Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

DETEKSI ANTIGEN HELICOBACTER PYLORI PADA PASIEN GERD DAN NON-GERD DI RUMAH SAKIT ATMA JAYA Athalia Nofera Kurniawan; Riki Tenggara; Lucky Hartati Moehario
Majalah Kedokteran Indonesia Vol 69 No 8 (2019): Journal of the Indonesian Medical Association Majalah Kedokteran Indonesia Volum
Publisher : PENGURUS BESAR IKATAN DOKTER INDONESIA (PB IDI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/jinma.v69i8.185

Abstract

Pendahuluan: Helicobacter pylori adalah salah satu bakteri flora normal lambung dan sering diasosiasikan dengan dispepsia, tetapi keterkaitannya terhadap Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) masih kontroversial. Diagnosis H. pylori paling sering ditegakkan melalui pemeriksaan histopatologi, tes urease yang invasif, dan urea breath test (UBT) yang relatif mahal. Salah satu uji serologi adalah stool antigen test (SAT) yang lebih murah, non-invasif dan lebih mudah pengerjannya. Penelitian ini bertujuan mendeteksi adanya antigen H. pylori pada pasien GERD dan non-GERD di Rumah Sakit Atma Jaya (RSAJ). Metode: Penelitian ini menggunakan studi potong lintang yang bersifat deskriptif. Inklusi penelitian mencakup pasien dewasa yang dirawat inap pada bulan Agustus 2018 ? November 2018 di RSAJ. Peserta diwawancara dengan kuesioner GERDQ. Sampel feses diperiksa menggunakan SAT (BiocareĀ®). Hasil: Sebanyak 30 responden yang terdiri 22 perempuan dan 8 laki-laki, dengan usia terbanyak adalah kelompok usia dewasa (35?64 tahun). Sebanyak 40% responden termasuk kelompok GERD dengan 75% perempuan. Hasil uji SAT positif pada kelompok GERD 16,67%, non-GERD 11,11% dan hasil uji SAT negatif pada kelompok GERD 91,67%, non-GERD 77,78%. Kesimpulan: Keberadaan antigen H. pylori lebih banyak ditemukan pada perempuan, pada usia dewasa dan tidak ditemukan perbedaan antigen H. pylori pada pasien GERD dan non-GERD di RS Atma Jaya.