relationship between education and maternal participation, p value 0.048 means that there is a relationship between work and maternal participation, p-value 0,079 means that there isn’t relationship between the parity and maternal participation at the Posyandu Cermai 3 in Rajabasa Batanghari Village 2018.
MAE BLACK GARLIC Rahmayani, Riana
Jurnal Kelitbangan Bappeda Pringsewu Vol 4 No 1 (2019): JURNAL KELITBANGAN PENGEMBANGAN DAN INOVASI IPTEK KABUPATEN PRINGSEWU
Publisher : Bappeda Kabupaten Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bawang putih (Allium sativum) telah lama digunakan sebagai pemberiaroma dan berpotensi untuk mencegah serta menyembuhkan berbagaipenyakit. Banyak studi terbaru menunjukkan efekfarmakologis bawang putih, seperti antibakteri, antijamur, hipolipidemik,hipoglikemik, antitrombotik, antioksidan dan antikanker.Bawang hitam adalah bawang putih biasa yang mengalami proses fermentasi dengan memanfaatkan suhu yang tinggi 60-700c.Black garlic memiliki sifat antibakteri lebih kuat, serta antioksidan 2 kali lebih tinggi dibandingkan dengan bawang putih biasa karena mengandung S-allycysteine(SAC). Black garlic juga mengandung senyawa yang dapat memperbaiki sistem syaraf pada penderita Alzhemeir dan Parkinson. Pada studi kasus, black garlic juga dapat membantu mengobati psoriasis (penyakit kulit akibat autoimun). Cara fermentasi yang dilakukan pada pembuatan bawang hitam ini adalah dengan memasukkan bawang putih utuh kedalam penanak nasi (magic com) dan menutupnya dengan kertas alumunium foilselama 24 jam selama 14 hari.Proses perubahan bawang putih menjadi black garlic: selama pemanasan dengan kelembaban tertentu, terjadi proses aktifasi enzim dan proses fermentasi menghasilkan senyawa aktif untuk kesehatan. Tekstur juga berubah dari keras menjadi kenyal, kemudian menjadi lembut. Ibu menyusui juga dapat memperoleh manfat dari bawang hitam, asalkan dikonsumsi dalam jumlah sedang. Mae Black Garlic adalah cemilan yang diperuntukkan untuk ibu menyusui karna memiliki banyak manfaat. Mae Black Garlic berbentuk seperti stick dan aman dikonsumsi. Khusus ibu hamil konsumsi Mae Black Garlic 200 gram/hari